Saat ini Alge dan Rara sedang berada di salah satu Restoran yang sangat terkenal dan jaraknya sangat dekat dari kantor Alge dan tempat ini juga merupakan salah satu tempat di mana Alge suka bertemu dengan teman-temannya
Sedangkan Rara baru pertama kali menginjakkan kakinya di restoran ini dan mata gadis tak hentinya menatap sekeliling
"Ternyata pilihan lo bagus juga." Puji Rara
"Biasa aja."
Ponsel Rara berdering dan nampak nama Kalila tertera di layar ponselnya dengan cepat Rara menekan tombol hijau
"Apa?" Tanya Rara
"Ra, kita mau ke rumah lo boleh nggak?"
"Gue sih nggak papa tapi lo coba tanya Abang lo."
"Dia ada sama lo nggak?"
"Ada."
"Gue mau bicara sama dia."
Alge yang sedang memainkan ponselnya tiba-tiba mendongakkan wajahnya dan menaikkan alisnya sebelah kiri
"Lila mau bicara."
Alge pun menerima ponsel Rara dan terdengar keributan dari seberang telfon
"Abangku yang tampan."
"To the point aja ada apa?"
"Kita mau main ke rumah abang boleh nggak?"
"Boleh."
"Mak--"
Belum selesai Kalila bicara Alge langsung mematikan sepihak membuat Rara menggelengkan kepalanya melihat kelakuan Alge yang kadang dingin dan juga kadang-kadang hangat
"Ge, gue mau ngomong sesuatu sama lo." Ucap Rara
"Ngomong apa?"
"Kalau seandainya Tuhan ngambil gue duluan lo bakal ngelakuin apa?"
Alge mengernyitkan dahinya mendengar pertanyaan Rara yang sangat tiba-tiba itu dan Alge pun meletakkan ponselnya di atas meja
"Kamu kenapa ngomong kayak gitu?"
"Jawab dulu pertanyaan gue baru giliran gue jawab pertanyaan lo."
"Kalau kamu pergi duluan ya saya nggak bakal ngelakuin apa-apa."
"Lo nggak mau cari istri baru gitu? Atau cari tante-tante?"
"Ra, melepaskan seseorang itu sangat sulit dan melepaskan juga tak semudah mengenal lagian kamu ngapain bicara kayak gitu?"
"Gue nggak tau ajal gue kapan bisa aja habis pulang dari sini gue mati terus lo mengjanda terus si Bella itu masuk ke dalam kehidupan lo dan mengganti posisi gue dengan begitu cepat."
"Nggak ada yang bisa menggantikan posisi kamu!"
"Oh ya? Kita nggak tau rencana Tuhan kayak gimana tapi kalau seumpamanya lo yang mati duluan gue bakal buat pesta tujuh hari tujuh malam karena semua harta kekayaan lo turun ke tangan gue."
Alge menggelengkan kepalanya dan tak lama kemudian makanan mereka datang dan Rara memotretnya lalu mengirimkan fotonya ke Kalila
Kalilaku🤎
Mari makan Bestie 🤩|
Sorry ya gue ngirimnya lewat online||*Send voice
|*Send voiceLo ngomong apa?|
Di fiksi mana bisa ngirim voice note?|
Ingat bro kita ini makhluk fiksi yang hidup| di dunia virtual terutama hati kita yang sudah di mabuk Virtual sampai melupakan asal kita yang sebenarnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Pak Dosen Tetangga
Teen Fiction[FOLLOW SEBELUM MEMBACA] Algerian Atmajaya Wilson dosen yang berumur 27 tahun itu memiliki wajah yang sangat tampan dan tak lupa dengan senyuman manisnya itu menambah kesan yang sangat lebih dari dirinya Natascha Azurabella Kayrani Sanjaya gadis yan...