Happy reading💅
Hari Sabtu, sesuai janji yang pernah dirinya buat dengan Bulan, yaitu datang ke sekolah gadis itu. Di sini Ghea berdiri di depan kampusnya, karena ia baru saja mempunyai urusan dengan dosen, kepalanya menoleh ke kanan dan kiri untuk mencari Langit yang katanya mau pergi bersamanya.
Gadis itu akhirnya membuka Sling bag yang membuka ponsel, barangkali ada pesan yang dikirim oleh adik iparnya.
Benar saja, cowok itu sudah mengiriminya pesan dari setengah jam yang lalu, memberitahukan jika dia menunggunya di warung depan kampusnya.
Tanpa menunggu lama, ia segera melangkah untuk menghampirinya, terik sinar matahari tidak membuatnya ragu berjalan di bawahnya.
Benarkah? Warung ini?
Di depan tidak ada orang, mungkinkah Langit ada di dalam?Masuk ajalah! Kalau tidak ada gampang beli es teh, biar tidak malu.
Suara gelak tawa terdengar nyaring, namun suara itu langsung terhenti saat melihat Ghea sudah berdiri dengan jari yang memegang tali tasnya dengan erat.
Cowok-cowok di sana nampak melotot kaget, bahkan ada yang sampai terbatuk-batuk, terutama Langit yang seperti tersedak salivanya sendiri.
"Langit?" panggil Ghea heran. Sontak suara Ghea langsung membuat semuanya menjadi heboh dan menatap Langit untuk meminta penjelasan.
"Wuihh! Bukannya lo Gheby dari kampus sebelah?"
"Lang! Kok kenal lo?"
"Jangan-jangan lo deketin dia diam-diam?"
"Ah, curang lo! Ngambil start duluan!"
Langit tersenyum angkuh, cowok itu berdiri dan membenarkan letak topinya. "Gheby! Ayok!" serunya tanpa memperdulikan kehebohan teman-temannya. Nampaknya, cowok itu ingin membuat keadaan tambah ricuh dan heboh.
"Langit, kita tunggu penjelasan lo, ya!" seru salah satu teman Langit, mewakili yang lainnnya.
Ghea tersenyum menyapa, lalu pamit untuk mengejar Langit yang sudah terlebih dulu mengambil motornya di parkiran depan kampus.
"Lang, lo gak kenalin gue sebagai kakak ipar lo?" tanya Ghea saat Langit sudah berada di depannya dengan motor ninja bewarna hitam miliknya.
Cowok itu membuka kaca helmnya, lalu menggeleng dengan senyum tipis. "Biarin aja, biar kepo," jawabnya.
Gadis itu masih ragu untuk naik ke atas motor Langit, meskipun cowok itu sudah menyuruhnya. Motornya sangat tinggi, sedangkan Ghea hari ini memakai rok span pendek bermotif kotak-kotak.
KAMU SEDANG MEMBACA
GHEARION(END)
RomanceGenre :Fiction, Romance, marriage life. Ini cerita tentang Ghea yang menikah dengan cowok berusia 26 tahun yang baru dirinya kenal. Menikah tanpa cinta? bagaimana jadinya? "Maaf, karena pernah berpikir, kalau kak Orion juga cinta sama Ghea."