Chapter 37: Rasa Bersalah

486 73 2
                                    

~SYMBIOTE~

Hujan kini telah berhenti namun ketegangan serta ketakutan masih berjalan disini

Keadaan hutan kini benar-benar kacau, pohon-pohon yang hampir rubuh , mobil yang awalnya terawat kini hancur tak berbentuk, darah dimana-mana bahkan banyak mayat bergeletakan dengan keadaan yang bisa dikatakan cukup mengenaskan

AAAKKKKKHHHH!!!

Kini satu lagi anggota LF yang telah mati akibat tertusuk dahan kayu runcing akibat dilempar oleh Tiffany, ya Tiffany dia membunuh hampir setengah dari pasukan anggota LF

Dia bukannya sengaja melainkan tak ada pilihan lain, jika ia diam saja cepat atau lambat mereka pasti akan menangkapnya dan membunuhnya, jadi ia terpaksa membunuh mereka untuk kelangsungan hidupnya, bisa dikatakan kini naluri mereka sudah seperti hewan buas, membunuh atau dibunuh

"Bedebah kau!!"

"Tunggu jangan gegabah!!"

salah satu anggota LF berlari menuju Tiffany yang terlihat sibuk menghabisi anggota lainnya, mengarahkan Flamethrower miliknya berupaya menembak dan membakar Tiffany

Namun sayang sedetik sebelum ia menembak Tiffany, tubuh lelaki itu lebih dulu terbelah dua akibat refleks Tiffany yang langsung melayangkan tebasan kepadanya

Isi perutnya berhamburan, darah mengalir bak air terjun, tanah yang awalnya bewarna coklat tua kini telah dibanjiri oleh darah

Sedangkan para anggota lain yang melihat itu tak bisa berkata-kata, walaupun mereka telah sering melihat salah satu dari mereka mati, tapi kematian kali ini cukup mengguncang jiwa mereka

Menggenggam erat senjata mereka kemudian salah satu dari mereka berteriak"SIALAN KAU!!!"mereka beramai-ramai berlari kearah Tiffany dengan serentak tanpa ada rasa ragu

Tak perduli akan diri mereka yang akan mati atau hidup setelahnya, amarah telah membutakan mereka, satu persatu Tiffany membunuh mereka

Menusuk, meremukkan mereka, menebas mereka, berniat membunuh Tiffany tapi malah mereka yang terbunuh, tak tahu kah mereka kini Tiffany tengah menangis dalam diam memohon ampun setiap ia terpaksa menghilangkan nyawa mereka

Bisa dilihat olehnya bahwa anggota yang Tiffany bunuh terlihat berusia 23-30 tahun, apa mereka tak sadar jika ada keluarga mereka kini tengah menunggu mereka dirumah mengharapkan kepulangan mereka dengan selamat, bukan tubuh tanpa jiwa dalam keadaan yang mengenaskan seperti ini, itu yang dipikirkan oleh Tiffany

Tiffany sedikit kewalahan menghadapi mereka akibat regu penembak yang sedikit mengalihkan perhatiannya, tak sadar kini ia tengah digiring menuju jebakan yang disiapkan oleh mereka

"Symbiote itu kini tengah bergerak menuju jebakan, tunggu aba-aba"ucap komando mereka yang bernama Choi Minho, itu bisa dilihat dari name tag miliknya, mengintai pergerakan Tiffany dilayar monitor didalam sebuah mobil Van yang lokasinya tak jauh dari posisi Tiffany

"Baiklah!"

Ada sedikit perasaan tak tega melihat satu persatu anggotanya meregang nyawa ditangan monster itu, namun tak ada lagi yang bisa dilakukan selain ini"huft... Misi adalah misi"ucap Minho

SYMBIOTE ( BLACKVELVET ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang