~SYMBIOTE~
Blackvelvet saat ini sudah tiba di rumah sakit dengan cepat mereka langsung berlari masuk kerumah sakit, orang-orang yang berada di sana menatap bingung pada mereka tetapi tak mereka hiraukan karena yang terpenting bagi mereka sekarang adalah saudari mereka Lisa
"Kalian tunggu disini dulu kakak mau nanya petugas resepsionis dulu"ucap Irene yang langsung dijawab oleh anggukan dari mereka semua,irene langsung menghampiri petugas resepsionis tersebut"permisi saya mau tanya pasien yang bernama Kim Lalisa ditempatkan di ruangan mana ya"tanya Irene
"Mohon maaf tapi sebelumnya anda siapanya pasien"tanya petugas itu"saya kakaknya"jawab Irene, petugas tersebut langsung saja memeriksa daftar daftar pasien mencari nama Kim Lalisa disana"untuk pasien yang bernama Kim Lalisa pasien sedang melakukan operasi sekarang"ucap petugas tersebut
"O..operasi? Kalo boleh tau ruang operasinya dimana?" Tanya Irene"lurus saja kemudian belok kanan"ucap petugas tersebut sambil menggerakkan tangan mengikuti apa yang dia ucapkan"baiklah terimakasih"segera Irene kembali kepada saudarinya dan mengatakan kalo Lisa saat ini sedang menjalani operasi
Tentu semua terkejut mendengar kata kata yang keluar dari mulut Irene tapi mereka tak punya waktu untuk menunjukan keterkejutan mereka, segera mereka pergi keruang operasi yang ditunjukkan petugas resepsionis tersebut
Saat mereka tiba didepan ruang operasi tersebut mereka melihat ada seorang yang sedang duduk di kursi tunggu dengan baju penuh akan noda darah seulgi yang tak bisa menahan emosinya lagi langsung menarik kerah pria tersebut dan membenturkannya Kedinding
BRAAAK
Semua saudarinya tersebut terkejut dengan apa yang dilakukan Seulgi pada pria tersebut"kau apa kau yang mencelakai adikku ha?"ucap Seulgi dengan nada penuh penekanan"maafkan aku tapi aku benar-benar tidak sengaja tolong lepaskan aku, aku tidak berniat untuk mencelakai adikmu"ucap pria tersebut ketakutan melihat amarah yang tercetak jelas di wajah Seulgi
"Sudah lah kak lepaskan dia lu jangan terpancing sama amarah lu lagi pula dia udah bilang kalo dia gak sengaja dan ini rumah sakit jangan buat keributan disini" ucap Wendy yang berusaha menenangkan Seulgi dengan perlahan seulgi mulai tenang dan melepaskan genggaman di kerah pria tersebut
"Saya benar-benar minta maaf karena saya saudari kalian harus berada didalam sana"ucap pria tersebut menyesal"iya ga papa saya tau anda gak sengaja dan maaf atas perlakuan adik saya tadi"ucap Irene yang dibalas anggukan dari pria tersebut, tak lama dari itu terdengar dering ponsel dari saku pria tersebut"permisi aku angkat telepon dulu"ucap pria tersebut
"Halo Siwon"ucap seojoon kepada si penelpon yang tak lain adalah Siwon
"Yakk park seojoon kau dimana saja dan kenapa kau belum pulang?" Tanya Siwon kepada pria itu yang bernama Park seojoon
"Tak usah berteriak seperti itu kau bisa membuat aku tuli dan ya aku sekarang berada di rumah sakit xxxxxx"ucap seojoon
"Apa rumah sakit apa yang terjadi kau kecelakaan bagaimana dengan mobilnya"
"Kenapa kau malah menanyakan keadaan mobilnya bukan keadaan ku, tapi sudahlah bukan aku yang kecelakaan tapi aku tak sengaja menabrak seseorang tadi"
"Astaga bagaimana bisa kau menabrak, Yasudah kau tunggu disana aku akan segera menyusul mu,tapi kau sedang berada di ruangan mana? "
"Aku didepan ruang operasi sekarang" ucap seojoon
"Baiklah tetap disana dan jangan kemana-mana"
"Baiklah"ucap seojoon mengakhiri percakapan
Hampir satu jam mereka menunggu tapi belum ada seorang pun yang keluar dari ruangan tersebut perasaan gelisah dan khawatir bersarang dalam hati mereka
Selang beberapa menit keluarlah seorang yang menggunakan jas dengan name tag yang bertuliskan Dr. Song, segera Irene dan yang lain menghampiri Dr. Song"Dok gimana keadaan saudari kami dok?"tanya Irene yang mewakili mereka semua
"Syukurlah operasinya berjalan lancar walaupun sedikit terjadi beberapa kendala"ucap Dr. Song "apa kami sudah bisa menemui dok" tanya Jennie kepada Dr. Song"kalian bisa menemuinya setelah pasien dipindahkan ke ruang rawat inap" ucap Dr. Song memberi pengertian kepada mereka
Kemudian terlihat beberapa suster sedang mendorong sebuah brankar yang ditempati oleh Lisa keluar dari ruang operasi tersebut, mereka pun segera mengikuti suster yang membawa Lisa dan meninggalkan seojoon disana sendiri yang sedang menunggu kedatangan Siwon
Saat dipertengahan jalan menuju ruang inap mereka berlimpas dengan seseorang yang menuju arah berlawanan yang tak lain adalah Siwon"tunggu Siwon"ucap venom memberhentikan langkah Siwon"hm kenapa Apa ada sesuatu?" Tanya Siwon kepada venom
"Ya aku merasakan keberadaan carnage disekitar sini"ucap venom"apa carnage, tapi sedang apa dia disini kau tidak salah kan venom"ucap Siwon "aku juga tidak tau tapi insting ku mengatakan kalau dia berada disini"mungkin itu cuma perasaan mu saja sudah lah"ucap Siwon dan langsung melanjutkan langkahnya
Saat Siwon sudah sampai didekat ruang Operasi dia melihat seojoon yang tengah duduk sendirian"hey apa yang kau lakukan disini sendiri dan dimana orang yang kau tabrak"tanya Siwon sambil menepuk bahu seojoon"dia sudah bersama keluarganya dan di pindahkan keruang rawat inap"ucap seojoon
"yasudah kalau begitu ayo kita segera pulang dan bersihkan dirimu lihatlah penampilan mu sekarang sangat kacau" ucap Siwon yang dibalas anggukan oleh Seojoon mereka pun segera pergi dari sana
.
.
.
.
.Saat ini Lisa telah dipindahkan ke ruang rawat inap dan sedang diperiksa lagi oleh Dr. Song kedelapan saudarinya hanya menatap khawatir kepadanya"saya sudah memeriksa keadaan nona Lisa,saat ini keadaan nona Lisa sudah dalam fase normal tapi saya masih belum bisa menentukan kapan pasien bisa siuman"ucap Dr. Song"
"Jadi saya harap kalian di mohon bersabar dalam menunggu sadarnya pasien, baiklah saya permisi jika terjadi apa apa segera hubungi saya" ucap Dr. Song seraya meninggalkan ruangan tersebut
Setelah Dr. Song meninggalkan ruangan itu Mereke sempat terdiam beberapa saat sampai Irene berbicara"kalian tunggu disini kakak mau ngurus administrasi dulu"ucap Irene,saat Irene akan pergi Wendy berucap"tunggu kak kita ikut"sambil menunjuk dirinya dan seulgi yang kemudian di angguki oleh Irene Mereka pun pergi meninggalkan ruangan itu
Sekarang di ruangan itu hanya tersisa mereka berenam mereka sempat merasa bingung apa yang harus mereka lakukan sekarang sampai suara Jennie menghilangkan kebingungan tersebut"yaudah gw pulang kerumah dulu"ucap Jennie
"Emang lu mau ngapain pulang kerumah"tanya Jisoo kepada Jennie
"Gw mau ngambil barang-barang keperluan kita selama disini"
"Yaudah kalo gitu gw ikut"ucap Jisoo mengajukan diri"gw juga mau ikut"ucap Yeri dan Joy bersamaan"lah kok jadi mau ikut semua nanti yang jagain Lisa siapa"tanya Jisoo yang dibarengi anggukan dari Jennie
"Gw aja kak, gw yang bakal jagain Lisa disini"ucap rose"kak rose gpp jagain kak Lisa disini sendiri kalo gak Yeri temenin aja deh Yeri gak jadi pergi"ucap Yeri
"Ga papa lu ikut aja bantu yang lain kan banyak barang barang yang kita perlukan selama disini"ucap rose memberi pengertian kepada Yeri
"Yaudah yuk Sekarang kita pergi makin cepat makin baik"ucap Joy yang disetujui oleh mereka,kemudian mereka pun langsung pergi kembali kemansion untuk mengambil barang-barang yang mereka perlukan
~SYMBIOTE~
KAMU SEDANG MEMBACA
SYMBIOTE ( BLACKVELVET )
FantasyMenceritakan tentang gadis yang bernama Kim Lalisa dan kedelapan saudarinya yang amat sangat bahagia dengan hidupnya yang dipenuhi oleh kebahagiaan dan rasa sayang dan cinta. Sampai pada insiden yang terjadi pada suatu malam perlahan mulai mengubah...