PROLOG

260K 15.6K 396
                                    

"Apa yang kamu inginkan dari saya?"

"Gue mau lo stop bicara formal ke gue."

"Maaf tetapi saya-"

"Gue nggak suka ditolak!" Athan memotong ucapan Alora dengan sarkas. Mata yang biasa memandang Alora dengan tatapan manja kini berganti menjadi tatapan tajam.

"Sekali lagi saya minta maaf, tetapi saya tidak bisa melakukan itu." Alora tetap teguh pada pendiriannya. Dia berbicara formal sambil menatap Athan.

Tatapan yang sangat tidak disukai Athan. Tatapan yang menyiratkan rasa hormat bawahan kepada atasannya.

Athan mendorong Alora hingga gadis itu membentur dinding. Athan mengukung Alora dengan lengannya yang berada di samping Alora.

Athan mendekatkan bibirnya tepat di samping telinga Alora seraya berbisik. "Gue nggak suka ditolak!"

Tubuh Alora menegang. Perutnya terasa geli. Ditambah tangan besar Athan yang sekarang mengusap sensual lehernya membuat Alora merinding.

Dia memejamkan mata sebentar dan memberanikan diri menatap mata Athan. "Saya tidak bisa-"

Lagi-lagi ucapan Alora terpotong oleh Athan. Kali ini bukan dipotong dengan kalimat, tetapi dipotong dengan bungkaman bibir.

Bibir cowok yang selalu merengek padanya kini dengan berani menempel pada bibirnya. Alora ingin sekali memberontak dan lepas dari ciuman paksa yang dilakukan Athan.

Tetapi tubuhnya terlebih dulu terasa lemas karena syok. Tubuhnya akan merosot jika Athan tidak menahan pinggangnya. Jantung Alora berdetak kencang seakan ingin keluar dari tempatnya.

Di samping itu Athan tengah asik memainkan bibir Alora. Dia melumat, mengecap, dan menghisap bibir gadis itu dengan agresif.

Tangan satunya mengusap-usap tengkuk Alora dan semakin lama semakin ke bawah hingga ke dada gadis itu. Dia melepaskan pangutannya dan menatap Alora yang juga menatapnya dengan tatapan sayu.

Gadis itu sibuk menormalkan tubuhnya dari rasa syok.

Athan tersenyum kemudian memeluk Alora. Menempatkan wajahnya di ceruk leher gadis itu.

"Gue nggak suka ditolak, jadi turutin kemauan gue," bisiknya di telinga Alora. Dia juga sedikit menjilat telinga itu dan membuat Alora kembali merinding.

————
Selamat datang di cerita inii. Say Halo buat kalian semua yang baru baca.

Btw, panggil aja aku UBI
Bukan karena aku ubi lovers ya, tapi namanya lucu😣

Ini Masih prolog
Gimana menurut kalian?
Lanjut gak nih?

MY BODYGUARD [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang