Chapter 3

2.8K 438 58
                                    

Pertama, saya ga tau tahun berapa pas alurnya bnha di mulai, tapi saya ambil di tahun 2014 saja pas manga nya baru di rilis, udh gitu aja seh:v

selamat membaca:)

"Sialan, dia mendorongku tanpa persiapan."

"Semoga ga jatuh miris 30 menit kaya mas loki"

"ini kapan sampe nya dah?"

".........."

"langit, bisakah engkau turunkan saya"

"tinggal tidur aja kali ya? tidur aja lah ngantuk juga"
______________________________________

London, 10 januari 1764

ALICE POV

Udara dingin terasa menusuk kulitku, aku sedikit meringis merasakan hawa yang dingin itu. hal pertama yang terlintas di pikiranku adalah 'apakah aku benar benar hidup lagi?' Jika iya, maka apa yang harus aku lakukan untuk bertahan hidup?

Pandangan mataku belum fokus, tapi aku masih bisa melihat ada banyak orang yang mengelilingiku. Aku dapat mendengar suara-suara yang sedikit bising entah darimana.

"Kenapa dia tidak menangis?"

"Dia tidak cacat kan? kenapa dia diam saja?"

"Wah lihat mukanya, sangat rupawan. aku seperti melihat dewi dalam dirinya"

Lama kelamaan pandangan ku semakin jelas, dapat ku lihat ada 5 orang yang sedang mengelilingiku. Kurasa aku sudah tau darimana suaranya berasal.

"Hey, lihat dia terbangun"

Wajahnya sangat asing. Wajahnya seperti bukan orang Asia, mungkin dia orang Eropa? entahlah yang penting dia itu tampan. Dia memakai baju ala bangsawan-bangsawan jaman dulu. Aku berharap bahwa dia adalah ayahku

ah benar, aku baru ingat yang di katakan bocah kucing itu tadi, masuk kedalam anime bnha tapi terlahir 250 tahun lebih awal dari plot cerita nya. jadi mbah mbah

"Kau terbangun nak? Maaf keadaan nya sedikit bising, tidurlah lagi ayah akan menjagamu" Ucap orang yang mengaku sebagai ayahku. Ternyata benar ayahku, senangnya hatiku.

"Nama apa yang akan kau berikan kepada anak ini sir?" Ucap salah seorang pria yang juga ikut mengelilingiku.

Pria yang tidak ku ketahui namanya yang berstatus sebagai ayahku kini sedang tersenyum lembut kearahku.

"Her name is Alice Parzunel Hellsing"

"Nona baru kalian, layani dia dengan penuh hormat"

"Dan juga, jangan pernah berkhianat kepada keturunan Hellsing"

Manik abu-abu nya menatap tajam kepada sang ajudan. Hawa membunuh bisa aku rasakan yang berasal dari ayahku, satu kata yang bisa mendeskripsikan sosok yang menggendongku ini.

"Berbahaya"

ALICE POV END
______________________________________

Setelah kejadian yang tak terduga itu, Alice saat ini berada di kamar ayahnya, ntah bagaimana dia bisa ada di sana.

Terbaring tepat di sebelah ayahnya yang kini memakai baju yang terbilang sangat mewah. Terlihat tampan dan menggoda para kaum hawa.

'𝐕𝐀𝐌𝐏𝐈𝐑𝐄' 𝐁𝐍𝐇𝐀 𝐅𝐀𝐍𝐅𝐈𝐂Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang