"Ayo por , kamu bisa pose lebih keren lagi, kali ini matanya kamu buat sexy ya seakan-akan di depan kamu ada cowok ganteng kaya gue, ayo pose satu, dua, tiga. " Cekrek , Ginting tersenyum geli melihat popor yang malah berpose sangat mengagumkan, memang model Thailand sangat berbakat, hebat dia bisa bekerja sama dengan sosok di depannya ini.
"Ting , Lo kok ketawa sih, gue haus nih, gue belum makan apapun, gue diet ketat gara-gara Lo suruh foto pake Jersey atlet gini, mana rok nya pendek baget sialan !" Seru popor dan kini membuat Ginting semakin terkikik geli.
"Ya udah team break dulu, 30menit lagi kita mulai shoot sesi 2. " Teriak Ginting yang membuat semua crew berpencar untuk break sejenak.
"Handuk mana handuk fan, Yifan handuk gue tolong bawain, gue gerah sialan !" Celetuk popor yang kini sudah meleseh ria di lantai, ia benar-benar tersiksa dengan Jersey super ketat ini.
Lagi-lagi Ginting malah terus tertawa dan menatap puas ke arah sahabatnya popor, "sorry por, gue gak nemuin karakter yang lebih cocok buat foto ini, Lo adalah pilihan tertepat yang gue punya, "
Yifan mengantarkan handuk dan minuman ke arah popor, "minum dulu, mana ada model elegan di foto, pas break lesehan, girly di frame tapi laki di behind the scene, cuma lo doang emang yang agak gesrek por !" Seru Yifan yang hanya diberikan cengiran oleh popor.
"Ya, gue hanya mencoba menjadi diri sendiri lah Genk, model itu profesi, tapi gue ya gue, apa adanya, kalo bukan kalian yang bikin ini iklan. Gue beneran deh gak sanggup, engap gue pake Jersey badminton ini, asli engap man !"
Yifan dan Ginting malah semakin tersenyum lebar, dan popor hanya meminum sebotol air mineral nya sampai tak bersisa. Ia hanya haus, sekali lagi haus yang melanda.
"por beres pemotretan kita mau makan di lets eat Lo bisa gabung kan ?? " Selidik Ginting yang kini membuat senyuman kecil di wajahnya.
Lesung Pipit kiri popor terlihat menyembul sempurna, ia tersenyum dan memancarkan aura yang cantik dan elegan, lagi senyuman model keturunan Indonesia-thailand ini membuat Ginting betah menatapnya lama-lama.
"Ikut lah man, gue kalo soal makanan pasti absen terdepan, Lo yang traktir kan Ting ?" Tanya popor sambil mengedipkan sebelah matanya genit, pecicilan model satu ini.
Yifan memukul badan Ginting sambil tertawa, " puas Lo Ting, popor belum makan seharian, dia pasti ngabisin 3 piring sekali telan !" Bisik nya dan kini membuat ketiganya hanya tersenyum geli.
Drrrt
Getar ponsel popor yang dibawa Yifan berbunyi.
Por, selesai pemotretan. Mamih tunggu kamu di caffe Nat . Ada yang akan mamih kenalkan ! .
"Siapa por ??" Selidik Yifan begitu ia memberikan ponselnya kepada sang pemilik.
"Mamih, dia mulai lagi, kali ini siapa yang bakal dikenalin ke gue! Selalu gue jadi anak pemoncer tender !" Seru popor yang kini menatap gamang ponsel di tangan nya.
"Makanya Lo cepetan nikah, biar kaya kakak Lo bebas dari kencan buta, biar nyokap Lo gak bisa jodoh-jodohin Lo lagi. " Selidik Ginting yang kini membuat popor memanyukan bibirnya.
Popor terhanyut dengan pikiran nya sendiri, mungkinkah dia bisa menikah dan menemukan seseorang yang bisa mengerti dan memahami pekerjaan nya. Bisa menerima semua kekurangan nya. Ia nyaris menggelengkan kepala, membuang jauh-jauh pikiran negatif terhadap dirinya sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE IMAGE OF YOU (One More Time) Kevin&Popor
Fanfictionkevin sanjaya adalah seorang yang ambisius dan mempunyai kehidupan yang sempurna, kekasih yang cantik dan hidup yang mapan, sampai akhirnya ia ditinggalkan wanita demi pria lain. saat itu juga popor hadir di kehidupan Kevin dan menjadi pelampias...
