▪Chapter 11 | Flashback : Jatuh dari pohon▪

11.6K 1.2K 48
                                    

Tandai klo ada typo.

~~☆~~


Enjoy and Happy Reading!🍁✨

~~☆~~



      Andrea menatap ke bawah dimana Alarich yg masih menatapnya tajam dengan mata hazel indah miliknya. Andrea menyengir kecil lalu berucap,"sebentar Lio,Lea masih ingin berada di atas."

Seraya mencabut mangga yang dia rasa sudah matang dan menjatuhkan  buah mangga itu di rerumputan tepat dimana mangga lain berkumpul dengan tangan mungil nya,bahkan dia  mencabut harus menggunakan dua tangan.

Setelah di rasa cukup Andrea  berhenti dan menatap langit cerah,menghiraukan tatapan Alarich yang semakin tajam saja. Alarich berdecak sebal dengan wajah datar.

"Lea. Turun!."perintah Alarich dengan penekanan.

"Isi.. iya..iya..bentar lagi."ucap Andrea masih ingin berada di atas pohon.

Andrea lantas turun dari duduk nya ke barang pohon laibnya,memegang bahan pohon itu dengan badan yang di goyangkan,mata Alarich membola tak percaya.

*jd Andrea kaya gelantungan gitu di atas pohon 😭

"Wwwhuu.."

"Apa yang kau lakukan Lea?!Turun!."tanya Alarich dengan nada membentak.

Andrea yang mendengar nada bentakan Alarich pun tanpa sadar melepas pegangan nya dari batang pohon,Alarich yang melihatnya melotot dan saat Andrea mulai melayang dengan segera Alarich berlari cepat ke arah dimana Andrea akan mendarat dengan kaki kecilnya.

Grep

Brugh

[Andrea pov]

"Apa yang kamu lakukan Lea?! Turun!."

Aku terdiam mendengar bentakan Alarich,tanpa disadari aku melepaskan pegangan ku dari batang pohon. Sialan! aku mengumpat dalam hati,ku tutup mataku pasrah.

Pasrah jika merasakan tubuh mungil nya yang sakit ataupun lecet,huh bagaimana pun tubuh nya saat ini tidak seperti tubuhnya saat menjadi Audrey.

Aku merasakan tubuhku melayang dari atas pohon,ku yakini sebentar lagi aku akan mendarat di tanah dengan tubuh mungil yang berdarah.

Grep

Aku merasakan seseorang memeluk pinggang ku erat,kurasakan tubuhku oleng sepertinya karena yang terlalu tiba2 membuat tak seimbang,dengan cepat ku lingkaran tanganku yang kuyakini kepala yang menggendongky.

Brugh

Jatuh?mengapa aku tak merasakan tubuh mungil ini luka,aku rasa aku mencium sesuatu tapi apa?kulit?serta aku merasa seperti menindih?dan kurasakan tangan kecil melingkari pinggang mungilku,eh wait wait menidih??

Dengan cepat aku membuka mata dan terlihatlah wajah bocah tembok dengan mata hazel indahnya menatapku tajam ah ralat sangat tajam mengintimidasi.Ya benar dia Alarich atau yang sekarang kupanggil Lio.

Sial!matilah aku,mampus Lio seperti nya sedang menahan amarah terlihat dia yg menatapku tajam. Sial!sial!sial!,aku mengumpat dalam hati karena menyadari posisi kami yang sangat uhm intim?dan sialnya kenapa bibirku harus menempel di pipi nya.

Become Antagonist Twins [Slow Update]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang