🍉-kuroken gaje story-🍉

tolol dan bloon

yo. i'm back.

ekhem. kangen gue? oh jelas pasti. jkjk
so anyway.

um- i- ekhem. you know i- yeaa i was-
translate: gue gatau mo alasan apa udah sebulan ga update-

no seriously i missed u guys my wonderful bitches- i mean children😭
let's just say, i've been distracted with school, (actually idgaf about my grades but igaf but idgaf but- yea it be like that sometimes.)

kalo lu reader lama psti dh tau gue itu anak sekul yg sgd hobi ngeluh soal homeworkny di sini- WELL THAT WAS MY TEACHERS FAULT FOR BEING TOO SADIST WHEN IT COMES TO HOMEWORK

y sy jg mnusya jdi blh ngeluh lah y

gini gini, kan awalnya ni book update new chapt setiap 3 hari, terus jdi setiap 6 hari, trs jdi setiap 10 hari, 14 hari, dan akhirnya sebulan:D

kenma: pengumuman. jasa tampol online dibuka.

author: kENMA I LOVE YOU WHY'D U SAY THAT-

kenma: this girl is getting annoying so let's just get into another gaje chapter.

author: nO URE DOING IT WRONG. LET'S JUMP INNN TO THE ANOTHER GAJE-

kenma: -chapter. jasa tampol online msih dibuka☺️

--------
-------------
------------------

"RISE AND SHINE!"

tetsuro mengerutkan keningnya seraya sinar matahari sialan itu makin masuk menerangi kamarnya. ia masuk lagi ke dalam selimut, cuma buat ditarik paksa keluar kasur oleh tak lain tak bukan ialah sang emak.

"ano kei, pernah ikut boxing kah?"

"hm? oh! lebih ke karate sih, tapi dulu pas masih muda doang. naze??"

"pantes." gumam kuroo beranjak berdiri, itulah saat kei sadar anaknya belum ganti baju dari kemarin. "gin!"

"bak mandinya sudah siap." kuroo otomatis menoleh ke sumber suara, di depan kamar, ada gin berpakaian rapih (ga kucel kek kemarin malem-) membawa handuk dan peralatan mandi layaknya paskibra lagi bawa bendera.

'selamat sudah bangun'

'lu juga'

baru kuroo melangkahkan kaki di lantai kasar kamar mandi tiba tiba pintu udah ditutup aja dari luar. "eh bentar-"

cklik!

kepala gin mendadak nongol dari balik pintu. "mo dibantu?-" kuroo hanya menjulurkan tangannya sebagai respon. gin menatapnya bingung, sebelum matanya berubah jadi bintang lalu ikut menjulurkan tangan-

plak!

"ow!-"

"handuk gua anjrit"

gin mengembungkan pipinya sambil mengelus telapak tangannya sebelum pergi dan balik lagi membawa handuk. "nih"

"thanks" ucap kuroo spontan. dia seketika langsung menyesal pas ngeliat wajah gin yang kembali berbinar akan kepedean.

"kalo butuh bantuan aku siap 24/7-"