"Mishel! " teriak temannya.
Mishel berbalik. "Apa? " tanyanya.
"Lu kenapa sih? Keliatannya lu daritadi keliatan kesel. " tanya temannya, sambil berjalan kearah Mishel.
Mishel menghela napas, ia bersedekap dada.
"Lu tau anak kelas XI MIPA 3 yang namanya Karinska? "
Gadis yang bernama Ajeng itu berpikir sejenak.
"Nggak." jawabnya.
Mishel memutar bola mata malas. "Masa lu gatau sih? "
"Gw kan anak Ips, bukan Ipa. " jawabnya.
"Ya setidaknya lu tau dong, jelas-jelas dia pernah menangin pertandingan basket lawan sekolah sebelah"
"Oh siswi yang cantik itu yah? Gw inget. Sumpah sih waktu itu dia hebat banget dan damage nya wah"
Mishel melotot. "Kok lu malah muji dia sih. "
Ajeng mengernyit. "Kan emang bener. Semua orang juga berpikiran yang sama."
"Ih udah ah. Jauh-jauh sono, kalo deket lu yang ada gw tambah e-mo-si"
"Kok gw diusir sih, Keisya udah nungguin tuh dikantin. " ucap Ajeng.
Mishel menghela napas. "Oke. " kakinya melangkah ke arah kantin, meninggalkan temannya.
"Eh tungguiin"
"Mishel, buruan dimakan makanannya. Kenapa? Gak enak ya? Yaudah ntar gw komplen sama kokinya. " ucap salah satu temannya yang bernama Keisya.
"Bukan karena itu. "
"So? "
"Gw-"
"Hai guys, nungguin lama ya? Sorry ya tadi habis main-main dulu ditoilet. " teriak Qila, gadis yang juga se geng dengan Mishel.
Keisya menatap Qila bingung, alisnya terangkat satu. "Abis ngapain lu? Balik dari toilet kok keliatannya seneng banget. " tanya Keisya.
Qila duduk. "Iya dong, soalnya gw habis ngebully gadis cupu tadi. Hahahha"
"Ngebully kok bangga. " gumam Atalie. Kebetulan sekali, ia duduk disebrang meja Mishel dkk.
"Ody. Lu masih lama ya istirahatnya? Untung gw pinter akting. " gumam Atalie. Lalu kembali memakan-makannya.
"Oh ya? Kok gak ngajak-ngajak gw sih" ucap Mishel.
"Iya deh, lain kali gw ajak lu. "
Atalie merasa ada yang duduk disampingnya. Ia melirik kesamping, dan benar saja. Itu adalah Mara dan Karinska.
"Lu kok kekantin sendiri sih? Biasanya tereak-tereak didepan kelas buat ngajak kita kekantin. " ucap Mara.
"Hehee Gura udah laper. Lagian sih kalian kelamaan nyatetnya. Kayak Gura dong, cepet. " sombong Atalie.
'Ternyata gw pinter juga aktingnya, lain kali gw ikut casting ah'
Karinska menoyor kepala Atalie. "Sombong amat! "
Mishel yang menyadari keberadaan Karinska menoleh ke sebrang mejanya. Muncul ide diotak liciknya, ia berdiri sembari mengambil jus yang ada diatas mejanya. Kakinya melangkah kearah meja Karinska, dan... Ia dengan sengaja menumpahkan jus di seragam Karinska.
"Ups, aduh sorry gw ga sengaja. " ucap Mishel.
Karinska yang ketumpahan jus, merasa kaget awalnya. Terutama Mara, sedangkan Atalie melotot dan menganga.
KAMU SEDANG MEMBACA
we don't will change
FantasyMelody dan Putri adalah sepasang sahabat yang hanya beda 1 hari, mereka bersahabat dari sd sampai saat ini yaitu duduk dibangku SMP meski mereka bersekolah disekolah yang berbeda tapi jarak rumah mereka juga cukup berdekatan. Suatu hari saat Melody...