MENIKAH DENGAN CEO GALAK (Jenlisa)

part 50

Korea Selatan

Setelah semuanya sudah terasa lebih baik, kini di hati Lisa memiliki ambisi kesembuhan yang lebih besar dari sebelumnya, setelah Jennie memilih melepaskan Karirnya sebagai Model Yang sangat Famous demi dirinya. Ia hanya menginginkan Kesembuhan agar bisa membahagiakan Jennie dan mewujudkan Impian istrinya itu. Selama ini Lisa selalu berkomunikasi mengenai kesehatannya dengan berbagai macam Professor di seluruh dunia.
Ia mengirimkan seluruh hasil kesehatannya dan mendiskusikannya ke para professornya.
Jennie adalah semangatnya, tujuannya untuk Hidup, apapun yang berhubungan tentang Jennie tak sekalipun ia lewatkan, karena menurutnya Jennie sudah sangat banyak berkorban untuknya.
Lisa pun Sudah membeli Perusahaan yang akan di gunakan oleh Jennie untuk Butiknya, dan merekrut berbagai macam Model yang mahal untuk Digunakan Oleh Jennie .
Kehidupan Jennie dan Lisa sudah sangat membaik, dimana jennie yang bisa menempatkan dirinya sebagai air, dikala Lisa yang mulai membara.

"Honey, wake up please"

Cup

" Sayang, kau jadi mau mengantarku untuk melakukan medical Check Up hmmm?"
Lisa yang berusaha membangunkan Jennie dengan lembut membuat sang empu semakin nyenyak dalam tidurnya, bagaimana tidak, Lisa terus mengusap kepala jennie dan mengecup lembut wajah Jennie.

" Hey, please buka matamu, aku sudah memiliki Janji dengan para dokter, kita harus kerumah Sakit sekarang sayang. "
Jennie meringkuh menarik nafas panjang setelah Lisa berhasil membangunkannya.

"Hi, Morning Hon. "
Balas Jennie dengan suara beratnya.

Cup

Jennie mengambil morning Kissnya tanpa memberi aba-aba.

" Waw, kau sangat menggemaskan pagi ini Honey, jam berapa kau terbangun?. "
Ucap Jennie yang masih mengalungkan tangannya pada leher Lisa.
Lisa Langsung mengangkat tubuh Jennie tanpa Menjawab Pertanyaan Jennie.

" Hon, biarkan aku berbaring sebentar, sungguh nyawaku masih belum terkumpul semuanya."

" Tak apa, jiwaku selalu melengkapimu." Balas Lisa yang tak mendengarkan Keinginan Jennie.
Karena ia tau, jika melakukan itu, jennie akan kembali Tertidur.

" Aku akan menyiapkan pakaianmu, mandilah dengan cepat, aku menunggumu. "
Ia menurunkan Tubuh jennie Tepat didalam Bathuh yang sudah berisi air hangat dan sabun, yang sudah ia siapkan sebelumnya.
Jennie hanya mengangguk sambil mengucek matanya.
Lisa memberikan kecupan sedikit lama di pucuk kepala Jennie.

"I love yOu wifey."
Ucap Lisa dan segera berlalu keluar.
.
.
.
.
.
.
.
_________________
Selama perjalan Ke rumah sakit, Jennie yang selalu bermanja-manja pada Lisa, tak boleh Lisa melepaskan Tautan jari mereka, meski Lisa hanya sekedar Mengoper gigi Pedal mobilnya.
Ia terus menatap wajah Lisa yang sedang fokus pada kemudinya.

" Cium saja, jangan hanya ditatap, aku tau aku sangat Menggemaskan. " Ucap Lisa bersuara tanpa mengubah pandangannya.
Jennie terkekeh dan mengangguk mendengar ucapan Lisa yang sangat Kepedean itu.

" Aku tak menyangkalnya kali ini Hon,  kenapa kau setiap harinya selalu menawan hmm?. "
Mendengar itu Lisa menahan Senyumnya lalu kemudian melirik Jennie.

" Baguslah jika seperti itu, aku tidak perlu takut jika kau akan berpaling dariku. "

" Lalu, apakah kau yang akan berpaling dariku, jika menemukan wanita lain yang lebih dariku? "
Lisa melepaskan genggamannya kemudian meraih tubuh Jennie Untuk bersandar padanya.
" Tak ada satupun wanita didunia ini yang bisa menggantikanmu, tidak ada lagi wanita yang sepertimu, yang sabar menerima sifat gilaku, yang rela meninggalkan karirnya yang sedang naik daun demi menemani wanita yang berpenyakit sepertiku, tidak ada yang setulus kamu Sayang. jika aku menemukan wanita yang jauh lebih cantik darimu, bahkan mungkin yang lebih sexy, dan dia mencoba untuk merayuku, maka aku akan membuat wajah cantiknya itu Rusak. Dia harus tau bahwa aku hanya milik seorang Jennie Ruby Jane Kim."
Mendengar pernyataan entah gombalan dari kekasihnya, jennie mengeratkan pelukannya pada pinggang Lisa.