Superstar

34

Keesokan harinya,Alexandria dengan berat hati mengijinkan Calum untuk mengantarkan dia ke sekolah.

Dan seperti yang ia duga,

Kehadiran Calum dan Alexa membuat semua orang menatap kearah mereka.

Para gadis yang menyadari siapa Calum,

Menatap Alexa penuh kemarahan dan iri hati,

Sedangkan para lelaki yang melihat Calum,

Semua bertanya-tanya dalam hati kenapa bisa seorang lelaki seperti Calum mau terlihat bersama dengan perempuan aneh seperti Alexa.

Alexa,yang menyadari bahwa semua orang menatapnya pun hanya bisa menundukkan kepala dan tidak berani melihat kearah mereka.

Sedangkan Calum,

Calum balas menatap semua yang menatap kearah mereka dengan tatapan tajam nya,seolah memperingatkan mereka agar tidak mengganggu Alexandria.

"Calum.." Panggil Alexa,Calum langsung menghentikan kegiatan nya yang balas melotot kearah semua orang dan menatap Alexa.

Tatapan tajam Calum berganti menjadi lembut ketika ia menangkap sosok Alexandria.

"Ya,Alexandria?" Tanya Calum.

"Lebih baik kau jangan terlihat bersamaku..." Ucap Alexa pelan,Calum mengerutkan keningnya bingung.

"Memangnya kenapa?" Tanya Calum.

Alexa menatap sekeliling,lalu kembali menatap Calum. "Karena aku tidak ingin membuatmu malu.." bisiknya pelan.

Calum merasa sangat sedih ketika mendengar ucapan Alexa itu.

"Hey,angel,dengarkan aku." ucapnya. "Aku sama sekali tidak malu terlihat bersamamu,ok? Aku tidak perduli dengan ucapan dan pikiran orang,yang kuperdulikan hanya kau,Alexandria. Dan kau juga seharusnya tidak usah menghiraukan ucapan mereka yang tidak menyukaimu,karena mereka memang ingin membuatmu sedih.." ucap Calum lembut sembari mengusap rambut pirang Alexa.

Alexa yang mendapat perlakuan manis dari Calum itu pun merasakan pipinya memanas,jantungnya berdetak kencang,dan Alexa,tak kuasa menahan rasa senang dan rasa harunya ketika mendengar ucapan Calum.

"Bagaimana jika berita ini menyebar dan fans mu marah padamu?" Ucap Alexa lagi setelah ia lama terdiam.

Calum terdiam,lalu mengecup dahi Alexa. Ia membiarkan bibirnya menempel di dahi Alexa selama beberapa detik.

"Mereka tidak akan marah padaku,mereka pasti senang jika melihatku senang. Dan dengan melihatmu senang,aku ikut senang." ucapnya.

Alexa,dengan wajah yang bersemu merah,tersenyum kecil pada Calum.

Calum terkesima dengan senyuman Alexa,hingga tanpa sadar,tangan nya mengusap pipi Alexa.

"Kurasa aku menemukan dua alasan baru kenapa aku ingin kau ikut aku pulang." ucapnya.

"Apa itu?" Tanya Alexa pelan.

Calum tersenyum. "Kedua,aku ingin melihatmu tersenyum senang lagi,dan aku bersumpah bahwa aku lah yang akan selalu berusaha membuatmu senang." ucapnya lembut.

Alexa merasa matanya memanas ketika mendengar dan melihat ketulusan Calum.

"Dan yang ketiga,karena aku peduli padamu,my angel. aku sangat-sangat peduli padamu."

Dan ucapan Calum itu,membuat Alexandria semakin tersenyum haru.

****