Part 33 (Cemburu)

753 57 36
                                    

"Tok tok tok permisi bapak ibu, tapi saya masih disini, jika ingin bermesraan bisa tolong tutup pintu ya" ledek Nara

Dante dan Suryeon cepat melepaskan pelukan mereka

"Hoon-a, eomma sudah pulang, apakah kamu baik baik saja selama dengan appa? kamu tidak nakal kan?" Suryeon menghujani Hoon dengan ciumannya

"Apanya yang tidak nakal, aku bahkan tidak bisa tidur dan makan dengan tenang" keluh Dante

Suryeon sudah tidak mengacuhkan Dante lagi, kini dia sibuk dengan Hoon

"Lihatlah Nara bagaimana aku diperlakukan " Dante mengelus dadanya

"Sabar ya , memang begitu jika sudah memiliki anak, kamu harus bersyukur masih diberi makan" ledek Nara

"Kalian bermainlah dengan Hoon aku ingin tidur sebentar"

"Aigo, lucunya keponakan imo ini"

"Aku tampankan imo?"

"Oh iya, anakmu laki laki ya, kenapa bisa hasil USG nya salah?kamu yakin anakmu tidak tertukar?"

"Tidak unnie, dia anakku, Dante berkata dia yang langsung melihat Hoon ketika baru lahir, memang laki laki"

"Kasihannya Hoon harus tinggal dikamar pink ini"

"Appanya akan merenovasinya, tapi karena keadaanku kemarin sepertinya ditunda"

"Tidak usah direnov, dibiarkan saja, siapa tahu anak kedua mu perempuan"

"Unnie ! jahitanku saja baru kering, anak kedua apanya!"

"Jadi, kalian sudah tidur sekamar?"

"Tidak, aku masih tidur dikamarku"

"Hah? kenapa?"

"Entahlah, sepertinya kami masih cangung jika tidur bersama"

"Ckckck, Hoon-a sepertinya kamu harus sabar menunggu untuk mendapatkan adik" Nara mencoel pipi gembul Hoon

=====

"Hallo"

"Oppa !!! kamu kemana saja? kenapa menghilang? apa kamu sudah tidak peduli padaku?"

"Sera-ya, ada yang ingin aku sampaikan padamu"

"Ya sudah aku akan kerumahmu" Sera langsung menutup telpon

"Ser-Sera-ya"

"Haduh, bagaimana ini, kalau Sera kesini apakah tidak akan terjadi perang dunia? Bagaimana aku memberitahu Suryeon?"

Dante duduk diruang tamunya dengan gelisah menunggu Sera. Nara yang terlihat baru keluar dari kamar diikuti Suryeon dengan Hoon ditanganya membuat jantung Dante berdetak sangat kencang.

Nara ternyata ingin pamit pulang, Suryeon kemudian duduk disamping Dante

"Kenapa kamu terlihat gugup?"

"Itu ...

Belum selesai menjawab bel rumah berbunyi

("Habislah sudah ini") kata Dante dalam hati berjalan membuka pintu

"Oppaaa !!!" Sera memeluk Dante tapi Dante tidak membalas

Hal ini dilihat Suryeon dengan wajah tidak senang

"Kamu kenapa disini?!" tanya Suryeon

"Oppa yang memintaku datang, katanya ada sesuatu yang ingin dia bicarakan"

ARRANGED MARRIAGETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang