close to you

2.4K 212 31
                                    

Di kantin kampus

Setelah memesan makanan pada imo (bibi) kantin, Johnny dan Haechan saling bersitatap.

'Is it flinch game? ' Tanya Johnny dalam benaknya.

'Huh apaan sih liat-liat? Lo kira gue bakal terpesona gitu? ' Haechan mendumal dalam hati karena sejak tadi Johnny tidak mengalihkan pandangannya pada Haechan.

"Ini mas pesanannya"
Suara pelayan menginterupsi aksi tatap-tatapan antara Haechan dan Johnny.

"Yo makan" Ajak Johnny pada Haechan.

Sementara itu, di apartment Jeno.

"Jen"

"Hmm."

Mereka sedang bersantai ria setelah menyantap makan siang di apartment Jeno yang notabene nya Jeno lah yg pesankan tadi melalui jasa delivery. 

Setelah Jeno mencuci peralatan makannya, Jeno menyalakan komputernya, berniat memainkan game.

"Jenoooo boseeennn"

"Tuh baca aja komik"

Mark pun mengalihkan pandangan ke koleksi komik milik Jeno. Ia dengan random memilih asal komik Yang menurutnya menarik untuk dibaca.

Jeno dan Mark sudah tenggelam dengan dunia mereka sendiri. Jeno Yang berkonsentrasi pada game komputernya dan Mark yang membaca komik Jeno. Di ruangan tersebut hanya terdengar suara ketikan klikan mouse dan keyboard game yang sedang Jeno mainkan.

Beberapa menit kemudian, Mark sudah menyelesaikan bacaannya dengan cepat. Mark tipikal orang yang cenderung membaca dengan cepat.

"Jeeeennn"

"Hmm"

Jeno sedang memainkan game di komputernya sambil bersandar di kursi dan Mark yang masih menilik-nilik gambar cover komik yang dibacanya tadi. Saat ini Mark berbaring telentang di atas kasur Jeno.

"Kok masih gantung sih? " Ucap Mark kesal sendiri.

"Ya, itu belum ada lanjutannya" Jawab Jeno sekenannya.

"Jen"

"Hmm"

"Jen"

"Hmm"

"Jeno jeno jeno"

"Hmm hmm hmm"

"Dasar limbad" Ledek Mark.

Jeno berdecak kesal karena Mark yang mengganggu konsentrasi Jeno yang sedang memainkan game komputernya.

"Sini" Titah Jeno dengan gerakan jarinya.

"Apa?" Tanya Mark bangun dari baringannya.

"Ppalli" Ujar Jeno lagi.

Mark yang penasaran kenapa Jeno menyuruh menghampirinya, langsung menghampiri Jeno. Mark pikir Jeno akan menunjukkan sesuatu pada Mark. Namun saat Mark mendekat pada layar komputer Jeno, Jeno menarik Mark duduk di pangkuannya.

Perlakuan Jeno yang tiba-tiba menariknya tadi, membuat Mark terkesiap. Jeno dengan cuek melanjutkan memainkan game dengan Mark di pangkuannya.

"Ini aku ngapain di sini? " Tanya Mark yang berusaha untuk berdiri dari pangkuan Jeno. Namun Jeno menahan Mark yang hendak berdiri. Mark agak setengah berdiri dengan posisi membelakangi Jeno.

"Ck ngalangin layar nanti" Decak Jeno

Mendengar suara Jeno yang terdengar unmood, membuat Mark mengurungkan niatnya untuk berdiri dari pangkuan Jeno.

Give LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang