Sudah terhitung 8 bulan win tinggal bersama bright, dan hubungan mereka juga sudah di jenjang yang lebih serius yaitu sebuah hubungan suami dan istri. Yeah, bright dan win sudah menikah 5 bulan yang lalu saat kandungan win masih menginjak usia 3 bulan. Dan saat ini perut win sudah membesar, win sering sekali ngidam di waktu waktu yang tidak tepat. Contohnya kemarin win membangunkan bright sekitar pukul 3 dini hari karena dirinya ingin salad buah, dan mau tak mau bright harus berusaha mencari salad buah di jam itu juga. Kalau tidak win akan mendiaminya.
Beberapa belakangan ini bright juga di sibukkan oleh pekerjaan di kantor miliknya, membuat pria tampan itu kekurangan waktu kebersamaan dengan pria terkasihnya yang sedang hamil. Sementara win sendiri tidak keberatan jika suaminya itu di sibukkan dengan pekerjaannya karena ia tahu bahwa bright adalah seorang pemilik suatu perusahaan yang pastinya akan disibukkan oleh banyak pekerjaan.
.
.
.
.
Pagi ini win terbangun terlebih dahulu. Setelah ia terbangun dari tidurnya, win langsung mencuci wajahnya dan menggosok giginya tapi sebelum ia terbangun tadi, dirinya tidak lupa untuk mencium bibir milik suaminya itu karena semenjak dirinya menikah bright menyuruhnya untuk selalu mencium bibir milik pria tampan itu. Oleh sebab itu win harus mengikuti kata suaminya.
Setelah selesai mencuci wajah serta menggosok gigi, win langsung beranjak untuk membangunkan bright sebelum dirinya memasak sarapan untuk suaminya. Kenapa win tidak menyuruh maid saja? Jawabannya karena win ingin suaminya itu memakan makanan yang win buat sendiri, oleh sebab itu win melarang keras para maid untuk memasak.
Cup
Win kecup bibir sexy milik suaminya itu, lalu ia dekatkan bibir miliknya tepat ditelinga milik bright lalu berbisik "sayang ayo bangun, nanti kerja nya telat loh" bisik win. Setelah berbisik win mulai mengusap manja kepala milik suaminya tersebut, tidak cukup sampai di situ saja. Win juga mulai memainkan hidung mancung milik bright lalu mencium bibir sexy itu kembali. Hal tersebut akan ia ulang terus menerus sampai suaminya terbangun.
"Ehmmmm, sayang cium lagihh" Ucap bright yang mulai tersadar dari mimpinya. Win tersenyum saat suaminya sudah mulai tersadar, lalu ia mulai dekatkan kembali bibir kenyal miliknya ke bibir milik suaminya.
Cup
Bibir mereka akhirnya bersentuhan kembali, dengan perlahan bright mulai menggerakkan tangan miliknya menuju tengkuk milik win lalu ia tekan agar ciuman mereka semakin dalam. Ciuman yang awalnya tiada lumatan semakin lama mulai mengeluarkan lumatan dan lumatan itu semakin brutal. Suara desahan tidak bisa terhindarkan, mereka semakin terbuai dengan lumatan yang mereka buat sendiri.
"Nghhhhhhhh" desah win.
Dan tak lama win tersadar, ia mulai menangkup lalu mendorong secara perlahan wajah tampan suaminya dan berbisik tepat di depan wajah tersebut "ayo segera bersiap sayang, nanti kamu telat loh berangkat kerjanya" ucap win dengan nada yang terdengar sangat lembut di telinga vachirawit. Setelah mendengar ucapan sang istri, dirinya langsung mencium dahi milik sang istri lalu berucap "baiklah sayang, aku akan bersiap. Kau selalu terlihat cantik ya" ucap bright sambil menatap teduh win.
Sang empu yang dipuji hanya bisa tersenyum malu dengan dibumbuhi wajah merah merona nya. "Baru saja kau terbangun dari tidumu, dan sekarang kau mulai menggodaku?" Ucap win kepada suaminya. Bright mengeluarkan senyumannya, ia tak habis pikir bahwa istrinya itu selalu menggemaskan ketika marah. "Maafkan aku sayang, aku hanya mengatakan suatu kebenaran bahwa istriku ini sangat cantik" Ucap bright setelah itu ia langsung beranjak menuju kamar mandi.
Win hanya bisa menghembuskan nafasnya. Ia tak habis pikir karena dirinya harus menikah dengan pria yang bisa diberi gelar penggoda ulung. Setelah melihat bright masuk ke kamar mandi, win langsung bergegas untuk menyiapkan pakaian milik suaminya, setelah itu ia langsung turun ke lantai bawah untuk memasakkan sarapan untuk sang suami.
.
.
.
.
Sesampainya win di dapur, ia langsung menuju ke arah lemari es untuk mengambil beberapa bumbu dan beberapa daging ayam. Pagi ini dirinya ingin memasak sup ayam, dengan perlahan win mulai memotong beberapa bumbu lalu tidak lupa juga untuk mencuci daging ayam yang akan ia masak. Hampir 45 menit dirinya berkutik di dapur tersebut dan akhirnya sup ayam buatannya sudah siap untuk di sajikan, dan bertepatan dengan suaminya yang sudah berpakaian rapi untuk pergi ke kantor.
Bright mendudukkan dirinya lalu matanya mulai melihat masakan sang istri yang kelihatannya sangat lezat. "Sayang, kau masak apa untuk sarapan?" Tanya bright kebingungan. Tak lama kemudian win menjawab sambil membawa mangkuk berisi sup ayam buatannya "aku masak sup ayam dengan telur goreng" ucap win sambil meletakkan mangkuk berisi sup itu. Setelah itu win mulai menyiapkan piring untuk sang suami dan tidak lupa dirinya juga mengambilkan nasi secukupnya untuk bright.
Setelah itu win mendudukkan dirinya tepat disebelah sang suami, lalu ia mulai menyuapi bright secara perlahan. Yeah, bright juga manja sejak dirinya sudah berstatus sebagai suami winmetawin. Dirinya ingin selalu 1 piring dengan win dengan alasan agar maid tidak terlalu banyak mencuci piring, padahal maid tidak keberatan mencuci piring yang hanya terhitung 2 piring saja. Tapi win tidak masalah, dirinya sangat senang jika suaminya tersebut bersikap manja pada dirinya.
15 menit berlalu, sarapan milik bright sudah termakan habis. Win meletakkan piring itu pada wastafel lalu tidak lupa ia juga mencuci kedua tangannya, setelah itu ia melihat arloji kecil yang menempel pada pergelangan tangannya yang sudah menunjukan pukul 07.30 pagi. Dengan segera ia merapikan dasi milik suaminya lalu ia kecup tangan sang suami. "Sayang aku berangkat kerja dulu ya, ingat! Jangan bekerja terlalu berat karena aku tidak ingin kandungan mu kenapa napa" ucap bright sambil mengecek kembali dokumen pada tas nya. Win yang mendengar perintah sang suami hanya bisa mengangguk patuh "iya, setelah ini aku akan pergi istirahat" ucap win.
Setelah itu bright masuk kedalam mobil mewah nya lalu ia menurunkan sedikit kaca jendela tersebut. "Bye sayang, aku berangkat kerja dulu" ucap bright. Win tersenyum manis kearah bright lalu melambaikan tangannya "semangat kerjanya sayangku" ucap win, setelah itu dirinya kembali masuk kedalam setelah tidak melihat mobil sang suami.
TO BE CONTINUE...
