TIGA PULUH ENAM

2.1K 138 17
                                    

JANGAN LUPA VOTE+KOMEN

D
E
R
A

___HAPPY READING___

Setelah keributan di dalam kantin itu. Dera bersama teman-teman nya langsung pergi ke club' dan menyewa tempat untuk karaokean. Setelah sudah pulang dari sekolah nya.

"Trek dulu dong." Ucap Klyen sambil mengangkat gelas vodka nya.

Scarlett, Sofel, Dera dan Leli secara bersamaan mengangkat gelas nya, lalu bertos dan meminum vodka nya masing-masing.

"Ah." Ucap Leli setelah meminum vodka nya.

Dera memegang mik dan bernyanyi."Pergi saja engkau pergi dariku Biar kubunuh perasaan untukmu, Meski berat melangkah
Hatiku hanya tak siap terluka." Nyanyian Dera dengan sangat histeris."Beri kisah kita sedikit waktu,
Semesta mengirim dirimu untukku
Kita adalah rasa yang tepat
Di waktu yang salah.." Nyanyian Dera dan langsung melemparkan mik itu ke tv sehingga pecah. Meluapkan semua rasa emosi nya yang sedari tadi ia tahan-tahan.

"ASLAN ASU, ASLAN GAK ADA AKHLAK!!" Teriak Dera. Membuat keempat teman nya terkejut. yang tadi nya sedang asik memakan kuaci dan cemilan langsung menoleh kearah Dera yang susah di artikan sekaligus mabuk berat.

Leli mengangkat dagu nya kearah Sofel dan Sofel menggeleng.

"Gue masih mau di sini." Ucap Sofel.

Klyen menoleh kearah Dera."Tapi Dera gimana?"

Scarlett mengangguk."Udah biarin, biar dia luapin semua emosi nya dulu."

"Tapi tuh tv nya gimana?" Tanya Sofel sambil menunjukan kearah tv yang mengenaskan.

"Nanti juga di tanggung jawab sendiri tiga kali lipat." Ujar Leli.

Keempat remaja itu menatap Dera dengan tatapan yang susah di artikan. antara mau sedih atau tertawa. Karena kondisi rambut Dera sangat acak-acakan sekali.

Tiba-tiba saja Dera langsung tertawa terbahak-bahak sambil bertepuk tangan. Membuat keempat teman nya langsung berpelukan.

"Lo gak mikir apa kalo gue cemburu, gue cemburu BANGSAT!! emang sih asli nya gue biasa-biasa aja, tapi asli nya gue nyesek anjing, gue gak terima lo deket-deket sama si Finot cewek jalang itu." Ocehan Dera.

"Dera udah gila." Ucap Leli yang diangguki oleh ketiga bule itu.

Sofel melirik kesamping dan terkejut, ternyata Klyen memeluk tubuh diri nya."Mesum!!" Teriak Sofel.

Klyen terpekik kaget."Apa."

"Lo meluk-meluk gue, Lo modus asuu!" Ucap Sofel sambil membersihkan tubuh nya.

"Selera gue bukan lo." Ujar Klyen sambil memutar bola mata nya malas.

"Apa panggil pacar nya Dera aja kesini?" Tanya Scarlett kepada Leli. Tanpa menoleh kearah Leli.

Leli mengangguk dan
Melepaskan pelukan nya. Lalu menelpon Aslan.

"Lan ke club, si Dera mabuk berat." Ucap Leli.

"Gue kesana." Ujar Aslan dari seberang sana.

"Di ka-" Ucap Leli yang ingin bilang di karaokean. Namun Aslan sudah mematikan telepon nya."Si kunyuk." Gerutu Leli.

Tak lama kemudian Aslan datang dan melihat Dera yang sedang tertidur pulas di atas sofa.

Aslan langsung mengangkat tubuh mungil milik Dera ala bridal style.

"Tadi Dera ngamuk, tuh liat aja tv." Ucap Leli sambil menunjukan kearah tv yang pecah menggunakan dagu nya.

Aslan menggeleng, lalu melihat wajah cantik milik Dera yang sedang tertidur sangat damai sekali dan langsung berjalan keluar dari dalam karaokean.

DERA [ COMPLETED ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang