🤡🤡🤡
.
.
.
.
.
Akhirnya, malam itu Ardan pun memutuskan untuk menginap di rumah Taavi, karena kekeras kepalaan Taavi yang tidak mau dia tinggalkan.
Dan seperti yang sudah biasa terjadi selama ini, Ardan selalu tidur dengan Taavi tiap kali dia menginap disana. Sekalipun dia tidak pernah tidur bersama dengan Jonas. Kecuali jika itu bertiga dengan Taavi.
Jonas hanya bisa menggeleng-gelengkan kepalanya tak percaya. Kenapa adiknya itu sangat manja sekali pada Ardan. Dan sesungguhnya terkadang mulai timbullah sebuah pertanyaan di dalam benaknya.
"Apa mungkin Taavi menyukai Ardan?" Tapi dia buru-buru menyangkalnya sendiri, saat melihat perhatian dan kasih sayang yang Ardan berikan pada adiknya itu.
"Ah,,, ini semua kan salah Ardan sendiri. Kenapa dia begitu memanjakan Taavi?" Jonas pun mengangguk-anggukkan kepalanya untuk membenarkan asumsinya itu.
Dan untungnya, keesokan paginya keadaan Taavi sudah membaik berkat obat mujarab (?) Yang sudah di berikan oleh Ardan selama semalam suntuk itu.
Apalagi, kalau bukan pelukan hangat yang senantiasa melingkupi tubuhnya? Yang sebenarnya justru malah terasa panas di tubuh Ardan sendiri saat dia memeluknya.
Bagaimana tidak panas? Taavi kan sedang demam, ya otomatis badannya panas dong. Tapi ya sudahlah. Karena Ardan sayang, jadi dia tetap melakukannya.
Yang tidak pernah diketahui oleh Ardan sama sekali, bahwa Taavi selalu mencuri ciuman dari belah bibir tebalnya, setiap kali Taavi terbangun.
KAMU SEDANG MEMBACA
Topeng (End)
FanfictionBACANYA URUT SESUAI ANGKA YA YEOROBUN 😭 BOOK INI CHAPTER NYA BERANTAKAN 😭 MESKI BEGITU, JANGAN LUPA DI VOTING YA ☺️ "Mungkin karena sudah terbiasa, aku nyaman seperti ini." -Taavi TaeJin Lokal BxB M-Preg Tae ♂️ Top Jin 🍑 Bott 🔞🔞🔞 NO PLAGIAT...