part 33

4K 322 23
                                    

Pagi ini mereka bergegas berangkat Menuju Bandara, jennie memutuskan untuk Kembali ke korea setelah melewati masalah yang begitu rumit untuk dirinya.
Ia tak menyangka kejadian seperti ini menimpa dirinya.

Sedangkan Lisa yang sudah sampai lebih dulu dibandara, menunggu teman-temannya di depan Pintu Masuk.
Ia menghisap Rokoknya sedang tangan satunya tengah  memegang Cangkir yang berisi Kopi Susu susu kesukaannya.

"Waw, bersemangat sekali Lisaya. " Goda Jisoo yang baru turun dari sedan Hitam mengagetkan Lisa.

" Aniiya, aku hanya takut terjebak Macet, jadi aku memutuskan berangkat lebih awal." Ucap Lisa menjelaskan.Lisa menyodorkan kopi susu yang ia pegang Kepada Jisoo, dan membantu menurunkan Barang-barang sahabatnya. Sedangkan ia menyimpan rokoK yang masih menyala itu dibibirnya, tangannya tengah Sibuk mengangkat barang-barang.

Terlihat Jennie sedang memperhatikan Lisa.
Lisa yang sedang menghisap rokoknya terkejut mendapat tatapan Tajam dari Jennie. Dengan reflek Lisa  membuang rokok itu lalu menginjaknya.
Lalu Ia menggaruk tengkuknya malu.

" Ah lemah, baru ditatap begitu sudah Takut, hilang wibawa seorang Lalisa Manoban. " Ledek jisoo yang memperhatikan keduanya.

Lisa memukul Lengan Jisoo.

Lisa berjalan sendiri sambil Mendorong Kopernya dan beberapa koper sahabatnya.

Lisa Terus melirik Jennie yang tengah berbincang bersama teman-temannya, sedangkan ia merasa terasingkan.

" Aku takut  bola matamu melompat keluar Lisa-ssi Jika terus-terusan Melirik Jennie. "ucap Rose menggoda Lisa.
Lisa reflek membuang pandangannya.

Mereka berjalan menaiki pesawat, dengan beberapa barang bawaan mereka, seperti tas dan kamera. Seulgi yang menggandeng Mesra Istrinya
Bercanda dan tertawa, tak kalah dengan Rose Dan Jisoo. Sedang kan Terlihat Lisa dan Jennie berjalan berjauhan. Tak ada yang berani memulai obrolan diantara keduanya.

" Yak, apa kalian sengaja Mengatur tempat duduk kalian? " Ucap Jennie tak terima karena ia harus Duduk bersama Lisa.

" Aku tak tau, cetakan Tiket pesawat sudah ditentukan. " Balas rose.

" Tak apa jika kau tak ingin aku duduk disebelahmu. kau duduklah, aku akan mencari Kursi dibagian kelas Ekonomi. " Ucap Lisa memberikan sedikit senyumnya.

" Yak Jennieyaa, bisakah kau tidak mempermasalah masalah ini?. " Ucap Rose yang kesal dengan Tingkah Jennie.

" Kecilkan suaramu Rosie, tak seharusnya kau meneriakinya. " Bela Lisa. Ia mencari pramugari dan meminta untuk dicarikan Kursi untuknya, karena dibagian Kelas VIP sudah terisi semua.
Namun ternyata Pesawat itu terisi Penuh.

" Haish, seharusnya aku menggunakan JET PRIBADIKU. " Ucap Lisa Frustasi.

Ia tetap berdiri memandang jenni yang sedang terduduk dan melihat pemandangan Diluar Pesawat.

"Bear, boleh aku duduk bersamamu. " Ucap bisik Lisa pada Seulgi. Melihat Jisoo dan Rose tengah idur berpelukan, tak ada ruang untuknya.

" Tentu saja boleh, lipat dirimu, lalu aku menyelipkanmu dibawah Kursiku. " Ucap Seulgi.

"Hais Kang Seulgi. " Rengek Lisa. Seulgi langsung tertidur memeluk Irene.

Lisa ragu untuk menduduki kursinya. Sedangkan Jennie terus menatap keluar Jendela.

Perlahan Lisa mencoba duduk tanpa menimbulkan suara. Namun Jennie tetap saja merasakan kehadirian Lisa disampingnya.

" Aku janji tidak banyak bergerak, dan mengambil tempatmu. " Ucap Lisa berbicara kepada Jennie.
Jennie Langsung menurunkan meja pembatas.
Lisa tak berani berkuat. Ia tegang bahkan tak bisa tertidur.
Sedangkan Jennie tertidur berpangku tangannya.

MENIKAH DENGAN CEO GALAK (Jenlisa) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang