Author pov.
Beda halnya dengan Jennie, Lisa malah mengidam tidak ingin dekat dekat istrinya, Jennie.
Lisa saat ini berusaha menjauh dari jangkauan Jennie, karena sedari dari tadi Jennie ingin dekat-dekat terus dengan Lisa.
"Iiih Lili, sini dekat dengan Nini, jangan jauh-jauh jaraknya" rengek Jennie di sofa ruang tamu.
"Lili bingung Nini, entah kenapa wajah Nini saat membuat Lili kesal. Jadi jangan dekat dengan Lili dulu ya" pintak Lisa yang semakin menjauh di saat Jennie mendekatinya.
"Kenapa begitu? Nini kan mau di peluk Lili" Jennie cemberut.
"Wajah Nini menyebalkan sekali, mending Lili menelpon chaeng saja untuk datang kesini, soalnya Lili ingin dekat dengan Chaeng saja"
"No, tidak boleh. Kenapa Lili lebih memilih Chaeng dari pada Nini?" kesal Jennie.
"Terserah Lili lah, untuk saat ini biarkan Lili dengan Chaeng nee"
"Terus Nini dengan siapa? Lili tega?" mata Jennie sudah berkaca kaca menatap mata Lisa.
"Nini jangan menangis, Lili bertambah kesal melihatnya. Sana tidur ke kamar" kata Lisa dengan wajah menyebalkan.
"Huwaaaa hiksss Lisa jahat!" setelah itu Jennie berlari ke kamar dan membanting pintu cukup keras.
Brak
"Sabar, lili anak baik jadi harus sabar. Mending telpon chaeyoung" guma Lisa.
Chaeyoung🐿️
"Halo Lili sayang" sapa chaeyoung di sambungan telepon.
"Chaeyoung-aah, Lili merindukan Chaeng" manja Lisa.
"Kamcagi? Lili ingin apa agar chaeng belikan"
"Ani. Lili mau chaeng datang ke tempat Lili saja ya, Lili ingin dekat dengan chaeng"
"Aigoo uri Lili sedang mengidam, heumm"
"Mengidam? Lili kan tidak hamil Chaeng" bingung Lisa.
"Mengidam itu bukan untuk ibu hamil saja sayang, tapi juga berpengaruh dengan orang terdekat nya. Contohnya Lili kan mama nya si baby" jelas Chaeyoung.
"Jinjaa? woah daebak! Lili bisa mengidam juga ternyata, hihihi" senang Lisa cekikikan.
"Hahahah Lili sangat senang heum, kalau begitu sekarang chaeng akan ke tempat Lili bersama chuu eonnie, okey"
"Yeayyy! gomawoo Chaeyoung-aah, palli Lili tidak sabar"
"Ne ne, kalau begitu chaeng tutup telpon nya dulu ya Lili"
"Ne, Lili sayang Chaeng, byee hati hati di jalan"
"Chaeng juga sayang lili"
Tutt
"Nini sedang apa ya di kamar? emm biarkan saja dulu, Lili lagi tidak ingin dekat dekat dengan Nini sekarang" gumam Lisa.
Lima belas menit menunggu, akhirnya suara bel berbunyi membuyarkan lamunan Lisa dari menonton filmnya.
Dengan semangat Lisa berlari kearah pintu lalu membukanya.
Ceklek
"Chaeyoung-aah" Lisa langsung menubruk badan Chaeyoung dengan senyum yang terpancar di wajahnya.
"Lili sangat merindukan chaeng, hemm" balas chaeyoung memeluk tubuh Lisa.
"Ekhm ekhm, tidak seharunya bidadari secantik Kim Jisoo di biarkan menunggu di depan pintu. Seharusnya Lili buat karpet merah untuk menyambut tuan putri datang dari kerajaan" drama jisoo yang tidak di acuhkan Lisa dan chaeyoung.
KAMU SEDANG MEMBACA
Lili love Nini [Jenlisa]√
Fanfiction"Jennie dan Lisa yang polos" Bagaimana jadinya jika kedua anak polos, manja, dan childish Yg tidak mengerti tentang cinta di jodohkan kedua Orang tua mereka? Walaupun orang tua mereka tau anak mereka sama-sama perempuan, akan tetapi mereka tidak per...