Part 15

11.6K 725 18
                                    

Happy Reading

Malam harinya
Di atas kasur

Alvaro dan Ayyla sedang sibuk dengan kegiatan masing-masing, Ayyla sibuk dengan handphonenya sedangkan Alvaro sibuk dengan laptopnya. Dari siang tadi sampai malam mantengin laptop mulu ga cape tuh mata liat dokumen-dokumen mendingan kan liatin gw yang cantik segar ini gerutu batin Ayyla.

Ayyla melirik Alvaro yang sedang berkutat dengan laptopnya itu, dengan kaca mata yang bertengger di hidung mancungnya. Ini suami gw kok ganteng banget sih monolog Ayyla.

Alvaro yang merasa diperhatikan itu mendongakkan kepalanya ke arah Ayyla.

"Kenapa?"

"Ehh enggak kok" ucap Ayyla salah tingkah.

Kemudian Alvaro fokus lagi dengan laptopnya, sedangkan Ayyla terus menatap suaminya itu jari-jarinya begitu lincah mengetik.

"Kamu kenapa sih liatin saya terus?" tanya Alvaro risih.

Ayyla menyengir "Hehe Om ganteng banget sih kalo lagi fokus gitu"

"Iya saya emang ganteng" ucapnya pede.

Tidak ada angin tidak ada hujan tiba-tiba Ayyla memeluk suaminya yang sedang fokus itu dari samping.

Alvaro menatap istrinya kaget.
"Kamu kenapa?"

"Ga papa" jawab Ayyla sambil terus memeluk suaminya itu.

"Terus kenapa peluk saya kayak gini?"

"Pengin aja, lagian peluk suami sendiri juga!"

Dan Alvaro hanya membiarkan istrinya itu. Kemudian Ayyla semakin mengeratkan pelukannya sambil menduselkan wajahnya di lengan Alvaro.

"Kamu ga lagi ke masukkan sesuatu kan" ucap Alvaro memastikan.

Cewe itu langsung menabok lengan suaminya.
"Ya enggaklah Om" kemudian Ayyla memijat lengan suaminya itu.

"Kok keras banget?" tanyanya sambil mendongakkan kepalanya menatap Alvaro.

"Saya sering olahraga makanya gitu ga kayak kamu hobinya rebahan terus" ucapnya sekaligus menyindir.

"Emang bener sih" ucap Ayyla membenarkan kata suaminya.

"Lepasin dulu lengan saya, saya mau minum kopi" ujarnya sambil menarik lengannya yang di peluk istrinya itu.

"Ya tinggal ambil" ujarnya tanpa ada niatan melepaskan pelukannya.

Alvaro menatap istrinya malas.
"Gimana mau ngambilnya tangan saya aja masih kamu peluk?"

"Ribet banget, tuh ambil kopinya!" ujar Ayyla sebal sambil melepaskan pelukannya.

Alvaro langsung mengambil kopi yang berada di meja nakas dan langsung meminumnya. Sedangkan Ayyla hanya memperhatikan dilihatnya jakun suaminya itu naik turun ketika meminum kopi.

 Sedangkan Ayyla hanya memperhatikan dilihatnya jakun suaminya itu naik turun ketika meminum kopi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mas CEO Mas Suami | On GoingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang