13.

969 143 9
                                    

Demi apa wattpad blokir gambar Jisoo ditodong pistol😂😂 tapi kenapa gif or gambar nganu gak di blokir juga ya😶😶

Dulu banyak gambar atau gif 18+ di cerita² orang, eh tapi gak tau deh kalo skrg udh di filter sama wattpad atau enggak🤔

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dulu banyak gambar atau gif 18+ di cerita² orang, eh tapi gak tau deh kalo skrg udh di filter sama wattpad atau enggak🤔

Dah lah biarin aja
.
.
Maaf jika ada typo🙌
______________________

Happy Reading
.
.
.
.
.
.
.

Drtt... Drtt... Drtt...

"Ne Eomma, ada apa?" Tanya Jisoo setelah menjawab panggilan telepon dari ibunya.

"Barusan Eomma bertanya pada Jennie dan katanya kau belum pulang, bukankah ini sudah lewat dari jam pulangmu? Dan ya, untuk barang-barangmu yang ingin kau bawa sudah di pindahkan ke apartemen Jennie" Ucap penelpon yang tidak lain adalah ibunya sendiri.

"Mm, sebentar lagi aku akan ke sana. Ada beberapa pekerjaan yang harus ku selesaikan hari ini"

"Baiklah, jangan sampai pulang terlalu larut. Kau harus istirahat yang cukup dan ingat, kau juga harus menjaga Jennie"

"Iyaa, aku tahu itu Eomma" Sebenarnya semua pekerjaannya hari ini telah selesai, hanya saja ia malas untuk datang ke tempat Jennie. Tapi jika ia tidak datang maka orang itu akan mengadu kepada ibunya dan ibunya pasti akan marah padanya.
.
.
.
.
.
Jam yang berada di pergelangan tangan Jisoo sudah menunjukkan pukul 1:00 AM. Untung saja ia sudah tau kode akses masuk ke apartemen Jennie, jadi ia bisa dengan mudah masuk tanpa harus mengganggu orang itu yang mungkin saat ini tengah terlelap.

Jisoo mengembuskan nafas lelah, "Kenapa dia tidur di sana, jika eomma tahu pasti aku yang akan dimarahi" Ucap Jisoo pada dirinya sendiri setelah melihat Jennie yang tengah tertidur di sofa.

Jisoo mendudukkan dirinya di sofa yang sebelahnya, menyandarkan badannya. Menghela nafasnya kembali seraya memejamkan mata.

"Mom..." Suara Jennie membuat Jisoo membuka mata kemudian melihat ke arah si pemilik suara tersebut.

Jisoo mengerutkan dahi, "Mom... Tidak... Jangan tinggalkan aku hiks" Jisoo mendekat, mencoba membangunkan Jennie yang sepertinya sedang mengalami mimpi buruk.

"MOMMY" Jennie terbangun dengan keringat yang membasahi dahinya.

"Kau baik-baik saja?" Jennie mengangguk sebagai jawaban. Jisoo berjalan cepat kearah dapur, mengambil segelas air lalu kembali ke tempat Jennie berada.

"Ini, minumlah" Ia mengambil air yang disodorkan Jisoo dan langsung meminumnya dalam sekali teguk.

"Huft... Kenapa mimpi itu bisa muncul lagi?" Gumam Jennie, namun masih dapat terdengar oleh Jisoo.

[Must Choose] || [Jensoo]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang