(20)

1.4K 151 25
                                    

Semua orang yang berada di ruangan itu langsung hening ketika botol wine yang di tepis Suna pecah.

"Tch.. gak jelas lu Sun" -Atsumu

"Bodoh udah di bilangin jangan ya jangan!" -Suna

"Heuu.. kan gua heuu udah minta segelas doang heeuu tadi heuu tapi malah gak di kasih heuu" -Atsumu sambil cegukan

"Ya kalo gak di kasih segelas ya udah jangan minum juga yang di botol" -Suna

Osamu masih terdiam. Dia tidak tau kenapa Atsumu begini, biasanya jika Atsumu sama sekali tidak mendengarkannya berarti memang ada yang menggagu  pikiran Atsumu yang tidak Osamu ketahui.

Dan Osamu melarang bukan tanpa alasan, karena Osamu tau abangnya ini mempunyai toleransi alkohol yang sangat rendah. Osamu langsung memanggil Atsumu yang masih berdiri melihat pecahan botol wine nya.

"Tsumu udah sini-sini awas banyak pecahan belingnya" -Osamu yang mengulurkan tangannya untuk Atsumu

Atsumu yang melihat Osamu mengulurkan tangannya langsung nyamperin Osamu dengan hati-hati melewati pecahan beling.

Akaashi sudah memanggil beberapa petugas kebersihan dan langsung di bersihkan pecahan botol tersebut.

Atsumu dan Osamu sudah kembali ke tempat duduk mereka. Dan Osamu saat ini seperti sedang memarahi anak kecil yang nakal.

"Tsumu kenapa minum? Kan udah di bilangin jangan" -Osamu sambil memberikan Atsumu air putih. Osamu dan Suna tau sangat tau kalo Atsumu sudah dalam mode mabuknya.

"Mabuk?" -Kita

"Hmm iya, dia gak kuat minum"-Osamu
Para sahabat tidak tahu menahu karena selama ini jika mereka ke bar atau tempat lain yang menyediakan alkohol si kembar ini tidak pernah ikut minum. Mereka beralasan kalo memang tidak suka dengan alkohol. Padahal kenyataannya Atsumu tidak minum ya karena ini daya tahan sama alkohol nya terlalu lemah, beda dengan Osamu yang kuat meminum alkohol 1 botol tanpa mabuk dan Osamu juga tidak minum takut dia kebablasan dengan Suna.

"Samu jujur deh gua cape banget Sam,  ya udah gua mau minum aja biar beban pikiran gua ilang doang. Lu sama yang lain kan enak punya pasangan jadi punya temen berbagai jadi bisa berkurang sedikit bebannya, punya tempat buat nenangin diri. Sedangkan gua gak bisa dan gak ada orang yang mau gua ajak berbagi." -Atsumu

"Heh? Lu fikir gua siapa? Gua adek lu! Kalo lu mau cerita masalah lu ya tinggal cerita ke gua." -Osamu

"Hehe gua gak tega kalo lu juga harus dengerin keluhan gua, kadang kalo lu berantem sama Suna aja, lu udah keliatan banyak pikiran banget" -Atsumu sambil ketawa

Mereka semua tau itu bukan ketawa nya Atsumu yang biasanya.

"Kan abang bisa cerita ke kita-kita juga kok" -Hinata

"Hahaha kalian juga sama gak tega aja gitu kalo cerita ke kalian, kalian pasti punya masalah masing-masing juga. " -Atsumu sambil tertawa lagi

Mereka sekarang tau ini Atsumu, Atsumu yang mereka lihat selalu ceria, lincah, ternyata menanggung masalah untuk dirinya sendiri.

"Atsumu besok-besok kalo mau cerita gpp cerita aja kok. Kita semua kan sahabat, banyak dari kita yang kalo punya masalah lasti cerita ke Atsumu. Kita juga mau denger kok cerita masalahnya Tsumu" -Sugawara

"Iya, jangan nanggung sendiri trus. Gak semua masalah bisa du selesaiin sendiri" -Kita

"Hahahaha udah-udah gua cape melow gini hahahaha udah kalian ngebucin lagi aja udah haahaha" -Atsumu tertawa terbahak-bahak.

"Sialan di kasihanin malah ngeledek" -Oikawa

"Gua gak minta di kasihanin, kalian aja yang terlalu anggap serius hahaha" -Atsumu masih tertawa

Perubahan mood yang cepat ketika mabuk. Osamu tau kalo Atsumu tertawa seperti itu agar mengalihkan pembicaraan.

Sakusa yang melihat Atsumu seperti itu mebantin.

"Haah dia gak sekuat yang gua kira" -Batin Sakusa

Atsumu yang tadinya duduk deket Osamu langsung berdiri dan mengambil botol wine lagi, kali ini dia tidak meminumnya dia menuangi wine tersebut ke gelas sahabat-sahabatnya. Setelah semua gelas di isi wine Atsumu kembali ke tempat duduknya.

"Ayo, ayo bersulang buat Suna sama Osamu yang sebentar lagi nikah"-Atsumu sambil mengangkat gelas yang berisi wine

"Ayo bersulang juga biar Atsumu cepet nyusul" -Komori

"Kampret kau" -Atsumu

Mereka semua mengangkat gelasnya dan berucap "Cheers" dan langsung meminumnya, namun ada dari mereka yang tidak minum seperti Sugawara, Kita, Iwaizumi, Kenma, Akaashi, Hinata, Osamu, dan Sakusa.

Osamu memperhatikan Atsumu dan..

dugg

Kepala Atsumu membentur meja dan semua mata kini tertuju pada Atsumu lagi.

"Pingsan?" -Iwaizumi

"Gak" -Osamu sambil trus memperhatikan Atsumu. Sedangkan teman-teman yang lain bingung kenapa Osamu tidak bertindak? Suara Suna memecah keheningan.

"1... 2.... 3...." -Suna

Atsumu bangun setelah Suna menyebut angka 3. Atsumu langsung berdiri dan menarik tangan Osamu

"Samu ayo main" -Atsumu

Osamu yang tangannya di tarik menepuk jidatnya.

"Gua bilang juga apa jangan minum" -Osamu sambil menyubit pipi Atsumu

"Aww sakit, minum apa? Tsumu gak minum susu kotak Samu kok yang di kulkas" -Atsumu

"Ini dia guys perkenalkan Atsumu mode bocil mabuk" -Suna setengah berteriak

"Yeuu Suna gak jelas, mabuk apa coba" -Atsumu sambil melepas tangan Osamu yang daritadi di pegang

"Hahahaha Tsumu kalo mabok lucu juga ternyata" -Kita

"Gemes banget mau angakt jadi anak kalo kaya gini si" -Sugawara

"Siapa yang mabuk, Tsumu gak mabuk kok" -Atsumu

"Videoin biar nanti kalo dia sadar ada bahan buat ngeledekin" -Osamu

"Jahat banget adiknya" -Sugawara

"Gpp biar sesekali dia tau kalo dia mabok gimana" -Osamu

"Lucu" -batin Sakusa

Jangan lupa yang mabuk bukan hanya Atsumu, tapi para seme dan Komori juga mabuk. Kini mereka yang mabuk ntah sedang membuat rencana apa.

"Tsum-tsum mau main gak?" -Suna

"Mau-mau tapi ajak Samu juga" -Atsumu

Suna langsung menarik Atsumu dan membisikkan

"Kita mau main balapan nanti yang sampe sini duluan menang trus dapet hadiah" -Suna

Atsumu yang mendengar kata 'hadiah' langsung semangat.

"Ikut deh ayo" -Atsumu

Mereka yang mabuk sebenarnya masih punya sedikit kesadaran tetapi hanya Atsumu saja yang sudah tidak punya sama sekali. Dan mereka ingin memanfaatkan itu.

TBC.........

..................................…………

PISS✌🏻

Not ImpossibleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang