Chapter 23: Kehilangan Lagi

606 78 3
                                    

~SYMBIOTE~

Alam bawah sadar Lisa

Bunga Tulip dan Lily putih tumbuh memenuhi ruang tanah, menjadi penguasa disana sejauh mata memandang hanya bunga itulah yang dapat dilihat tak ada bunga lainya, Lisa terbaring disana di atas mata air bersih dengan pandangan yang kosong, menahan sakit disekujur tubuh menatap kearah Carnage

Berusaha mengatakan sesuatu tapi tak bisa, tenaganya tak cukup untuk mengucapkan satu kalimat, sedangkan Carnage mencoba memberi waktu untuk Lisa mengucapkan kalimat yang paling ia tunggu-tunggu, dari inangnya yang satu ini

Tapi percuma Lisa tak bisa mengeluarkan suaranya, mencoba berulangkali hingga satu kata dapat terucap"la-ku-kanlahh"namun suaranya begitu lirih tapi Carnage bisa mendengarnya dengan jelas

Tersenyum lebar sampai-sampai menampakkan giginya yang tajam yang tak beraturan"kau beristirahat saja biarkan aku yang mengurusnya, akan ku buat dia merasakan rasa sakit yang tak pernah ia rasakan!"seketika bunga tulip dan Lily putih sedikit demi sedikit layu

Keluar cairan berwarna merah dengan berbau besi yang tak lain adalah darah, begitu juga dengan mata airnya sedikit demi sedikit ikut berubah menjadi merah
.
.
.
.
.

Dan disinilah Lisa dengan wujud Carnage, dengan cepat Carnage langsung menerjang Nightmare tak memberi kesempatan, pukulan demi pukulan saling mereka daratkan

Carnage dengan membabi buta memukul Nightmare dan mencakar wajahnya jeritan kesakitan memenuhi ruangan, namun itu tak berlangsung lama ketika Nightmare menangkap wajah Carnage dan kembali melemparkannya

Beruntung Carnage dapat mendarat dengan selamat sehingga tak terhempas, Nightmare yang melihat itu sedikit kalang kabut Karena tak mungkin bisa ia menghadapi Carnage, dengan luka yang diberikan Carnage kepadanya

Mengambil beberapa barang antik yang cukup berat, langsung saja ia lontarkan kearah Carnage

BRRAAAKK

BRRAAAKK

PRRANGG

namun semua hal itu bisa dihindari dengan mudah oleh Carnage, dengan cepat Carnage menerjang mengangkat dan melempar Nightmare kearah dapur, piring-piring berjatuhan dan pecah belum sampai disitu Carnage mengambil pisau , mengoyak mulut Nightmare

Dan langsung memotong lidah panjang dan berlendir Nightmare"AAAAAAAAAAA!! HENHIIKANNN!! KHUUMOHOOON!!! AAAAAAAA!!!"
Tangan Nightmare berulangkali memukul tubuh Carnage namun seakan mati rasa Carnage tak memperdulikannya, ia hanya fokus mendengar teriakan merdu dari Nightmare

"INI!! BALASANNYA KARENA BERANI MENGATAI SAUDARIKU SIALAN!! BAGAIMANA!! RASANYA NIKMAT BUKAN!! HAHAHAH!"

"SHIALAANN!! KHAU!!!"

BRRAAAKK

Nightmare berhasil memukul Carnage menggunakan kursi yang ia gapai sehingga membuat Carnage linglung, sehingga ia bangkit dengan susah payah dan lari keluar dari sana

"Awh rasanya agak geli heh"segera Carnage berlari menyusul keluar dan membawa pisau pemotong daging itu, tiba diluar ia bisa melihat Nightmare yang tertatih mencoba untuk kabur"Kau pikir bisa kabur kemana ha!"Carnage berlari kembali memberikan pukulan serta cakaran kepada Nightmare, mencoba untuk melepaskan Nightmare dari tubuh pak Jang"HENTIKAN! BERHENTI! APA YANG KAU LAKUKAN!!! SIALANN!!"

SYMBIOTE ( BLACKVELVET ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang