Tandai klo ada typo.
~~☆~~
Enjoy and Happy Reading!🍁✨
~~☆~~
▪
▪
Alarich dan Andrea kini sudah berada di dalam kamar Villa. Ya,mereka berdua satu kamar. Alarich meletakan dengan pelan tubuh Andrea ke kasur empuk.
Suasana di kamar itu nampak hening dan sunyi,sangat awkward menurut Andrea. Andrea melepaskan tangan nya dari leher Alarich saat Alarich akan menegakkan tubuh nya.
Mengubah posisi berbaring nya menjadi posisi duduk bersandar,mata nya berusaha menatap ke arah lain berusaha untuk tak menatap bocah lelaki di samping nya.
Sialan!rasa marah,malu bercampur aduk,tak pernah dia bayangkan first kiss milik nya di ambil oleh bocah lelaki. Entah lah rasanya memalukan,serasa dirinya pedofol?:v jika di ingat umur jiwa nya sekarang.
"Ekhem."dehem Alarich berusaha mencairkan suasana canggung ini dan berusaha agar Andrea menatap nya.
Tapi nihil,Andrea tak bergeming dan sibuk mengamati kamar mewah yg mereka masuki. Wajah Alarich berubah menjadi kesal dengan wajah merah menahan marah.
Dengan cepat tangan kecil nya memegang dagu Andrea dan mengarahkan nya untuk berhadapan dengan wajah nya,Andrea menelan ludah gugup saat mata nya saling berhadapan dengan mata hazel milik Alarich.
Andrea sempat berfikir,kenapa jika bersama dengan Alarich ia selalu sedikit ciut?dia seperti merasa sedikit familiar dengan perasaan ini tapi apa?
"Ada apa Lio?"tanya Andrea pelan.
"Kau kenapa menghindar dariku?"Alarich justru berbalik tanya dan menggeram rendah.
Andrea mengulum bibir nya ke dalam,dia bingung ingin menjawab apa. Apakah dia harus mengatakan,'Karena kau mencium ku' ? ,tetapi yang memulai aksi memang dia. Dia salah karena mencium Alarich,entah pemikiran darimana yg dia dapatkan.
Berkali-kali Andrea mengumpati diri sendiri karena melakukan hal yang bahkan tak pernah dirinya sendiri duga.
"Aku tak menghindar."elak Andrea mata nya menatap ke arah lain.
Alarich menggeram marah saat Andrea mengelak dan tak mau menatap mata nya.
"Tatap mata ku."perintah Alarich dengan nada rendah.
Sial!dia ciut.
Andrea menurut menatap ragu tepat ke arah mata hazel Alarich.
"Kenapa?"
Andrea menunduk tak tahu harus menjawab apa,Alarich yang melihat keterdiaman Andrea menghela nafas pelan.
"Seorang ratu tak pantas menundukkan kepala."ucap Alarich dengan datar dan dingin.
Blush
Andrea dengan ragu mendongak menatap Alarich dengan pipi sedikit memerah. Sial seorang Savarlee blushing karena ucapan bocah?wtf?!.hahahaha. Jika dekat dengan Alarich entah kenapa dia seperti berbeda.
KAMU SEDANG MEMBACA
Become Antagonist Twins [Slow Update]
FantasyMy Antagonis Twins => Become Antagonist Twins ▪ ▪ Audrey Alexandrea d'Savarleeberick,gadis cantik multi talent dengan IQ diatas rata-rata. Sifat dinginnya membuat orang lain segan berusrusan dengannya ditambah sisi kejam nya membuat orang lain mena...