Pulang
🎤 Shaun - Way Back Home
Selamat malaaamm! 😍
Warn! A Jonatan x Anthony Fan fiction. BxB, typo(s), DLDR. Thanks.
Enjoyy ♡(*>ω<)*♡
.
.
.
.Malam yang dingin menyambut Denmark untuk mengakhir hari. Anthony beberapa kali mendesah lelah dan sambil meremas kedua tangannya erat. Gugup sekaligus cemas.
Beberapa hari yang lalu disaat ulang tahunnya, Anthony memilih mundur karena cidera yang diterimanya. Anthony merasa buruk, tetapi Jonatan kekasih hatinya itu menghiburnya.
Mengatakan semua akan baik-baik saja dan memberikan surprise party untuknya. Anthony hanya bisa memeluk Jonatan semalam suntuk waktu itu.
Sekarang Anthony panik, bingung, sedih. Dirinya melihat pertandingan Jonatan dan dirinya merasa tremor luar biasa ketika melihat Jonatan meringis kesakitan—meskipun hanya melalui televisi—bahkan Jonatan sampai mengatakan, gak kuat.
Anthony merasa panik luar biasa. Ingin rasanya berlari dan menghampiri Jonatan. Tetapi dirinya tidak tahu arah dan juga dirinya harus recovery untuk dirinya sendiri.
"Bucinnya enggak gini juga dong Jo! Aduh." Anthony menggigit bibirnya cemas, satu-satunya hal yang harus dia lakukan sekarang adalah menunggu Jonatan pulang, "Kenapa ikutan nyeri pinggang sih?! Hiks!"
Anthony tahu disaat seperti ini seharusnya dia tidak boleh menangis, tapi mau bagaimana lagi?
Rasa khawatir membuat air mata meluncur bebas dari mata bulatnya, "Sial. Onik! Ngapain lo malah nangis sih ah?! Hiks!"
Dengan kasar Anthony menghapus airmatanya. Rasanya sesak sekali, Anthony ingin segera melihat Jonatan.
Anthony bisa merasakan badannya yang semakin bergetar, panik benar-benar sudah menyerang Anthony. Apalagi ketika membaca komentar jahat tentang kekasih hatinya itu, rasanya semakin sesak.
Anthony tidak masalah jika komentar buruk itu untuknya, tetapi ketika membaca komentar buruk tentang orang yang paling disayang Anthony sangat tidak suka, lebih terasa menyakitkan.
"Jojo, ayo pulang." Tangannya yang bergetar menghapus airmatanya. Berusaha tenang dengan menarik nafas panjang dan berusaha tidak menangis lagi. Anthony tidak ingin Jonatan malah khawatir tentang dirinya.
.
.
.
."Jo? Beneran mau kehotel? Gak mau opname dulu?" Coach Irwan bertanya dengan nada cemas kentara, Jonatan tersenyum.
"Enggak coach. Saya gak mau buat Anthony khawatir." Jonatan menghela nafas, membayang Anthony yang menunggunya dengan cemas.
Jonatan terlampau tahu sifat dan kebiasaan Anthony. Jadi, Jonatan tidak mau membuat Anthony makin cemas, "Lagian juga cuma disuruh bed rest doang, saya beneran gak papa." Dengan itu coach Irwan mengangguk.
Disepanjang perjalan Jonatan menghela nafas. Jika boleh jujur, Jonatan sangat lelah. Jadwal pertandingan yang mereka hadapi sangat padat.
Belum lagi Jonatan yang dipaksa bermain dalam waktu yang sangat panjang, yah.. Meskipun semua terbayar lunas dengan kemenangan Indonesia kemarin.
"Hati-hati, Jo." Ketika sampai dilobi hotel, Coach Irwan menepuk bahu Jonatan dan Jonatan mengangguk.
Jonatan berjalan pelan, pinggangnya terasa sangat sakit. Hah.. Jonatan merasa sebal dan ingin marah dengan keadaan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Boy Friend or Boyfried?
FanfictionKumpulan OneShoot dan fakeig Jonatan Christie x Anthony Sinisuka Ginting. And all badminton atlet. Jojo bucin? Why not? Anthony garang? Gak, dia hanyalah makhluk unyu yang tersembunyi didalam jiwa tsunderenya. Top!Jojo x Bott!Anthony BxB, Yaoi, DLD...