~SYMBIOTE~
Malam hari serta sunyi, hanya kata tersebut yang bisa menggambarkan keadaan diluar saat ini, lampu lampu jalan yang menerangi setiap seluk beluk kota serta bunyi bunyian malam menambah kesan menakutkan pada malam hari ini.
Malam hari yang menjadi waktu untuk semua orang mengistirahatkan tubuh mereka yang lelah akibat aktivitas mereka disiang hari, tetapi nampaknya malam hari tidak berpengaruh untuk kedua mahluk yang saat ini sedang saling menyerang satu sama lain disebuah gedung kosong tak berpenghuni.
Mahluk yang kerap disebut dengan nama symbiote ini mempunyai tubuh yang agak besar dari ukuran manusia, serta gigi mereka yang runcing tak beraturan dan lidah mereka yang panjang menambah kesan menyeramkan serta keganasan mereka, bahkan mereka bisa membuat senjata dengan bagian tubuh mereka yang dipergunakan untuk melindungi serta membunuh mangsanya dan jangan lupakan juga mahluk yang sampai saat ini menjadi musuh dan ancaman bagi manusia.
Deru nafas yang memburu menjadi bukti kalau pertarungan mereka sudah berlangsung cukup lama.
"Hentikanlah semua ini carnage dengan kita saling menyerang satu sama lain seperti ini tidak ada gunanya bagi kita kan" ucap symbiote yang memiliki warna hitam pekat pada tubuhnya serta tubuh yang besar, bernama venom
"Hentikan? Kau lupa siapa yang memulai pertarungan ini lebih dulu ha? Jelas jelas kau yang datang tiba-tiba lalu menyerang ku!!" Ucap symbiote Yang dipanggil carnage tersebut berwarna merah pekat dengan sedikit gari garis hitam ditubuhnya.
"Baiklah baiklah maafkan aku tapi kau yang memulai duluan, apa maksud dari tindakan mu yang menyerang manusia manusia itu secara membabi buta hah? APA KAU TAU KALO TINDAKAN MU ITU AKAN BERDAMPAK BURUK BAGI KITA PARA SYIMBIOTE!!!"ucap venom dengan nada akhir membentak
"Aku tau itu tapi percayalah aku melakukan itu sebab ada alasannya yaitu karena knull ak-" belum sempat carnage menyelesaikan perkataannya venom sudah lebih dulu memotongnya
"SUDAH BERAPA KALI AKU BILANG KNULL TIDAK ADA DISINI DIA MASIH TERKURUNG DISANA!!! SEKARANG AKU MINTA PADA MU UNTUK BERHENTI MEMBUNUH MANUSIA ITU ATAU AKU YANG AKAN MEMBUNUH MU!!"
"Oh ya? Coba saja kalau begitu"ucap carnage dengan nada meremehkan pada venom. Venom yang sudah terlanjur dikuasai amarah mulai menyerang carnage dengan membabi-buta, carnage yang juga tak mau kalah dengan venom juga mulai menyerang venom dengan ganas
Awalnya venom sedikit kewalahan mengimbangi kecepatan carnage karena tubuh carnage yang sedikit lebih kecil memudahkannya untuk menyerang venom, tapi bukan venom namanya yang tak mau kalah, disaat carnage lengah dengan cepat venom menangkap carnage lalu membenturkan nya Kedinding beberapa kali lalu menusuk carnage dengan senjatanya
"AAAKKHHH!!!" Teriakan carnage memenuhi gedung tersebut seakan meyakinkan kita betapa kesakitanya, belum berhenti sampai disana venom berdiri sambil membawa carnage bersamanya menuju kesudut dinding dimana terdapat Ken yang berisi solar disana, seakan tahu apa yang akan dilakukan venom padanya carnage mencoba berontak untuk melepas kan diri namun sayang usahanya gagal.
"LEPASKAN AKU MOHON JANGAN!! VENOM AKU MOHON LEPASKAN AKU !! BAIKLAH AKU TIDAK AKAN MEMBUNUH MEREKA LAGI TAPI AKU MOHON LEPASKAN AKU!!"ucap carnage tapi seakan tuli venom tak menghiraukan ucapan carnage, malahan sekarang dia sedang berusaha menahan carnage untuk tak lepas dari dirinya
Venom mulai menuangkan solar itu kepada carnage, carnage tak diam saja saat dia diperlakukan seperti itu dia berusaha berontak untuk lepas tapi tetap saja tidak bisa. Venom mulai menyalakan api dari korek yang ia bawa lalu dilempar kan nya kepada carnage
"AAAAKKKHHHH!!!!PANASSSS!!!"teriak carnage. Carnage masih berusaha untuk kabur walau dia sudah dilahap oleh api tersebut, venom yang melihat Carnage ingin melarikan diri berusaha menahannya tapi mungkin ini keberuntungan untuk carnage dan kesialan untuk venom carnage berhasil kabur setelah menendang wajah venom
Terjadilah aksi kejar-kejaran diantara mereka carnage yang masih dilahap oleh api tersebut sedikit agak susah untuk berlari tapi untungnya dia masih sanggup, mereka terus berlari menuju lantai atas. Sampai pada lantai atas carnage berhenti Karena sudah tidak terlihat ada jalan lagi untuk lari
"Kenapa berhenti sudah lelah bermain kejar-kejaran nya baby, sekarang kau tak bisa lari lagi carnage sudah tak ada jalan untuk mu melarikan diri"ucap venom dengan nada mengejek
"Itu sungguh menjijikkan"ucap carnage dengan nada geli "tapi kau yakin kalau tak ada jalan untuk lari ha?"
Tanpa diduga carnage menjatuhkan dirinya dari gedung tersebut venom yang cukup terkejut dengan tindakan yang dilakukan carnage menjadi lengah dan tak bisa menangkapnya, alhasil venom segera menyusul carnage kebawah namun saat dia sudah dibawah dia hanya menemukan sosok manusia yang tak bernyawa yang cukup diyakini manusia itu adalah inangnya carnage
"Sial dia berhasil kabur ternyata"ucap venom sambil melihat mayat tersebut dengan tatapan amarahnya
"Jadi sekarang bagaimana apakah kita harus mencarinya atau kita biarkan saja dulu" ucap inangnya venom
"Kita biarkan saja dulu untuk sekarang, besok kita akan lanjutkan untuk mencarinya aku benar-benar akan menghabisi nya jika sampai ketemu, lebih baik kita pegi saja dulu dari sini"ucap venom
Kemudian venom memutuskan untuk pegi meninggalkan tempat tersebut, tepat setelah venom pergi carnage keluar dari tempat persembunyiannya dan dia mendengar apa yang venom bicarakan
"Nampaknya aku harus mencari inang baru lagi sebelum diri ku bertemu dengannya, tapi kali ini aku harus mencari inang baru yang lebih kuat"ucap carnage sambil melihat mayat inangnya yang sebelumnya, setelah sekitar hampir satu menit berdiam diri disana carnage memutuskan untuk pergi dari tempat itu
~SYMBIOTE~
KAMU SEDANG MEMBACA
SYMBIOTE ( BLACKVELVET )
FantasyMenceritakan tentang gadis yang bernama Kim Lalisa dan kedelapan saudarinya yang amat sangat bahagia dengan hidupnya yang dipenuhi oleh kebahagiaan dan rasa sayang dan cinta. Sampai pada insiden yang terjadi pada suatu malam perlahan mulai mengubah...
