"Cal,ayolah... jangan sedih begitu.. berita itu tidak benar kan? Kita tidak memiliki Groupies atau apapun itu yang mereka tuduhkan pada kita.. jangan kau ambil hati ucapan mereka yang menyakitkan." pria berambut ungu itu berkata pada sahabat nya yang tengah murung karena pemberitaan tak benar terhadap dirinya dan teman-teman band nya.
"Ya,Cal.. Ingat,kita masih memiliki fans yang mendukung kita." kali ini giliran lelaki paling tinggi berambut pirang yang menghibur sahabatnya. Sementara itu,pemuda yang memiliki bagian untuk menggebuk drum itu tengah menepuk pundak Calum untuk membuatnya merasa lebih baik.
"It's okay,Cal. tidak semua orang suka apa yang kita lakukan." ucap Ashton.
Calum hanya diam,dan dia terus diam karena dia merasa sedih,kecewa,dan dia merasa malu atas pemberitaan itu.
Tapi ia sadar,ucapan teman-teman nya tadi memang benar.
Dia menatap ketiga temannya,dan memasang senyum,senyuman singkat dan senyuman yang menyembunyikan rasa gundah nya.
Ia tersenyum,
menutupi perasaan sedihnya,
Demi teman-teman nya
KAMU SEDANG MEMBACA
Superstar
Fanfiction"I'm no one special, just another girl who's desperately in love with you,Superstar." ---- Kisah seorang gadis yang mencintai seorang lelaki yang berada di layar televisi nya. Book 2 Letters to 5SOS Series by azizahnvtsr