49

4.9K 731 49
                                    

"Ckk ngapain sih lo nyuruh orang buat ngikutin gue?"

Aku tersenyum tipis melihat wajah kesal Vero , udah bertahun-tahun aku gak ngelihat dia tapi dia sekarang tambah ketus dan judes banget "maaf soal gue nyuruh orang buat ngikutin lo dan gue sebenarnya ngajak lo ketemuan disini cuma mau tanya soal...."

"Kaitlyn?"

Vero tertawa pelan melihat perubahan mimik wajahku "hahahaha kenapa? Kenapa lo kaget gitu? Gak mungkin lo nyuruh orang buat ngikutin gue kalau lo gak ada maunya"

Vero meminum latenya lalu menatapku lekat "jadi apa yang lo pengen tau soal Kaitlyn?"

"Semuanya, gue pengen tau soal Kaitlyn semuanya"

Dahi Vero mengernyit heran "lo bucin banget sama Kaitlyn?"

Aku menggeleng cepat "gak, kata siapa? Gue udah punya pacar kok, dan gue juga..."

"Pacar lo bu Kyra kan?"

Deg

Kedua mataku sontak membulat sempurna "lo tau dari mana? Lo ngikutin gue?"

Vero terkekeh pelan "ngikutin lo? Buat apa anjing, gak guna banget gue ngikutin elo, lagian gue cuma secara gak kebetulan lihat lo ciuman sama bu Kyra  di pinggir jalan kota Boston"

Sialan...

Aku menarik nafasku dalam-dalam dan menghembuskan nya secara perlahan "so...tolong ceritakan detai soal kehidupan Kaitlyn setelah gue menghilang"

"Lo mau bayar berapa ke gue? Suara gue mahal sekarang, perlu lo tau....gue sekarang itu dosen"

Anjing ini perempuan, dimintain tolong malah minta bayaran, padahal aku melakukannya demi membebaskan sahabatnya dari penderitaan

Lagian dosen macam dia cuma buat mahasiswa dan mahasiswi jadi auto mundur alon-alon karena gak kuat ngadepin dosen macem dia

Vero melirik kunci mobilku yang berada di atas meja "gue mau mobil lo sebagai bayarannya"

Aku segera menyerahkan kunci mobilku namun Vero hanya tersenyum tipis lalu menggeleng pelan sambil meletakan kunci mobilku di telapak tanganku  "gue bercanda"

Alisku terangkat sebelah sedangkan Vero melihat keluar jendela, dia menatap rintikan hujan yang mulai turun membasahi jalanan ibukota "gue sebenarnya gak mau cerita ke lo soal Kaitlyn, tapi gue lihat lo gak ada niat jahat sama Kaitlyn jadi gue akan ceritain semua"

Gak ada niat jahat? Apa maksudnya? Apa selama ini banyak yang jahatin Kaitlyn?

"Semenjak lo ngilang tiba-tiba, yang paling panik itu si Kaitlyn, dia sibuk nyariin lo kesana kemari sampai dia nyuruh orang-orangnya buat nyariin lo namun gagal, lo menghilang"

Ya jelas lah mereka gak bisa nemuin aku, aku dan bu Kyra aja naik pesawat pribadi, jadi sudah pasti Kaitlyn termasuk om Odwin gak bisa nemuin aku

"Kaitlyn berubah menjadi lebih pendiam, bahkan dia sampai masuk ke rumah sakit selama seminggu karena tipes"

Aku hanya terdiam menatap bibir Vero yang mulai berbicara tanpa gugup

Kaitlyn tipes? Apa dia kebanyakan makan pedas terus kena tipes?

Vero menatapku lekat "sebenarnya lo salah paham Su, Kai dan Sangga 100% gak ada apa-apa, waktu lo masuk rumah sakit, Kaitlyn mati-matian ingin jenguk lo tapi kakak termasuk orangtua nya melarangnya, dan bahkan dia minta tolong ke gue buat ngelihat lo di rumah sakit, tapi waktu gue baru aja sampai ke koridor rumah sakit tempat lo di rawat, disana sudah ada teman-teman lo dan bu Kyra, jujur...gue gak bisa kesana karena Roni selalu godain gue tapi waktu temen-temen lo dan bu Kyra gak ada, gue naruh bunga tulip putih titipan Kaitlyn buat lo"

Deg

Jadi bunga tulip putih itu dari Kaitlyn? Bukan dari bu Kyra? Berarti Kaitlyn sebenarnya peduli banget sama aku?

"Awalnya gue heran karena Kaitlyn selalu arogan ketika Sangga mendekati nya, entah karena apa juga gue gak tau karena Kaitlyn gak cerita apa-apa sama gue, padahal dulu Kaitlyn selalu belain Sangga saat Sangga ribut sama lo"

Bener banget... Kaitlyn selalu belain Sangga, padahal aku dulu pacarnya

"Sampai di hari kelulusan sekolah, Kaitlyn pun masih suka marah kalau di dekati Sangga, dia selalu bilang kalau Sangga itu penyebab masalahnya dan Sangga itu penipu"

"Penipu? Menipu soal apa?", tanyaku bingung namun aku juga penasaran soal tipu menipu ini

Vero menggeleng pelan dan ia mengaduk-aduk secangkir latenya dengan sendoknya lalu menatapku kembali "gue gak tau karena itu adalah privasi nya dan gue gak tau apa-apa lagi soal Kaitlyn padahal dulu kita juga satu kampus waktu kuliah"

Kaitlyn kuliah disini? Kok bisa? Kaitlyn kan kaya dan pinter, kenapa dia gak ke AS? Singapore? Inggris? Jerman?

"Gue cuma bisa cerita itu karena hanya itu yang gue ketahui dari sisi gue sendiri, Kaitlyn gak pernah cerita apa-apa ke gue karena dia lebih suka diem"

Aku mengangguk-angguk "tapi Ve....gue denger dari Roni, Sangga masuk penjara 3 tahun yang lalu karena kasus penipuan, penipuan apa?"

Vero nampak mengingat-ingat sesuatu "ahhhh penipuan....kalau gak salah dia menipu soal proyek besar milik kak Odwin sehingga kak Odwin bangkrut karena Sangga berhasil menipunya dan kak Odwin menuntut Sangga karena dia kehilangan perusahaan pusatnya yang berada di Swedia"

Proyek besar? 3 tahun yang lalu? Tapi bukankah Sangga terlalu amatir untuk menipu mafia seperti om Odwin? Walaupun aku tau Sangga kaya, tapi bermain-main dengan om Odwin sepertinya bukan Sangga banget, apalagi om Odwin gak segan-segan bakar orang hidup-hidup

"Perusahaan pusat? Berarti waktu om Odwin bangkrut baru-baru ini tuh perusahaan cabangnya?"

Vero sontak menatapku curiga "tau darimana lo kalau kak Odwin bangkrut lagi?"

Aku menelan ludahku dengan susah payah "internet"

"Ya, perusahaan cabang yang ia miliki satu-satunya bangkrut kemudian dibeli pengusaha asal Amerika, tapi entah kenapa kak Odwin tiba-tiba bunuh diri?"

Dih kenapa malah bahas om Odwin sih? Dia bunuh diri karena aku suruh, tapi kenapa dia gak bunuh diri pakai pisauku? Kenapa malah gantung diri? Ckk sia-sia kan aku beli pisau mahal-mahal

"Ahh soal kedai Kaitlyn...kenapa Kaitlyn buka usaha?"

"Karena dia memilih pisah dari keluarganya"

Deg

Pisah sama keluarga nya? Atas dasar apa? Kenapa?

"Gue gak tau pasti kenapa dia memilih pisah sama keluarganya, intinya dia setelah mendapat gelar S1 nya, dia langsung buka usaha kedai itu dan kedai itu bertahan selama 3 tahun ini"

Aku hanya terdiam dan Vero menyisir rambut panjangnya dengan jari jemari tangan kanannya "kalau lo mau tau lebih soal kehidupan Kaitlyn, lo bisa tanya ke Sangga atau kedua orangtua Kaitlyn"

Kedua orangtua Kaitlyn? Memangnya kedua orangtuanya kemana? Kenapa Kaitlyn malah merawat anak-anak om Odwin kalau kedua orangtuanya masih hidup?

"Orangtua Kaitlyn sekarang dimana?"

"Jepang...kalau gak salah sekarang mereka menetap di Jepang"

Jepang? Sinting ya orangtuanya Kaitlyn, harusnya yang mengurus anak-anak nya om Odwin itu mereka, bukan Kaitlyn...

"Kaitlyn egonya itu tinggi banget, mau gue beri bantuan aja dia nolak"

Itu anak emang songong dan sok kuat padahal jalan aja masih suka jatuh-jatuh, dasar sok kuat

Tapi sepertinya aku harus pergi ke Jepang, nemuin orangtua Kaitlyn itu lebih penting dan aku harus tau akar permasalahan kenapa Kaitlyn memilih pisah dari kedua orangtuanya karena semua itu yang menbuat Kaitlyn menderita seperti ini, ya....aku harus ke Jepang

Voted?
Komen?

Chigau (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang