INEVITABLE THIRTY SEVEN : HIS APOLOGIZE

490 89 31
                                    

HAPPY READING GUYS!!!

BOURTON ON THE WATER  VILLAGE
ENGLAND

Yeri tersentak kaget melihat seseorang tergeletak pingsan di pintu belakang rumahnya. Ia segera beranjak dari tidurnya untuk mendekati seorang wanita asing di rumahnya.

Pandangan Yeri semakin jelas mengenali wanita yang masuk ke dalam rumahnya  hingga Yeri berhenti tepat di depannya.

Joy Montgomery.

"Huh?" gumam Yeri pelan. Namun setelah itu, mata Yeri membulat kaget melihat Joy terbangun dari pingsannya.

"Yeri?" Panggil Joy lirih.

Yeri perlahan - lahan mundur ke arah kamar ketiga anaknya. Tubuh Yeri  gemetar hebat, nafasnya tiba - tiba  tersengal - sengal, ketakutan.

"Tunggu! Yeri!" Pekik Joy seiring tubuhnya yang bangkit dari lantai.

Yeri secepat kilat masuk ke dalam kamar ketiga anaknya dan mengunci pintu. Meskipun tubuhnya bergetar, Yeri berjalan ke arah Axel, Sean dan Cherry yang terbangun mendengar teriakan Joy.

"YERI! BUKA PINTUNYA!"

"YERI!"

"YERI! JANGAN BERSEMBUNYI DI DALAM SANA!"

Yeri menggeleng kuat, wajahnya mulai pucat dengan tangan terus bergetar. Yeri berjalan mondar - mandir di depan anaknya seakan - akan sesuatu telah mengalihkan semua kesadaran dan akal sehatnya.

Yeri baru tersadar saat pertanyaan Cherry menyapanya. "Mom? Apa itu suara aunty?" Tanya Cherry sambil menggosok matanya.

Yeri menoleh ke arah ketiganya kemudian bergegas membuka jendela kamar. Ia mendekati ketiga anaknya dan memeluk mereka. "Kalian keluar dari jendela ini okay? Axel, ajak kedua adikmu masuk ke dalam mobil dan kunci mobilnya! Jangan keluar sampai mom masuk ke dalam mobil, mengerti?!" Yeri menyerahkan kunci mobilnya kepada Axel.

Ketiganya mengangguk patuh, mereka juga tidak memahami situasi yang sedang terjadi sekarang kecuali kondisi Yeri yang ketakutan.

Walaupun di luar sana teriakan familier masih terdengar lantang memanggil nama Yeri berulang kali, tetapi ketiganya tidak menghiraukan hal itu sekarang.

Axel keluar lebih dahulu di ikuti Sean dan Cherry sesuai permintaan Yeri, ketiga nya langsung masuk ke dalam mobil dan mengunci mobil. Menunggu ibu mereka datang menyusul.

"Yeri!! Buka pintunya!!" Pekik Joy frustasi. "Aku tidak akan menyakitimu! Keluar sekarang Yeri!"

Yeri merasa bimbang sekarang, dia ketakutan namun penasaran dengan tujuan Joy datang menemuinya. Bagaimana Joy bisa menemukannya?

Yeri lebih memilih untuk tidak memperdulikan permintaan Joy dan berniat keluar dari jendela kamar hingga perkataan Joy selanjutnya membuat tubuh Yeri mematung.

"YERI! JUNGKOOK SEKARAT SEKARANG!" Joy mengatakannya dengan sangat frustasi.

Hati Yeri mencelos sakit, tubuhnya seketika mematung di jendela mendengar perkataan Joy barusan.

"Yeri! We need to talk, now!" Pinta Joy lirih.

Apa yang harus Yeri lakukan sekarang?

💜💜💜

3 DAYS LATER

LOS ANGELES
HOSPITAL

Jungkook menundukkan pandangannya dari pemandangan gedung - gedung pencakar langit yang jauh dari hadapannya. Secarik kertas berisi hasil test kesehatannya mengusik kehidupan tenang yang di jalani oleh Jungkook selama delapan tahun belakangan.

INEVITABLE [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang