Hal yang tak pernah dipikirkan oleh Revan Giavano Wilson. Dijodohkan di saat ia masih duduk di bangku SMA.
Revan berposisi sebagai ketua dari geng ternama yaitu GASKAR. Sampai saat ini Revan masih berpacaran dengan Clara Queensha. Dan mana mungkin...
"Aku gak akan maksa kamu untuk memaafkan aku dan kembali seperti dulu lagi tapi ingat satu hal ini aku akan selalu ada di sisi kamudanakugakakanpernahninggalinkamulagi" -Clara Queensha-
Jangan lupa vote&comment🤍
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
23. MENGHILANG
Zella masih memikirkan perkataan Revan. Bukannya ia tidak memikirkan dirinya tapi ah sudahlah dijelaskan pun mereka tidak akan paham "Woi" Kejut Sherly.
"Bikin kaget aja lo."
"Ngelamun mulu dari tadi ada masalah?" Tanya Sherly.
"Gak ada. Jenny sama Dara mana?" Tanya Zella.
Sherly bingung harus menjawab apa "Anu itu lagi di toilet" Bohong Sherly.
Tidak ada kecurigaan dari jawaban Sherly "Kita ke kantin yuk" Sherly pun mengangguk.
****
Pertama yang dicari oleh Zella adalah sosok Revan. Ia tidak menemui Revan "Gue pesen makanan dulu ya" Ucap Sherly.
Zella bergegas langsung ke meja yang dipenuhi oleh anak Gaskar. Ia melihat Alvin dan menyuruh Alvin untuk mendekat ke dirinya. Tidak mungkin ia yang kesana "Revan mana?" Tanya Zella langsung.
"Dia bolos."
"Terus sekarang dia dimana?"
"Keknya di markas" Zella mengangguk-angguk.
"Oke makasih."
Zella kemudian mengambil handphonenya dan mengetikkan sesuatu.
Atm Berjalan💸
Lo dimana?
"Zella" Panggil Sherly.
"Dari mana aja lo pada?" Tanya Zella kepada Jenny dan Dara yang sudah berada di kantin.
"Habis berak berjamaah kita" Jawab asal Dara. Zella mendelik kesal.
"Oo iya Revan mana ya? Padahal itu Clara udah dateng loh tapi mereka kek orang yang gak kenal" Sherly mulai menggibah. Tatapan mereka berempat beralih ke Clara yang duduk sendiri sambil makan-makannya. Satu kata untuk situasinya sekarang adalah sepi. Ya, ia seperti orang yang kesepihan.
"Kasihan ya Clara dia udah balik Revan malah ngecuekin dia" Ucap Jenny.
"Salah dia sendiri ngapain ngilang gitu aja" Sambung Sherly.