[Must Choose] || [Jensoo]

06.

Happy reading❀
.
.
.
.
.
.
.

Saat dalam perjalanan tiba-tiba saja mobil yang dikendarai Jennie berhenti mendadak.

"Aish! Merepotkan saja!" Kesal Jennie, sungguh merusak moodnya saja di pagi hari begini.

Ia membuka bagian depan mobilnya tanpa berniat untuk memperbaikinya. Ia lebih baik langsung menelepon mekanik saja daripada harus repot-repot mengeceknya, lagipula dia tidak mengerti sedikitpun tentang mesin.

Tint... Tint...

"Aa kamjagiya!" Kaget Jennie mendengar suara klakson mobil seseorang yang telah berhenti di samping mobilnya lalu setelahnya pemilik mobil itu keluar menghampiri Jennie.

"Maaf, aku mengagetkan mu Jennie-ya" Lisa merasa tidak enak karena dia merupakan orang yang telah mengagetkan Jennie barusan.

"Tidak apa-apa Lisa-ya, aku saja yang orangnya memang suka terkejut"

"Baiklah. Mm... Ada apa dengan mobilmu Jen?"

"Sepertinya ada mesin yang rusak Li. Tapi tidak apa-apa, aku sudah menghubungi mekaniknya dan mungkin sebentar lagi ia akan datang" Jelas Jennie.

"Oh oke. Kalau begitu kau mau ke mana Jen? Biar kuantarkan"

"Tak apa Li, tidak perlu repot-repot, aku naik taksi saja"

"Ah tidak-tidak, kau tidak merepotkan kok santai saja. Ayo naik!"

"T-tapi"

"Ayolah Jen" Jennie pun menyerah dan memilih untuk masuk ke dalam mobil Lisa.

"Kau mau ku antar ke mana Jen?" Tanya Lisa saat mobil yang dikendarainya mulai melaju.

"Aku mau ke SNU, maaf jika merepotkan hehehe"
(Fyi SNU itu adalah Seoul National University, jadi Jennie kuliah di sana)

"Hm baiklah, santai saja tidak masalah"

"Jen" Lisa memecah keheningan di antara mereka yang sempat terjadi selama beberapa saat.

"Iya, ada apa Li?"

"Ngomong-ngomong sejak kapan kau kenal dengan Jisoo Jen?"

"Hm... belum lama ini, memangnya kenapa Li?"

"Ah tidak. Kalian terlihat sudah saling kenal lama ketika di rumah Seulgi waktu itu, ketika kalian berdebat saat kita menonton bersama"

"Benarkah?" Jennie tampak berpikir.

"Mm, Apakah kau salah satu kliennya?"

"Bukan, tapi dia orang yang pernah menolongku sekitar dua minggu yang lalu"

"Woah tumben sekali dia mudah akrab dengan seseorang yang baru dikenalnya" Ucap Lisa sedikit terkejut, "Apa kau tahu? Selama beberapa tahun terakhir ini Jisoo merupakan orang yang sangat tertutup dan tidak peduli dengan sekitarnya apalagi sampai berinteraksi dengan orang-orang kecuali yang ada kepentingan dengannya seperti rekan kerjanya" Lanjut Lisa panjang.

"Maksudmu? Beberapa tahun terakhir? Berarti sebelumnya dia bukan orang yang seperti kau sebutkan barusan?" Jennie mulai tertarik dengan pembahasan ini.

"iya, sebelumnya dia orang yang sangat perhatian dengan semua orang, periang, ramah, dan yang jelas sangat berbanding terbalik dengan yang sekarang. Ini semua terjadi karena..."