Maafkan Typonya
•
•
•Dimeja makan pagi hari ini terjadi keheningan. Avel dan Andreas memakan sarapannya dengan tenang, sesekali Andreas menyuapi Avel atau mengelus rambut adiknya yang menjadi kebiasaannya sekarang
Mattew dan Sheafya memakan sarapannya sambil sesekali melirik kedua anaknya yang entah kenapa, mereka merasa kedua anaknya semakin jauh dari mereka
"sayurannya di makan, Vel" ucap Andreas yang melihat Avel tengah menyingkirkan beberapa sayuran dari piringnya
Avel menggeleng "gak enak" ucapnya tanpa menoleh, sedangkan Andreas berdecak mendengar jawaban adiknya
Sayuran adalah makanan yang paling tidak di sukai Axel maupun Avel. Tapi ada sayuran yang paling mereka sukai yaitu kangkung
"kamu ini, sayuran bagus untuk kesehatan. Ini tomat sama wortelnya jangan di singkirin, dimakan Vel" Andreas berucap dengan nada datar
Avel mengangkat bahunya tak acuh, dengan santainya ia kembali menyingkirkan sayuran-sayuran yang berada di piringnya
Andreas yang kesal karena ucapannya tidak di acuhkan oleh Avel, mengambil piring adiknya itu hingga sang Avel melototkan matanya terkejut
"nih makan" titah Andreas yang menyodorkan sesendok nasi dengan bakso dan wortel ke mulut Avel
Avel yang malas berdebat langsung menerima suapan Andreas, wajahnya dengan lesu mengunyah makanan yang sangat aneh di mulutnya itu
"good girl" Andreas tersenyum manis kearah Avel, tangannya yang bebas mengelus lembut
Avel memutar bola matanya jengah, lalu ia kembali menerima suapan Andreas yang menyuapinya dengan makanan aneh berjenis sayuran tadi
Sedangkan Mattew dan Sheafya yang sedari tadi menyaksikan interaksi anak-anaknya itu hanya bisa menatap mereka sendu
Sheafya yang notabenya adalah ibu kandung Andreas dan Avel tersenyum pedih. Batinnya bertanya-tanya berapa banyak hal yang ia lewatkan dari pertumbuhan anak-anaknya ini
Skip
Avel dan Andreas sudah sampai di sekolah mereka, kini mereka sedang berada di parkiran khusus anak-anak geng ANTARE
Hanya anak geng ANTARE yang dapat memarkirkan kendaraan mereka disini. Jika ada yang berani parkir sembarangan disini, maka tak segan-segan kendaraan tersebut akan di bakar oleh mereka
Tidak ada yang protes, karena hampir semua anggota inti ANTARE yang bersekolah disini adalah donatur
Lagipula Andreas adalah cucu pemilik sekolah ini. Keluarga Marco atau Smerl adalah donatur terbesar di sekolah tersebut, dan setelah itu adalah keluarga Bianca atau Sanjaya
Avel keluar dari mobil Andreas terlebih dahulu, dan beberapa detik setelahnya barulah Andreas keluar sambil menyisir rambutnya menggunakan jari-jarinya
Seperti biasanya, banyak yang menatap mereka dengan tatapan yang berbeda-beda walaupun lebih banyak tatapan yang menatap mereka dengan tatapan memuja
Tetapi Avel dan Andreas menghiraukan itu semua, kedua kakak beradik itu berjalan di koridor sekolah dengan Andreas yang merangkul pundang Avel
"hai Andreas" sapa Bianca ketika Avel dan Andreas sudah berada di depan kelas Avel, yaitu XI MIPA 2
Walaupun seorang pembully Bianca, Alsha dan Avel termasuk siswi yang cukup pintar atau bahkan bisa dibilang pintar. Mereka memang pembully tetapi mereka adalah siswi yang berprestasi
KAMU SEDANG MEMBACA
⭐AxeLia⭐ ✔✔
Teen FictionAxelia Audreia Novanka gadis berusia 15 tahun yang memiliki sifat cuek terhadap sekitar, jangan lupakan pernyakit magernya yang sudah mendarah daging suatu hari Axel sedang membaca sebuah buku novel yang tak sengaja ia temukan di kolong kasurnya. di...