Sakusa dan Atsumu mendatangi sebuah ruangan. Dimana disana sudah ada keluarga Sakusa dan keluarga Atsumu.
"Dateng juga akhirnya, kirain masih mau berduaan lama-lama" -Osamu
"Heh Osamu mulai ya" -bunda
"Nak Sakusa sini-sini duduk disini" -papa sambil menunjuk kursi yang ada di dekatnya
"Iya om" -Sakusa menuju kursi tersebut.
Setelah Sakusa duduk dan Atsumu berada di sampingnya.
"Jadi, apa kalian sudah memutuskan sesuatu?" -kakek
Sakusa dan Atsumu bertatapan lalu menjawab
"Sudah" -SakuAtsu berbarengan
"I-itu a-ano aku terima perjodohan ini" -Atsumu dengan suara gugup
"Syukurlah" -bunda dan mama Sakusa
"Kiyoomi gimana?" -papa Sakusa
"Aku ju-" -ucap Sakusa terputus
"Tunggu nak Sakusa, sebelum kamu menerima perjodohan ini ada yang harus kamu ketahui" -kakek
"Apa itu om?" -Sakusa
Semua orang yang ada disana saling menatap satu sama lain.
"Jadi begini..." -papa
Papa Sakusa menjelaskan semua tentang Atsumu dan Osamu. Dan juga mengapa identitas mereka disembunyikan. Lalu hubungannya dengan kakek dan neneknya Atsumu. Setelah mendengar itu Sakusa terdiam.
Atsumu yang melihat Sakusa terdiam malah ingin menangis rasanya.
"Bagaimana kalau Omii tidak akan menerimaku" -batin Atsumu
Sakusa menoleh ke arah Atsumu yang ada disebelahnya dan mendapati perubahan wajah Atsumu yang berubah menjadi sedih. Lalu Sakusa tersenyum dan menjulurkan tangannya ke pipi Atsumu agar Atsumu menatap matanya dan menurunkan maskernya
"Kenapa? Jangan mikir yang aneh-aneh ya" -Sakusa lalu mencium kening Atsumu
Blush
Pipi Atsumu memerah.
"Bukankah itu lebih baik? Aku malah sangat bersyukur kalo memang Atsumu bisa mengandung anak kami" -Sakusa dengan sedikit tersenyum
"Ja-jadi Omii gpp?" -Atsumu
"Ya gpp. Emang harus apa? Aku maoah seneng banget kok" -Sakusa sambil menggenggam tangan Atsumu
"Hahaha aku pikir dia akan menolaknya ketika mengetahui yang sebenarnya" -papa Sakusa
"Itu tidak mungkin om. Mana mungkin Kiyoomi bisa nolak Atsumu" -Alisa
"Iya benar, Sakusa Kiyoomi sudah terlalu jauh jatuh cinta sama Miya Atsumu hahaha" -Komori
"Hey kalian sudah jangan meledeknya lagi" -mama Sakusa
"Jadi mau nyusul kapan?" -Osamu meledek
"Kami tungguin kok, biar anaknya nanti seumuran ahahaha" -Suna
"Ah benar aku ingin menjadi kakek secepatnya" -papa
"Kalian juga, sudah kasian mereka" -bunda
Sakusa dan Atsumu yang mendapatkan godaan seperti itu hanya bisa diam.
"Baik, jadi nanti malam kita akan mengumumkan semuanya. Dan sekalian pertunangan kalian" -kakek
"Hah?!" -SakuAtsu berbarengan
"Tunggu, aku tidak mendengar ini sebelumnya. Aku hanya mendengar bahwa kita akan mengumumkan perjodohan kami. Aku tidak tahu bahwa kita juga akan tunangan malam ini?" -Atsumu
KAMU SEDANG MEMBACA
Not Impossible
RandomImajinasi author aja ini mah. semua foto yang author pake berasal dari pinterest ya... Main Pair: SakuAtsu Side Pair: SunaOsa, kemungkinan nanti ada tambahan si. Maaf kalo ada kesamaan nama tempat, waktu, atau suasana. Dan kalo ada pair yang gak ses...