Liburan yang seharusnya menyenangkan menjadi menyeramkan. Kala malam datang, desa Berangai dihebohkan dengan bermacam teror dan hal-hal mistis yang menyerang nyawa warganya. Bahkan, yang katanya tak kasat mata bisa membuat manusia meregang nyawa.
An...
Sebelumnya, mohon maaf kalau ada yang nggak tau cerita ini kuikutin di Writing Challenge-nya Penerbit_LovRinz, ituh, di covernya udah ada bulat-bulat warna pink ada putih-putihnya.
Dan, yah, cerita ini aku cukupin sampai di sini aja. Bab selanjutnya sampai ending adalah poin penting cerita.
Terima kasih udah setia menunggu update Ana dan Juki. Ada banyak "lubang" yang sengaja aku ciptain di cerita ini. Bukan males atau apa loh, ya! Cuma emang sengaja aja. Karena aku suka sesuatu yang mengejutkan. Mueheheheh.
Oh, iya, sekarang udah waktunya PO, buset. Tiba-tiba amat. Namanya pun aku suka kejutan. Wkwk.
Boleh lihat flyer-nya di bawah.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Gimana? Covernya keren kaaannnn? Wohiya jelas. Yang bikin Erina_rahda/Kak Nobis. Xixixi. Kalian bisa kepoin di instagram Nobis_design, di sana covernya kece-kece.
Dan, terakhir, aku mau bilang:
TERIMA KASIH SUDAH MAMPIR KE SINI, I HOPE YOU LIKE ALL OF MY STORIES.
Selamat menikmati kelanjutan Ana dan Juki dalam bentuk buku!
Aku cukupin sampai di sini, dan kunyatakan Desa Berangai tamat di wattpad. Dengan ending yang menggantung banget. Wkwk.