Pagi harinya Rara dan Alge berpamitan untuk pindah ke rumah baru mereka yang jaraknya terbilang cukup dekat dari kampus dan sekarang mereka sedang berada di kediaman Sanjaya tak lupa kedua orang tua Alge ada bersama mereka
Kalila sedari tadi tak hentinya menangis karena harus berpisah dengan Rara dan Alge karena bagaimanapun Rara sudah di anggapnya sebagai saudara sendiri
Berbeda dengan Roy tak bisa menahan air matanya melihat adik yang selama ini di jaganya harus pergi meninggalkan rumah ini untuk ikut bersama suaminya begitupun dengan Reno dan Roni
"Ra, jaga diri baik-baik ya dan mas mau kamu bisa menjadi istri yang baik buat Alge dan calon anak kalian nanti." Ucap Roy sambil menyeka air matanya
"Alay deh, Rara cuman pindah doang di tangisin kayak gini gimana kalau Rara pindah ke planet lain bisa-bisa kalian semua nangis darah."
Roni memeluk tubuh Rara dengan sangat erat, "selamat jalan adik ku yang paling baik hati, kalau Lo udah pergi gue nggak bisa nyolong skincare lagi deh." Ucap Roni yang sangat-sangat berat untuk melepaskan adiknya
"Nggak Roni nggak mas Roy sama-sama alay, gue harap bang Reno nggak ikut-ikutan alay kayak mereka." Gumam Rara
Reno hanya tersenyum kecil melihat Rara yang kini tumbuh besar dan sudah memiliki suami dan kini adiknya akan pergi dari rumahnya ini karena bagaimanapun dia sebagai istri harus mengikuti suaminya
"Ge, jaga menantu mama ya jangan buat dia sakit hati atau menangis sedikit pun." Celetuk Ambika
"Pasti ma."
"Jangan di percaya ma, si Alge suka buat Rara nangis kalau di kampus. Masa waktu Rara telat malah di hukum tapi pas si Mauren eh malah di kasih masuk." Ucap Rara
"Udah-udah, bang ingat apa kata-kata mama jangan sampai kamu buat Rara nangis lagi!"
"Siap ibunda ratu."
Roy pun menatap wajah Alge yang berdiri di sebelah Rara, "Ge, titip Rara ya kalau pun kalian udah nggak sanggup dengan pernikahan ini tolong pulangkan Rara dengan cara baik-baik."
"Pasti, dan gue bakal mempertahankan rumah tangga ini dengan baik-baik."
"Masih lama nggak sih? Gue capek tau berdiri terus! Gue berdiri serasa jadi pengantin nunggu para tamu." Rara sudah tak tahan lagi bagaimana tidak sudah hampir dua jam mereka berdiri
"Kalian berangkat gih kasihan juga Rara pasti dia capek." Ujar Ambika. Rara dan Alge menyalimi tangan para tetua sedangkan Roni berlari masuk ke dalam rumah
Rara berjalan bersama Alge ke mobil dan tak lama kemudian Alge menjalankan mobilnya meninggalkan kediaman Sanjaya
******
Siang ini Rara sedang asik menonton dan semuanya telah selesai di bereskannya dengan Alge tadiMerasa bosan menonton televisi Rara pun mengambil leptopnya dan membuka album-albumnya dan nampak foto Kai yang bisa di katakan dua ribu lebih
"Mas suami kok tambah ganteng banget sih, kan jadi pengen nikah lagi." Monolog Rara
Alge yang baru saja mencuci tangannya langsung mendudukkan tubuhnya di sebelah Rara yang asik melihat foto Kai
"Lagi ngeliatin apa?" Tanya Alge
"Oh ini gue lagi liat fotonya Kai."
"Lumayan banyak juga ya, dua ribu lebih."
"Jelas dong." Ucap Rara dengan mata yang masih menatap layar leptopnya
"Berarti kamu lebih bucin sama foto Kai di banding suami kamu?"
"Iyalah, tapi lo nggak usah cemburu secara Kai cuman gue simpan di album dan kapan saja bisa terhapus sedangkan foto lo ada di buku nikah dan sampai kapanpun tidak akan terhapus. Dan lo satu-satunya orang yang sangat berpengaruh besar dalam kehidupan gue terutama Lo juga calon ayah dari anak-anak kita nanti. Kalau Kai? Dia cuman bisa gue liat namun tak bisa gue gapai."
KAMU SEDANG MEMBACA
Pak Dosen Tetangga
Teen Fiction[FOLLOW SEBELUM MEMBACA] Algerian Atmajaya Wilson dosen yang berumur 27 tahun itu memiliki wajah yang sangat tampan dan tak lupa dengan senyuman manisnya itu menambah kesan yang sangat lebih dari dirinya Natascha Azurabella Kayrani Sanjaya gadis yan...