08. Terserah

7.4K 326 1
                                    

Perjalanan pulang mereka dihiasi oleh suara-suara motor, mobil yang mengebut di jalanan. Reska yang sedang sensitif, mengoceh terus menerus.

"Ish ngeselin amat sih tu orang, bawa motor gak bisa santai!"

Azra hanya diam menatap jalanan, sesekali ia menoleh ke arah Reska yang terus komat-kamit.

"Azra, tilangin dong orang itu! Berisik banget ya Allah. Gue pusinggg."

Azra menoleh sekilas, "kamu kenapa sih."

"Gue? Gue laper," jawabnya singkat.

Azra menghela nafas, "kalau lapar, kenapa gak bilang dari tadi? Kamu dari tadi maki-maki pengendara terus lho."

"Itu dia! Itu Penyebab nya, yang bikin gue laper karena gue kesel."

"Mau makan apa?"

"Terserah."

"Nasi goreng?" Tanya Azra lagi.

"Nggak."

"Chicken? Pizza? Bakso? Mie ayam?"

"Nggak."

"Terus kamu mau apa? Saya ngga tau selera kamu, dek."

"Mau bubur ayam."

Azra menghentikan mobilnya, lalu menatap Reska kaget. "Bubur? Tengah malam seperti ini?"

"Ya pasti ada, soalnya gue sakit gigi. Jadi gak mau yang keras-keras," katanya.

"Mau cari kemana? Saya tau nya, tukang bubur itu di pagi hari."

"Ada kok, tahun lalu gue makan bubur malem-malem sama bunda dan papa."

Azra menepuk dahi nya, tidak habis pikir dengan istri nya ini.

"Bikin aja ya?" Tawar Azra.

"Yaudah, terserah."

•••

Saat sampai di rumah, mereka berdua langsung bergegas ke dapur. Reska duduk menunggu di meja makan sambil bermain handphone.

Azra bergulat dengan bahan bahan di dapur untuknya membuat bubur. Azra melihat buku resep makanan, Reska perhatikan Azra lumayan lincah dalam urusan memasak.

Setelah menghabiskan waktu yang cukup lama, akhirnya bubur buatan Azra jadi. Ia hias bubur itu dengan love di atasnya yang terbuat dari bawang goreng yang ia susun rapih.

"Jadi.." ucapnya senang memandang bubur itu.

Senyum yang terlukis di wajah Azra seketika menghilang, saat melihat Reska yang tertidur pulas di atas meja.

"Dek?" Azra mendekat ke arah Reska, menepuk pipinya pelan.

"Hm?" Reska berdehem dengan mata yang masih terpejam.

"Buburnya sudah jadi, dek."

"Gak mau, gue ngantuk. Makan aja sendiri," balas Reska.

Azra menatap bubur itu sendu, lalu dengan terpaksa ia memakan bubur itu.

Saat sudah selesai, Azra mencuci alat-alat yang ia gunakan untuk memasak tadi. Lalu ia mengangkat Reska ala bridal style.

•••

Sinar matahari menyoroti kedua pasangan itu yang sedang tertidur lelap, padahal hari ini mereka berdua akan kembali beraktivitas seperti biasa. Tetapi mereka belum juga terbangun.

Di Tilang Mas Suami Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang