9. Sapsiree

86 12 1
                                    




  
   Liliyana dan Hendra juga Marcus serta Agnes sudah menunggu kedatangan keluarga popor di depan rumahnya.

   Hingga satu mobil Mercedez Benz C-Class hitam milik Kevin kini telah terparkir sempurna di depan teras rumahnya.

   Popor melangkahkan kakinya turun dari mobil kevin.

  Hingga satu pelukan hangat Liliyana terhadap popor mengejutkan nya.

  "Aaa. Popor apa kabar ? Kamu makin cantik aja sekarang ! Calon menantu mama ini, semakin hari semakin glowing ya. Emang ya pa, model itu aura nya beda !" Seru Yana heboh sambil mencubit pipi popor yang terkekeh kecil.

   "Hallo Tante, om apa kabar ?" Balasnya dan kini di peluk Yana lagi penuh gemas.

   "Ayo masuk por, kita bicara didalam !" Seru Marcus yang kini ikut berjabat tangan dengan calon adik iparnya.

   "Hallo kak , saya popor sapsiree !" Popor pun tersenyum dan menjabat tangan Agnes juga Marcus penuh antusias.

  "Saya Agnes istrinya Marcus, senang bertemu sama kamu " ucap Agnes dan sudah menggenggam tangan popor  membawanya masuk ke dalam rumah.


   Kini Hendra hanya menatap istrinya gemas saat terus tersenyum melihat popor yang sedari tadi sibuk bercerita.

   " Pa . Mama kelihatan gemes banget sama popor ! Papa pisahin apa ?! " Ucap Marcus berbisik-bisik saat melihat ibunya lagi-lagi mencubit pipi popor gemas.

   "Ma, popor jangan di cubit terus ! Itu punya nya Kevin . Kasian toh nanti Kevin gak kebagian " ledek Hendra membuat Kevin hanya menggeleng malu-malu.

Sementara yang lainya hanya saling tersenyum.

   Ting tong.

  Sebuah bel berbunyi dan masuklah saralee beserta bass dan juga nat, keluarga popor.

   "Ayo masuk-masuk , kita langsung ke meja makan saja . Kita bicara sambil makan !" Ajak Hendra yang kini terlihat mengajak keluarga popor menuju ruang makan.








   "Jadi gimana ? Mau langsung nikah apa tunangan dulu ?! " Selidik Yana to the point saat semua orang baru saja menarik kursi di meja makan.

  "Sabar ma, papa tahu mama udah pengen momong cucu dari Kevin ! Sabar dulu ya Ma, calon mantu kita itu model, jadi harus diperhitungkan karirnya. " Timpal Hendra ringan sembari mengelus pundak istrinya.

   Gelak tawa terdengar dari mulut yang lainnya. Hanya kekehan geli yang terlihat pada Kevin dan juga popor yang duduk bersebelahan.

  "Sebaiknya sih, langsung aja Yana ! Tahulah saya gak bisa liat anak saya kemana-mana sendirian. Kasian popor kan !" Ungkap saralee yang kini membuat popor semakin terheran dibuatnya.

  Kini popor terlihat mengambil beberapa makanan ke arah piring nya. Aneh memang melihat selera makan Popor kembali meningkat saat ini.

   "Makan yang banyak ya por! " Seloroh Yana yang menyadari popor tengah melahap makanannya penub khidmat.

   Kevin pun mengulurkan piring yang ada di tangan nya ke arah popor. Membuat Popor mengeryitkan dahi penuh heran.

   "Ekhem.. ada yang manja , mau di ambilin makanan tuh por ! " Ledek Marcus yang kini mendapati senyuman manis di wajah popor.

   Semua orang hanya melihat ke arah mereka berdua. "Pengen muda lagi ya pa !" Yana berbisik di telinga Hendra.

  "Kamu mau apa aja ? Udang ? Cumi ? Apalagi hubby ?" Ucap popor sembari menahan rasa geli di wajahnya.

THE IMAGE OF YOU (One More Time) Kevin&PoporTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang