Arvin berjalan gontai memasuki rumahnya. Dia baru saja pulang sekolah. Seperti biasa, setiap Arvin pulang sekolah rumah nya selalu sepi. Hanya ada satu Art nya. Orang tua nya sibuk bekerja dan pergi keluar kota sedangkan kedua kakaknya. Arya, kakak pertama Arvin, dia adalah seorang dokter. Lalu kakak keduanya Arkan dia sibuk kuliah.
Waktu menujukkan pukul 4 sore dan Arvin baru saja selesai mandi. Setelah selesai mandi Arvin bergegas keluar kamar. Dan di lihat nya di ruang tamu sudah ada Arya. Arvin pun langsung menghampiri kakaknya itu.
"Kakak udah pulang?" tanya Arvin.
Arya pun beralih menatap Arvin dan menjawab.
"Baru sampai." setelah menjawab pertanyaan Arvin, Arya pun lantas mengalihkan fokus ke laptop nya lagi.
Arvin pun duduk di sebelah Arya dan menyalakan televisi. Memilih acara tv yang dia suka. Tapi ternyata acara televisi yang dia lihat tidak ada yang menarik Arvin pun mematikkannya kembali.
"Mama sama papa kemana kak? Biasa nya kalo sore gini mereka udah pulang." lanjut Arvin.
Arya pun langsung menoleh ke arah Arvin dan mejawab.
" Tadi mama sama papa mendadak harus pergi keluar kota."
Arvin pun hanya diam dan tidak menjawab lagi. Dalam hati Arvin bertanya. Kenapa mama papa nya tidak memberi tau nya?
~~~~~~~~
Diluar sana Arkan baru saja sampai di halaman rumah. Dia baru saja pulang kuliah. Arkan pun langsung masuk kedalam rumah dan berpapasan dengan Arya.
" Baru pulang?" tanya Arya.
Arkan pun menjawab.
" Iya kak. Tadi ada tugas tambahan. Jadinya pulang telat."
"Mama sama papa jadi keluar kota?" lanjut Arkan.
" Iya tadi berangkat," jawab Arya.
Setelah Kakaknya itu menjawab, Arkan pun lanjut berjalan dan menaiki tangga untuk masuk ke kamarnya.
Baru saja Arkan ingin membuka pintu kamar nya tapi tertahan karena dia berpapasan dengan Arvin.
" Kakak tumben pulang nya sore?" tanya Arvin.
"Iya," jawab Arkan seadanya.
Setelah itu Arkan pun langsung membuka pintu dan masuk ke dalam kamarnya tanpa bertanya balik kepada Arvin.
Dan Arvin hanya menatap ke arah pintu kamar kakaknya yang tertutup dengan raut wajah yang sulit di artikan.
~~~~~~~~
Kini waktu menujukkan pukul 7 malam. Dan sekarang Arya, Arkan dan Arvin tengah makan malam. Mereka sedang menikmati makan malam dengan begitu tenang. Tidak ada satu pun yang berniat berbicara. Sehingga Arvin pun merasa canggung untuk memulai obrolan.
Dan akhirnya Arvin memberanikan diri untuk membuka obrolan.
"Kak besok aku ikut Olimpiade matematika mewakili sekolah," Arvin berkata sambil melihat ke arah kedua kakaknya dengan tatapan senang.
Arya pun menoleh ke arah Arvin dan tersenyum.
" Udah belajar yang bener?" tanya Arya akhirnya.

KAMU SEDANG MEMBACA
ARVIN ✅
Novela JuvenilNOT ROMANCE ******* Tentang Arvin dan semua lukanya. Tentang Arvin yang merasa dibedakan oleh keluarganya sendiri. Tentang Arvin yang merasa sendirian. Dan menurut Arvin. Hanya Arya, kakak pertamanya yang bersikap baik dan perhatian kep...