Typo Tandain!!! .
Jangan lupa Vote, komen, dan share ya☺.
Happy Reading💕.
•
•
•Kemudian Axton menjadi cemberut saat memikirkan jika gadisnya itu adalah seorang hacker handal dan pasti akan menghapus postingan itu, namun disaat yang sama Axton juga yakin jika Agatha tak akan mengklarifikasi apa-apa.
•
•
•"..... Arah jam tiga." Agatha memberikan intruksi.
Sekarang setelah beberapa hari berlalu sejak masalah postingan itu menurut Agatha', hari-hari Agatha menjadi tidak tenang karena pria disebelahnya ini jika mempunyai kesempatan pasti akan mendekati Agatha dengan berbagai macam alasan yang terkait dengan rencana menghancurkan Dark Devil. Agatha jadi berpikir apa pria itu ingin Agatha masuk kedalam organisasi mafia nya?. Ditambah teman-temannya bergantian bertanya hubungannya dengan Axton, membuat Agatha jengkel.
Agatha melirik sekilas pada Axton yang saat ini sedang memperhatikannya, lagi-lagi perasaan aneh itu datang lagi. Mereka saat ini ada di mobil Axton, dengan Agatha yang sibuk laptopnya dan memberitahu keberadaan musuh dari jarak jauh,sesekali memberi intruksi, sedangkan Axton sedang duduk sampai dengan senyum tipis sambil memperhatikan Agatha. Walaupun Agatha terlihat cuek namun percayalah, jika sekarang ini Agatha sedang gugup sendiri.
Agatha tadi kira Axton akan ikut menyerang namun ternyata tidak, pria itu malah duduk disebelahnya dan berkata jika pria itu akan melindungi Agatha. Agatha bilang jika ia bisa melindungi diri sendiri namun Axton tetep kekeh ingin bersamanya, akhirnya setelah berdebat panjang Agatha pasrah dan membiarkan pria itu bersamanya dengan syarat jangan menganggu Agatha dan diangguki Axton.
Setelah beberapa jam akhirnya anak buah Axton yang selamat dengan cepat menjauh dari markas utama Dark Devil dan tak lama kemudian terdengar suara ledakan dari arah markas Dark Devil. Axton kemudian memberi perintah untuk kembali ke markas mereka.
Dengan kejadian ini Dark Devil akan menghilang dari dunia bawah, dan nama Afrix akan semakin dikenal dan mungkin mereka harus berhati-hati dengan Afrix, apalagi Afrix berhasil bekerja sama dengan Renzacks untuk menghancurkan Dark Devil. Afrix tentu tak boleh dianggap enteng.
Sepanjang jalan Agatha terus sibuk dengan laptopnya membuat Axton kesal, mengapa Agatha begitu asik dengan laptopnya? apa bagus nya laptop itu?. Tiba-tiba saja Axton mempunyai keinginan untuk menghancurkan laptop itu.
Namun Axton tahan karena Axton tahu jika Axton menghancurkan laptop itu Agatha akan marah padanya dan Axton tak mau itu terjadi. Axton kemudian terpikir sesuatu dan berbicara, memecahkan keheningan di dalam mobil itu.
"Afrix apakah kau mem-".
"Sst, jika kau ingin bicaralah nanti" Agatha memotong ucapan Axton dan Axton langsung diam.
Sopir diam-diam memperhatikan mereka, bos mereka yang dingin, kejam, dan tak tersentuh ini sekarang menjadi penurut, bahkan tersenyum membuat sopir itu sempat berpikir apakah dunia akan kiamat?.
Namun sekarang semuanya jadi jelas, seperti nya bos nya ini menyukai gadis yang duduk disebelah bos nya. Gadis yang orang-orang sebut sebagai hacker handal yang baru-baru ini muncul, AFRIX. Afrix orang yang telah membuat kekacauan di berbagai manca negara dan lingkaran, contohnya seperti di lingkaran para politikus, pengusaha, selebriri dan bahkan keluarga-keluarga yang cukup berpengaruh di negara itu. Afrix mengungkapkan semua nya kepada publik.
Membuat Afrix menjadi buruan banyak orang, entah itu karena ingin membunuhnya,merekrutnya atau memanfaatkannya. Afrix membuat banyak orang dalam lingkaran itu waspada karena mereka tak tahu alasan Afrix berbuat seperti itu. Mungkin Afrix hanya ingin membuat nama untuk dirinya sendiri, namun banyak juga yang berspekulasi jika Afrix adalah orang baik yang membantu orang-orang yang berbuat kejahatan itu di hukum.
Tentu saja alasan Agatha adalah yang pertama, membantu? omong kosong, untuk apa Agatha berbuat hal yang tidak bermanfaat sama sekali baginya. Lalu Agatha juga mengikuti berbagai perlombaan di bidang peretasan, membuatnya menggeser banyak orang dalam itu dan menjadi peretas nomor satu di negara ini untuk saat ini. Juga membuat nya dibenci dan dikagumi.
Agatha melirik kearah supir saat sopir itu terus saja memperhatikan mereka, sang sopir yang mendapatkan tatapan dingin Agatha langsung ketakutan. Afrix sama saja seperti Tuan, sopir itu berpikir.
Setelah beberapa lama akhirnya mereka sampai di markas utama Renzacks, Agatha menutup laptop nya dan turun diikuti Axton. Sepanjang jalan banyak anggota Renzacks yang menyapa mereka berdua, yang di angguki mereka.
Sesampainya di ruangan Axton Agatha langsung duduk tanpa di persilahkan terlebih dahulu, Axton duduk disebelah Agatha.
"Agatha apakah kau besok ada acara? " tanya Axton.
Agatha menatap Axton, "tidak, ada apa? ".
" Bagaimana jika kita besok jalan-jalan? " sebenarnya Axton sudah ingin mengajak Agatha jalan-jalan dari hari-hari kemarin, namun karena sibuk Axton menundanya dan menurut nya besok adalah hari yang pas.
Saat akan menolak Agatha tiba-tiba teringat jika kejadian di restoran kala itu dan akhirnya mengangguk, "ok".
"Bagaimana jika nanti aku menjemputmu? ".
"Em, Axton kau akan menjemputku kapan?" tiba-tiba Agatha ingat jika ia akan pergi ke suatu tempat di pagi hari.
"Pagi, memang nya kenapa? " Axton bertanya saat melihat Agatha menautkan kedua alis nya.
"Aku baru ingat jika pagi hari aku ada urusan, bagaimana jika kau menjemputku saat siang saja? ".
Walaupun sedikit kecewa namun Axton tetap mengangguk, "baiklah."
Agatha kemudian berdiri, "kau antarkan aku pulang".
Axton ikut berdiri dan tersenyum tipis, kemudian menggandeng tangan Agatha dengan lembut. "Em".
Agatha menatap tangan nya dan tangan Axton dan tiba-tiba saja perasaan aneh itu ada lagi, Agatha tak tahu kapan ia mulai merasakan perasaan seperti ini, namun saat menyadarinya Agatha tahu jika ia sudah lama merasakan perasaan itu.
Perasaan yang asing namun juga akrab disaat bersamaan, membuat Agatha bertanya-tanya.
•
•
•See you in the next chapter👋.
KAMU SEDANG MEMBACA
Trapped In The World Of Novels
Romance-Warning!!! - [Cerita ini adalah fiksi, jika ada kesamaan dalam nama tokoh, tempat, atau yang lain nya dalam cerita, penulis minta maaf karena itu adalah ketidaksengajaan] [Dilarang Plagiat❌] [Cerita murni imajinasi penulis] [Follow sebelum baca] [J...