Happy Reading
Seperti yang di bilang Ayyla kemarin bahwa hari ini dia mau ke Mall dan ditemani Alvaro tentunya.
Ayyla baru saja selesai mandi dan belum mengenakan pakaian kini dia sedang sibuk memilih-milih baju apa yang akan dikenakannya.
Gw pakai baju apa ya batinnya kemudian dia mengambil dua baju, kalo yang ini kan gw pakai ke cafe dulu terus yang ini waktu fitting gaun pernikahan. Ya Allah Ayyla bingung ini mau pake yang mana gumamnya.
Padahal lemarinya itu hampir semua isinya milik Ayyla tapi dia masih bingung mau pakai yang mana ckck kamu tidak sendiri Ay soalnya banyak yang kayak kamu termasuk author juga.
CKLEKK...
Alvaro baru saja memasuki kamarnya dan langsung di suguhi pemandangan yang membuat dirinya panas dingin. Bagaimana tidak, istrinya itu sedang berdiri di depan lemari dengan handuk setengah pahanya.
Sabar Al sabar sebentar lagi Ayyla wisudah batin Alvaro. Kemudian dia mendekati Ayyla yang sedang menggerutu itu.
"Ehm kamu lagi cari apa?" tanya Alvaro.
"Ay lagi cari baju buat di pakai ke Mall" ucapnya sambil sibuk memilih baju.
Alvaro hanya geleng-geleng kepala.
"Kita itu cuma ke Mall bukan mau kondangan jadi ga usah dandan heboh-heboh!" ujarnya.Ayyla menatap suaminya itu dengan menghela nafasnya. "Kan good looking itu nomor satu" ucapnya lalu memilih baju lagi.
Alvaro membalikkan tubuh Ayyla agar menghadapnya lalu dia menangkup wajah cewe itu. "Dengerin baik-baik mau kamu pakai baju apa pun itu di mata saya kamu tetap cantik."
Bau-bau perbucinan semakin tercium pemirsah.Ayyla langsung meleyot mendengarnya kakinya tiba-tiba lemas terus jantungnya berdegup dengan kencang ditambah pipi yang blushing serta seakan ada beribu butterfly berterbangan di perutnya.
Katakanlah Ayyla lebay tapi mau gimana lagi cewe itu sangat mudah luluh dengan kata-kata manis sehingga banyak ciwi-ciwi diluaran sana yang sering tertipu daya.
Apakah kalian termasuk korbannya? semoga tidak ya prenn."Y-ya Ay kan ga mau nanti kalo jalan sama Om diledekin jelek" ucapnya pelan.
Alvaro menatap wajah cantik Ayyla lekat.
"Cantik itu tidak selalu dilihat dari penampilan tapi cantik sesungguhnya itu dilihat dari hatinya" ucap Alvaro lalu tangannya kini berpindah ke pundak Ayyla yang tidak tertutup apapun karena dia masih mengenakan handuk.Ini Om Al kok manis banget sih mulutnya batin Ayyla. "Terus menurut Om Ayyla harus pakai baju apa?"
"Minggir biar saya carikan!" langsung saja Ayyla berpindah membiarkan suaminya itu membuka lemarinya.
Ketika Alvaro ingin mengambil baju yang berada di rak paling atas tiba-tiba sebuah benda privasi milik Ayyla yang berwarna merah menyala jatuh.
Alvaro mematung melihatnya dia tidak tau harus berbuat apa. Ayyla menganga melihat bra-nya yang tergeletak di lantai dengan mengenaskan.
Ya Allah cobaan apa lagi ini! kenapa pake jatuh segala sih. Mau di letakkan ke mana muka ini ya Allah batin Ayyla. Rasanya dia ingin menangis sekarang.
Dengan secepat kilat Ayyla memungut bra-nya itu kemudian menyembunyikannya ke belakang tubuhnya.
"Ka-kayaknya biar Ay sendiri aja deh yang cari bajunya" ucap Ayyla gugup.
![](https://img.wattpad.com/cover/288718383-288-k886644.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Mas CEO Mas Suami | On Going
Teen FictionFOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA!! Kisah antara dua orang manusia yang sangat bertolak belakang. Istilahnya mereka itu bagaikan air dan minyak. Cowonya Dingin sudah kayak kutub utara, kaku kayak kanebo kering, tegas, gila kerja, tidak pekaan dan minim p...