"Lisa?!" Raja memanggilnya, mereka semua melihat ke belakang. Jisoo secara tidak sengaja melepaskan lengan Lisa dari bahunya dan Seulgi bergerak mundur yang membuat Lisa kehilangan keseimbangannya.
"Aww" kata Lisa meringis sambil memegang pergelangan kakinya dan mengangkat lengannya. Jin Young dengan cepat membantunya untuk bangun sementara keduanya terlihat bersalah atas apa yang telah mereka lakukan.
Jin Young berhasil membantu Lisa dan memberikan penghormatannya kepada Raja dengan berlutut menggunakan lutut kirinya dan menundukkan kepalanya. "Yang Mulia.." katanya.
Seulgi dan Jisoo menopang tubuh Lisa dengan memegang pinggang dan lengannya yang lain.
Raja sedang memegang secangkir teh. "Kenapa kalian semua masih bangun? Dari mana saja kalian" dia mengerutkan kening.
"Maaf Yang Mulia----" Raja tidak membiarkan Jin Young menyelesaikan kalimatnya ketika dia melihat perban di lengan, pergelangan kaki Lisa dan di dahinya.
"Apa yang terjadi padamu Princess?" Dia dengan cemas bertanya, dia bergerak ke arahnya dan memeriksa lengannya, "Jin Young apa ini?" Dia bertanya dan juga memeriksa Jisoo dan Seulgi dan dia tidak menemukan apa-apa.
"Yang Mulia.." Jin Young dengan gugup berlutut di lantai dan tidak tahu bagaimana memulai penjelasannya.
Lisa menatap Jin Young dan dia menatap Ayahnya. "Father, Itu kecelakaan. A-Aku menunggangi Lini tadi dan.. dan.." Mulut Lisa bergetar.
"Dan?" Raja dengan tegas bertanya.
Seulgi dan Jisoo saling pandang dan menelan ludah.
"Dan dia terjatuh saat kami sedang balapan.." lanjut Jisoo.
Raja mengernyitkan alisnya seolah tidak percaya dengan kata-kata mereka. Dia melihat Lisa dan memiringkan kepalanya menunggu Lisa untuk mengkonfirmasi.
"Y-yeah.. Yeah Lady Jisoo benar.. Yeah.." Lisa tergagap dan menganggukkan kepalanya cepat.
Jin Young mengerutkan bibirnya dan memiringkan kepalanya sambil mendengarkan penjelasan mereka. Tangan kirinya mengepal dan mencengkram celananya karena gugup. Dia menutup matanya berharap mereka tidak tertangkap kali ini.
"Bagaimana bisa? Kamu hebat dalam menunggang kuda dan Lini itu pembalap yang handal" tanya Raja bingung.
Lisa tidak bisa menatap langsung ke mata Raja dan dia berkedip terus menerus. "Itulah sebabnya itu kecelakaan, Ayahku" kata Lisa dengan sarkastik yang membuat ketiganya terkekeh. Dia baru sadar betapa tidak sopannya itu. "Aku tidak bermaksud seperti itu, father" Lisa membela diri.
"Jin Young, panggil Dara untuk membantunya dan dokter untuk memeriksanya" perintah Raja.
Jin Young bangkit dari depan sambil membungkuk. "Saya akan memanggilnya, Yang Mulia" Jin Young menundukkan kepalanya dan berjalan pergi. Dia melihat kembali ke ketiganya dan dia memberi isyarat sesuatu kepada tiga Wanita itu dan ketiganya mengangguk.
"Kami akan ke kamar kami, Ayahku" kata Lisa dengan hormat. Ketiganya membungkuk dan membantu Lisa berjalan ke kamarnya.
"Ladies.." Raja memanggilnya yang membuat mereka menoleh ke belakang "Lady Sunmi akan berada di sini besok malam juga para Lord" dia berkata, mereka saling memandang dan mata mereka berbinar.
"Benarkah, father? Woah" kata Lisa bersemangat.
"Istirahatlah Princess.. aku akan pergi sekarang" gumam Raja dan pergi.
Mereka berjalan langsung ke kamar Lisa dan begitu mereka masuk ke dalam mereka kemudian menghela nafas panjang.
"Kita hampir tertangkap!" Seulgi berkata sambil memegang dadanya.
![](https://img.wattpad.com/cover/285096303-288-k570400.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
You Are My Kingdom - JENLISA (ID) GxG ✔
Fanfic"Aku menunggu satu dekade hanya untuk melihatmu" Sebuah foto yang akan aku hargai sampai nafas terakhirku. (ADAPTASI FANFIKSI JENLISA) Cerita ini merupakan terjemahan atau versi Bahasa Indonesia dari "You are My Kingdom" yang ditulis oleh @Mandulim...