aku berjalan menuju kelasku dan tiba tiba aku melihat semua orang berteriak histeris dan memasang raut wajah ketakutan.
"Ada apa ini?"tanyaku heran
"Ra,itu!"ucap Raisa dengan mata membelalak dan tubuh yang gemetar sambil menunjuk ke arah jendela
Aku langsung melihat ke arah jendela yang ditunjuk oleh Raisa,aku sungguh sangat terkejut melihatnya,di jendela terdapat tulisan"10-08 permainan menebak di mulai"
Yang di tulis dengan darah.kami yakin itu adalah darah karena baunya yang sangat amis,tapi kami tidak dapat memastikan darah apa itu,aku sepertinya mengerti dengan apa yang terjadi,aku pernah mendengar kalau di sekolah ini mempunyai beberapa teror dan ini salah satunya,tapi lebih tepatnya di kelas ini.
Seperti yang di tulis di kaca,setiap tanggal 10 bulan 8 dan di tahun yang genap,sebuah teror yang mengerikan di mulai,dan dia juga menulis permainan menebak, yang artinya kita harus menebak seseorang yang bukan manusia atau mayat hidup dengan seseorang yang sedang dirasuki oleh makhluk tak kasat mata di kelas ini.
ini lah bagian tersulitnya karena kami harus memastikan apakah dia seorang mayat hidup atau manusia yang sedang di rasuki oleh makhluk tak kasat mata,jika bertemu dengan sosok yang bukan manusia,maka kami harus membunuhnya untuk menghentikan teror ini,dan jika kami bertemu seseorang yang sedang di rasuki, kami harus mengeluarkan makhluk itu dan menghilangkannya.
tapi masalahnya belum ada yang tau bagaimana caranya membedakan antara sosok mayat hidup dengan sosok manusia yang sedang dirasuki,selama teror ini berjalan dan semua orang sedang sibuk mencari tau siapa si peneror itu,setiap bulannya akan ada beberapa orang siswa atau keluarga dari siswa yang meninggal.
"Hah?!"tiba tiba aku keluar dari pikiranku dan berteriak dengan sepontan karena ketakutan
Semua orang yang mulanya panik jadi terdiam dan saling menatap satu sama lain,keadaan mulai sedikit mencekam.
"B-bagaimana ini?"ucap Regina takut
"A-A-Aku juga nggak tau"ucap killa gemetar karena takut
Tiba tiba dari belakang kami terdengar langkah kaki seseorang,kami pun sepontan melihat kebelakang dengan serentak,ternyata itu adalah guru kami.
"Semuanya masuk"ucap pak guru sambil mengerutkan dahinya
Di dalam kelas semuanya hening tak ada satupun yang berbicara,suasana kelas yang biasanya ramai dan ceria kini mulai berubah mencekam,semuanya khawatir kalau besok teror ini akan memakan banyak korban.
"Besok sudah akan dimulai ya"gumam pak zaki dan di dengar oleh siswa yang lain
Semuanya terkejut dan ketakutan,lalu mulailah perdebatan kecil di dalam kelas ini,semuanya mulai menuduh dan menunjuk satu sama lain.
"Semuanya tenang!!"ucap pak Zaki tegas
Semuanya seketika terdiam dan kelas kembali menjadi sunyi"ini sudah akan dimulai lagi,kita hanya bisa berdo'a semoga kali ini korbannya tidak banyak"ucap pak Zaki khawatir
"Tapi itu tidak mungkin pakk!?"celetuk Reza
"Apakah tidak ada cara untuk mengetahui siapa si peneror itu pak?!"teriak vino dari kursi belakang
"Cukup semuanya,dengarkan dulu pak Zaki bicara"ucap ketos dari arah luar
Di kelas kami mempunyai osis pendamping, dan osis pendamping kami adalah kakak ketos/kakak ketua osis,dia selalu membantu kesulitan yang kami dapati di kelas ini,bisa di bilang dia sebagai penasihat di kelas kami.
"Kalian tenang dulu,kita berdo'a saja semoga tidak terjadi apa apa tanggal 8 besok"ucap pak Zaki tegas
"Semoga saja"celetuk Riyan singkat
Pelajaran pun dimulai semua murid belajar seperti biasa tapi dengan raut wajah khawatir dan ketakutan,semua siswa tidak bisa fokus dalam pelajaran,mereka mulai menjadi sensitif akan suara,setiap ada suara benda jatuh atau suara langkah kaki orang,mereka akan ketakutan dan bersikap waspada,termasuk diriku.
Karena teror itu sudah akan di mulai dan semua siswa di kelas ini tidak lagi bisa fokus untuk belajar,semua siswa di pulangkan dengan cepat,setelah itu semua guru mulai melangsukan rapat di kantor
¤¤¤¤¤¤
Siapa yang akan menjadi korban pertama?
Dan bagaimana cara penyelesaiannya?
Jangan lupa folow dan vote cerita ini yaa...
KAMU SEDANG MEMBACA
jam 12 malam (at 12 o'clock midnight)
Mystery / ThrillerUpload 5 hari 1 kali 15 menit kemudian pelajaran telah selesai,aku sungguh tak sabar ingin menanyakan tentang Yuzu kepada Raisa. "Sa,Sa,Sa,sini dulu"(panggilku) "Ada apa Ra"(tanya Raisa) "Aku mau nanya boleh nggak?!"(ucapku) "Emang kamu mau nanya ap...