Happy reading 🌼💐
Akhirnya win segera menuju ke taman belakang.
Sesampainya win di taman belakang, matanya langsung tertuju pada pria yang tengah duduk di pinggir kolam.
Tanpa pikir panjang win langsung sedikit berlari menuju ke arah kolam.
Saat win berlari, ia tidak sadar bahwa ada batu yang sedikit besar yang bisa membuatnya terjatuh.
BRUKK!
"AUU!!" Win terjatuh.
Bright yang mendengar suara teriakan seseorang, matanya langsung melihat ke arah seluruh taman dan setelah itu matanya langsung tertuju pada pria yang sedang terduduk sambil memegang perutnya.
Setelah ia melihat pria itu secara teliti, bright terkejut.
Dengan segera ia langsung berlari menuju ke arah win berada, lalu dengan cepat ia langsung membopong tubuh win menuju ke dalam mansion.
Dan selama di gendongan bright, win selalu mengeluh bahwa perutnya sakit.
"P'baii perutku sangat sakit hikss" Win menangis.
"Tahan ya, kita akan segera kerumah sakit" Ucap bright sambil berusaha menenangkan win yang menangis.
Bright menambah kecepatan berlarinya. Setelah sampai ke dalam mansion ia langsung berteriak agar dia segera disiapkan mobil.
"HEY! KALIAN! CEPAT SURUH SUPIR MENYIAPKAN MOBIL!" Teriak bright.
Para maid yang mendengar tersebut dengan cepat mereka pergi untuk menemui supir tuan besarnya itu.
Setelah itu bright langsung berlari menuju keluar mansion dan berlari menuju kearah mobil yang sudah disiapkan.
"Cepat bawa aku ke rumah sakit!" Ucap bright kepada supir tersebut.
"Baik tuan besar" Ucap supir tersebut lalu dengan cepat ia melajukan mobilnya.
Selama di perjalanan win selalu mengeluh sakit pada bagian perut nya.
"Nghhhhh.. p'baii perut win sakit hikss" Win semakin merasa kesakitan pada bagian perutnya.
Kepalanya semakin di dusalkan di dada bidang milik bright membuat pakaian bright basah dengan air mata milik win.
"Tahan sebentar lagi ya sayang, kita akan Segera sampai" Ucap bright sambil terus mengusap keringat yang terus keluar dari kening milik win.
Malam itu jalanan lumayan sepi jadi mereka tidak membutuhkan waktu yang lama untuk menuju ke rumah sakit.
15 menit berlalu
Akhirnya mereka sampai di rumah sakit, lalu bright berteriak kepada suster yang berada di rumah sakit tersebut.
"SUSTER!! TOLONG PERIKSAKAN KEADAAN ISTRIKU SEGERA!" Teriak bright.
Para suster pun segera membawa win pergi untuk menemui dokter.
"Pak, silahkan tunggu diluar. Setelah ini kami akan memanggil anda jika pemeriksaan telah selesai" Ucap suster kepada bright.
"Tolong periksalah istriku dengan benar, jika terjadi kesalahan sedikitpun rumah sakit ini akan aku hancurkan" Ucap bright serius.
"Baiklah" Ucap suster tersebut lalu pergi menuju ke dalam ruang periksa.
Selama pemeriksaan berlangsung, bright sama sekali tidak bisa tenang.
Dirinya terus bermondar mandir kesana kemari sambil menatap ruang periksa milik win.
Tak lama kemudian suster tadi keluar dari ruangan dan memanggil bright.
