hati yang patah 💔 ( END)

perjodohan 2

Melihat adegan yang sedang berlangsung Alex tanpa pikir panjang segera menghampiri keduanya lalu melayangkan bogem mentah pada Elang .

" Alex jangan " Mika berteriak histeris  namun Alex seolah di kuasai nafsu dia belum puas untuk terus memberi pelajaran pada kakanya tersebut

Sadar suasana makin kacau  irwan dan Arga segera turun lalu melerai Alex yang seolah ingin menghajar kembali kakanya

" gue ga nyangka lo nikung gue dari belakang bang, kenapa lo g bilang ke gue, kalo lo ada rasa sama Mika? "

" lo salah besar Alex abang lo ga nikung lo dia, mati- matian ngubur perasaannya demi lo" Irwan membuka suara

" lo pasti belain dia karena lo temennya kan "

" engga bukan karena itu, gue tau semuanya sebelum lo hadir dalam kehidupan mereka, mereka udah deket dari lama "  ucap irwan menjelaskan  baik Mika maupun Elang keduanya hanya terdiam

Acha yang mendengar keributan segera menghampiri keluar

" ada apa ini ko ribut- ribut? , Elang muka kamu kenapa nak? "

" gak papa mah, Elang mau masuk cape  banget mah "
Elang segera meninggalkan tempat itu yang di susul irwan di belakangnya.

***
Irwan tau sahabatnya itu sedang banyak banget masalah dan dia juga mengerti apa yang di rasakan sahabatnya saat ini .

Elang langsung bergegas ke kamar mandi untuk segera membersihkan badannya  sementara irwan memilih untuk  menunggunya di balkon kamar, irwan yakin sahabatnya itu membutuhkan teman untuk meluapkan perasaannya,  namun tanpa irwan duga  Mika masuk dalam kamar sahabatnya.

Pintu kamar mandi terbuka menampakkan Elang yang nampak lebih segar dari tadi  cowok itu hanya mengenakan pakaian rumahan ia memilih tidak mau ikut campur atau hanya sekedar turun ke bawah  namun Elang lagi - lagi di buat terkejut dengan kehadiran Mika.

Gadis itu duduk di sofa yang ada di kamar tersebut.

" Elang "

" Mika ngapain lo di sini? "

" gue mau obatin luka lo "

" gak usah Mi, makasih nanti gue obatin sendiri "

" lo kenapa lang? "

" gue gak apa- apa, gue cuma cape "

"Lo sengaja kan jauhin gue demi Alex, jawab!!"

" Mi.. Gue beneran banyak kerjaan di kantor, gue di OSIS juga padet jadi ga bisa nemenin lo , kan ada Alex yang nemenin lo "

Ketika keduanya tengah berdebat terdengar bunyi ketukan pintu dari luar

" Elang, irwan "

Elang segera menyahut dari dalam

" iya mah "

" loh ada Mika ? "

" ini tante mo ngasih kotak obat tadi "

" oh, ya udah kita turun yuk !, irwan mana?"

" di sini tante" cengir irwan tak berdosa.

***

SESAMPAINYA

Di ruang makan Mika seolah menunjukkan pada semuanya kalo dia tidak ingin berpisah dengan Elang, Elang pun bingung dengan tingkah gadis di sampingnya sementara Alex di buat kesal setengah mati melihat adegan intim keduanya ya Alex cemburu .

"Liat mah ko Mika sama Elang? "
"Mamah udah curiga sejak lama pah, tapi Elang kaya yang ngehindar dari Mika tau sendiri kan Elang sayang banget sama adek nya " bisik Acha pada Richard

" terus gimana perjodohan mereka pah? "

"Bagas juga mau menjodohkan Mika dengan Elang mah "

" ekhem " suara deheman Elang  membuat semua orang menatapnya

" ada apa Lang? "Tanya bagas

" ada yang  ingin saya sampaikan "

" ngomong aja nak "

" pah project kerjasama kita  bersama perusahaan asing sudah selesai aku kerjain, aku udah kerjain proposalnya jadi hari senin aku bisa langsung ke Amerika untuk survey lokasinya "

" Lang itu kan project bulan depan kamu juga sibuk di sekolah kan? "

" semuanya bisa Elang handle pah dewi bisa wakilin aku "

" tapi pelajaran kamu gimana nak? kamu juga bentar lagi ujian kan " Acha ikut menimpali

" aku gak lama ko mah kalo project di sana selesai aku langsung pulang "

" kamu benar-benar hebat Lang, om bangga  sama kamu "

" makasih om "

" gokil lo fren, gue ikut ya ke Amerika kali aja gue dapat jodoh " ucap Irwan

" gaya lo mau ikut ke Amerika ngomong bahasa Inggris aja ga becus " Arga menyahut lalu di sambut gelak tawa semuanya.

****

Acha Richard dan Bagas  berkumpul di taman belakang sementara anak- anak lebih memilih main PS 

Mika hanya duduk sambil memainkan handphone barunya  tangannya tak henti menggulir layar di handphone nya dia mengecek semua akun sosial media  ketika  dia bermain instagram terlintas ide dalam pikirannya satu buah foto candid Elang ia bagikan di  feed instagram miliknya  dengan menuliskan caption  Mine ❤  foto tersebut banjir like dan komen , semua orang di buat penasaran pasalnya Mika tidak berniat untuk membalas satupun komentar mereka.

Dia tersenyum penuh kemenangan 
Irwan yang usil mendekati Mika sambil  berbisik " kelakuan lo bikin ade kaka bisa saling bunuh " ucap irwan sarat akan makna

Mika yang sadar dengan kelakuannya melirik irwan sambil tersenyum pedih 
" gue hanya mempertahankan apa yang gue miliki, gue gak mau kehilangan dia lagi " Mika menunjuk Elang dengan dagunya " dan lagi kedua orang tua kami menjodohkan kami dan aku setuju dengan perjodohan ini " ucap Mika tegas

See you next part👀