Jam istirahat pun terasa seperti biasanya, tidak ada yang harus Taehyun harapkan dari hari-harinya disekolah bahkan ia hanya menghabiskan waktu dikelas atau ditempat sepi lainnya. Awalnya Taehyun memiliki satu teman yang sangat dekat dengannya, tapi setelah pembulian itu terjadi kini teman dekatnya pun ikut menghilang tak mau berteman lagi dengannya.
Taehyun tidak peduli dengan sosok teman, tapi terkadang rasa kesepian itu selalu datang kapan saja. Melihat teman sebayanya yang asik bergurau dengan seorang teman cukup membuat Taehyun sedikit merasakan iri dalam hati.
Kini ia sedang berada di perpustakaan duduk dipojok sana dengan buku pengetahuan yang ia baca. Dengan tak sengaja matanya menemukan sosok beomgyu dengan seorang wanita yang asik bercengkrama. Dalam diam Taehyun tersenyum melihat moment itu, ternyata Beomgyu sangat mudah memiliki teman berbeda dengannya yang malah menjadi korban buli.
"Kak Tyun" Panggil Beomgyu dengan suara yang cukup keras, hal itu sontak membuat para pengunjung berdesis agar beomgyu mengecilkan volume nya.
Yang di panggil hanya menatap beomgyu tanpa minat, ia malah kembali membaca bukunya.
"Haiiii" Ucap beomgyu sangat lembut, selembut kapas.
Taehyun hanya menaikan sebelah alisnya acuh.
Beomgyu tersenyum maklum ia juga tahu bahwa Taehyun memiliki sikap yang dingin terhadapnya.
"Eh Dayeon ayo duduk sini, ini kak Tyun sepupu aku" Ucap beomgyu antusias.
Dayeon mengikuti arahan beomgyu dan tersenyum kepada Taehyun. Perempuan manis itu nampak sedikit canggung setelah melihat betapa tampannya laki-laki bercap sepupu dari teman barunya.
Taehyun hanya mengangguk dan kembali membaca bukunya.
Dengan reflek beomgyu menarik tangan kiri Taehyun dengan tatapan kaget, pasalnya ada luka gores yang cukup dalam. Beomgyu mengusap luka itu dengan pelan, Taehyun hanya memperhatikan apa yang beomgyu lakukan lagipun Taehyun tak mau kepedean karena beomgyu memang penuh kepedulian terhadap sesama.
"Kenapa gak diobatin? Sakit ya?"
'Ini si goblok pake nanya, ya sakitlah' kata Taehyun dalam hati.
Tapi ia hanya menjawab dengan gelengan. Lagipun Taehyun tidak mau nampak terlalu lebay dihadapan Beomgyu, apalagi luka ini ia dapat saat Felix mendorongnya tadi.
"Eh bentar gyu, gua ambilin kotak p3k dulu disana" Pada akhirnya Dayeon berinisiatif membantu kedua anak adam itu.
Beomgyu hanya mengangguk dengan tangannya tak lepas mengusap luka sang sepupu.
Tanpa disadari jantung Taehyun berdetak dengan cepat, sampai ia harus mengatur nafasnya dalam-dalam. Wajah manis bercampur khawatir dari Beomgyu cukup membuat Taehyun salah tingkah apalagi ketika Beomgyu meniup luka itu sampai bibir beomgyu hampir mencium tangan taehyun. Astaga bisa mati Taehyun jika seperti ini.
Tak lama Dayeon datang dengan kotak p3k di dekapannya, Taehyun reflek menarik tangannya dari tiupan Beomgyu.
Beomgyu menarik mundur tubuhnya untuk segera mengobati Taehyun. Dayeon dan Taehyun hanya memperhatikan beomgyu yang telaten dengan alat itu.
"Selesai"
"Makasih"
-
-
-
Entah ada apa dengan Doyeon tapi tingkahnya sedikit aneh sekarang, raut wajahnya terlihat bahagia tapi itu cukup berlebihan sehingga Beomgyu meringis ketakutan.
![](https://img.wattpad.com/cover/288292684-288-k874988.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Winter Bear | Taegyu [END]✔
Fanfiction"Gua suka sama lo" "Gyu juga suka tyun" "Yaudah ayo pacaran" "Gaboleh, tyun kan kakaknya gyu" "Asw" ©whatthewaeng Rank 🥇#tomorrowxtogether (14-06-2022)