I'M HERE LOVING YOU SEASON2 [Completed✅]

IHLY-S272 END~

MALDIVES.

"Wahh sayang indah banget. Aku suka"

Gulf terkagum-kagum setelah mereka sampai di resort yang telah Mew pesan beberapa hari yang lalu. Dan seperti yang ia lihat kini sungguh sangat menakjubkan, selain udaranya segar dia juga seperti di mabuk melihat laut yang begitu biru. Sementara penginapannya di kelilingi air yang benar-benar hijau hingga lumut pun enggan untuk hinggap di air tersebut.

"Daddy aku mau belenang, aku mau belenang" antusia Ciya bersama abangnya yaitu Ciyo, keduanya melompat-lompat kegirangan dan hampir membuka seluruh bajunya untuk menceburkan diri ke kolam kecil yang berada disana.

"Eh sayang sebelum berenang kita harus makan dulu, biar nanti ga lemes oke"

HOP

Mew menggendong kedua anaknya memakai kedua tangannya lalu masuk ke dalam villa di ikuti oleh Gulf di belakangnya yang masih terkagum-kagum.

"Nanti abang sama Cici tidur disini oke, daddy sama papa tidur di kamar sebelah" ucap Mew setelah menurunkan kedua anaknya dan mereka pun langsung berlarian dan merangkak ke kasur kemudian melompat-lompat.

"Gamau abang gamau tidul disini. Abang takut"

"Lah kok takut"

Anak lelaki itu kini mendekati daddynya dan mendongak.

"Abang gamau tidul disini, liat tuh dad ga ada pintunya, gimana nanti kali pas abang tidul tiba-tiba buaya nyampelin abang telus nanti Cici sama abang dimakan" ocehan Ciyo mampu membuat Mew menyunggingkan senyum dan menggelengkan kepalanya.

"Nanti kalo abang sama Cici tidur pintunya daddy tutuplah. Masa mau di bialin ke buka gitu aja sih. Gimana kalo kalian di makan sama ikan besal kan daddy gamau kehilangan kalian"

Mendengar tuturan daddynya Ciya yang sedang asik melompat pun sontak berlari ke pangkuan Mew lalu mengecup pipinya pelan.

"Muaachh daddy cocweeet banget" ucapnya dengan logat khas anak kecil.

Tiba-tiba keduanya di kejutkan oleh Gulf yang sedari tadi berjalan-jalan mengelilingi resort mereka.

"Daddy ganti baju dulu gih terus jangan lupa pake sunblock biar ga gosong" oceh Gulf berjalan ke arah mereka.