RESKA SHERLY DAVIRA seorang mahasiswi manja, yang terlahir dari keluarga serba ada. Reska adalah anak tunggal kaya raya, kedua orang tuanya akan menuruti semua hal yang di minta oleh Reska. Namun bagaimana jadinya apabila kedua orang tua Reska yang...
Satu minggu berlalu, hari ini Azra sudah di perbolehkan pulang oleh pihak rumah sakit. Orang tua Azra datang untuk menjemput mereka berdua. Sedangkan orang tua Reska berada di rumah mengurus Zafran.
Azra masih belum pulih sepenuhnya, langkahnya pun masih tertatih-tatih. Luka nya memang parah, sampai dokter pun harus mengambil tindakan operasi.
Reska selalu bersedia ada di samping Azra. Reska menggandeng Azra, agar langkah lelaki itu bisa seimbang.
"Maaf saya sudah merepotkan kamu dek."
"Mas kayak sama siapa aja. Aku kan istri kamu, ya wajar lah" jawab Reska tersenyum.
"Terima kasih dek."
Tiba-tiba Nina-mama Azra menerobos mereka berdua. Azra dan Reska sampai melepaskan pegangan keduanya, Azra pun hampir saja terjatuh.
"Mama kenapa?" Tanya Azra heran.
Lila melotot. "Kalian ini, kasian tuh anak kalian nangis terus. Malah santai-santai lagi jalannya!" Bentak Lila.
Kedua pasangan itu seketika mempercepat langkahnya ke dalam mobil. Rasa khawatir melanda mereka sekarang. Hingga tiba akhirnya di rumah, Reska langsung berlari keluar mobil tanpa memperdulikan Azra.
Reska keluar dengan Zafran di gendongannya. Mereka berdua tampak bahagia, Reska terus mengecup wajah Zafran sebagai pelepas rindu.
"Mass..ini Zafran kangen papa nyaa" kata Reska berjalan ke arab Azra yang baru saja turun dari mobil.
Azra langsung mengambil Zafran dari gendongan Reska. Lelaki itu memeluk erat Zafran, hingga tidak tersadar bahwa dirinya menangis.
"Gantengnya masyaAllah anak papa.. anteng banget ya sama nenek?" Kata Azra kepada Zafran, seolah-olah anak itu akan mengerti perkataanya.
Zafran sedang terpejam, tiba-tiba membuka matanya saat Azra mengatakan itu. Mereka semua tertawa melihat kejadian ini.
~~
Azra, Reska, dan Zafran berada di kamar sekarang. Reska merebahkan dirinya, lalu berguling kesana kemari di ranjang yang besar itu. Sepertinya ia merindukan tempat dimana ia mengabdi.
"Mas, aku tidur ya?."
"Silahkan.. saya nanti saja" jawab Azra.
Reska melihat wajah tenang Azra yang terus memandangi Zafran. Lelaki itu terlihat sangat bahagia saat berada di dekat Zafran. Reska sendiri di buat gemas olehnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Reska sekarang sudah terpejam. Ia terlihat sangat pulas sampai terdengar sedikit dengkuran, Azra terkekeh. Lalu memberi kecupan di pipi Zafran.
"Bunda mu lucu.."
Kemudian, Azra meletakkan Zafran di kasur untuknya. Ini adalah waktunya untuk beristirahat juga. Azra pun ikut merebahkan dirinya di samping Reska, lalu menarik Reska ke dalam dekapannya.
