Di usia 33 tahun, Kim Taehyung, seorang pengacara sukses dan terkenal, didesak menikah oleh ibunya. Dia dijodohkan dengan anak teman sang ibu, Cho Sera, di masa kecil mereka sempat kenal tapi keduanya sama-sama sudah tidak ingat.
Awalnya perjodohan...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
👑 🍁🍁🍁
Taehyung menyusuri komplek perumahan dengan berat hati, menatap cincin pernikahan mengilap menyinari genggamannya pada stir mobil. Pernikahannya dengan Cho Sera belum genap dua minggu, tetapi hubungan mereka sudah mengarah ke jurang perpisahan. Secepat itu kah umur pernikahan mereka? Tidak, dia akan tetap memperjuangkan pernikahannya.
Taehyung memutar arah kembali ke rumah Sera, segera setelah terbesit dalam pikirannya; memberi waktu berpikir pada Sera adalah keputusan keliru. Itu sama saja memberi celah bagi Sera dan Yoongi, meski belum ada bukti bahwa pengakuan cinta itu murni atau hanya alasan yang dibuat-buat.
Selama mengendarai mobil yang digas cepat, dia memikirkan kemungkinan terburuk; Lena mengancam Sera dan status 'mantan kekasih' berhasil menjadi faktor pemicu kecemasan. Jika pengidap anxietydisorder bertemu dengan pemicunya, maka butuh usaha lebih keras untuk mematahkan stigma yang terbentuk dalam pikiran si penderita.
Sera harus berada diradius jangkauannya bukan sebaliknya, sehingga dia bisa memberikan keyakinan terus menerus kepada Sera sampai gadis itu merasa yakin dengannya. Jika perlu dia akan menemani Sera selama sesi wawancara psikiatri dengan dokter Arin, memberikan suasana nyaman dan ketenangan di rumah mereka.
Taehyung segera menekan bel setibanya di rumah Sera, tidak sabaran. Dia tersenyum samar saat Jiwoo membukakan pintu, wanita itu tampak terkejut dengan kedatangannya.
"Sera—? Apa maksudmu, Taehyung, dia tidak di sini."
Jawaban yang diberikan Jiwoo tidak lantas membuat Taehyung terkejut, dia berpikir ini hanyalah alasan yang dibuat-buat.
"Ibu, barusan aku mengantarnya pulang—" getaran ponsel dalam saku menjeda kalimatnya, satu pesan terihat di layar.
Dibukanya pesan itu, mendadak detak jantung Taehyung lamat-lamat melambat, sebelum berhenti selama—dia sampai tidak bisa menghitungnya, setelah membaca pesan itu.
-
Tolong jgn mencariku lagi, aku bersama Yoongi, ak baik-baik saja—Cho Sera
--
🍁🍁🍁
Sera terbangun dengan pening di kepala, terasa berat dan nyeri. Otomatis dia meraba bagian belakang kepala dan merintih, pukulan keras orang itu membuatnya pingsan. Harusnya dia bergerak lebih cepat, mengikuti insting, tetapi sudah terlalu lama dia tidak berlatih, kemampuan beladirinya kini jauh dibawah standar bahkan nyaris hilang.
Kepalanya berputar sangat cepat saat berhasil duduk, perlahan-lahan, seperti orang yang melihat di kegelapan Sera mengamati ruangan. Perasaan familiar menyelimuti pandangan, biji matanya membesar, menyadari dalam dua detik dia berada di kamarnya, di kota Sokcho.
