☆☆☆☆☆
Dikelas 11 ipa 3 sedang belajar tanpa ada gangguan namun suara dari kelas 11 ipa 2 membuat mereka yang belajar terganggu."WEY WEY ADA RAZIA"teriak seorang siswa kelas sebelah membuat kelas 11 ipa 3 ricuh sedangkan Aurora,Ara dan bela juga sedang dag dig dug serr mereka khawatir pada barang mereka masing masing.
"Cepet sembunyiin barang berharga kalian"Celetuk siswi yang heboh berusaha menyimpan bedaknya
"Lah kenapa dadakan"ucap siska
"Bukan dadakan siska memang jadwalnya osis buat razia"ucap sang guru perempuan itu
"Ya sudah saya keluar terlebih dahulu biar osis yang masuk,jam pelajaran saya juga sudah hampir habis"lanjut guru itu lalu berjalan keluar kelas.
"Rora gimana ini?"ucap Ara takut, parfum dia disita pasalnya parfum dia bukan murah tapi bisa membeli kos kosan😅
"Udah kalian jangan berisik simpan itu barang kalian"jawab Aurora
"Simpen dimana ini wey"ucap Naila yang memegang kotak hitam didalamnya ada sebuah lipGlos
"Simpen disini nay"sahut Siska yang menaiki bangku
"Oke bentar" lalu Naila mengampiri siska
"Punya lo Ra mana?"lanjut naila meminta barang ara agar di sembuyikan
"Ini awas jangan sampek pecah!"ucap Ara
"Ya ya gak kira pecah kok"ucap Naila sambil menaiki meja juga mengikuti siska.
Naila pun sadar jika barang Aurora saja yang tidak disembunyikan"Aurora punya lo mana?"
"Apanya?"Tanya Aurora bingung
"Barangnya Punya lo gak mau disembunyiin?"ucap Naila
"Gak deh punya kalian aja sembunyiin kalo punya gue gak usah"
"Loh emang kenapa Rora?"tanya Ara
"Punya gue secret gak boleh ada yang tau"ucap Aurora sambil tersenyum tipis namun Naila pun paham maksudnya Aurora
"Ya udah punya gue gak mau disimpen juga"Ujar Naila lalu turun dari meja dan menyimpan kembali lipGlosnya didalam tas
"parfum gue juga gak jadi disembunyiin,mana Nai"pinta Ara
" Barangnya kalian sembunyiin takut kena hukum sama osis"ucap Aurora menatap Ara dan Naila
"Pokonya salah satu diantara kita dihukum maka semuannya dihukum"ucap Naila serius
"Ya bener kata Naila kita harus bersama entah itu senang atau sedih"kata Ara menatap Aurora
Aurora pun pasrah"Ya udah terserah kalian,sekarang diem itu osis masuk"ucap Aurora saat melihat Al dan anggota osis lainnya masuk.sedangkan Al menatap Aurora datar.
"Oke kedatangan kita kesini untuk mengecek tas kalian takut ada yang membawa barang terla_"ucap Anggota osis cewek dengan gaya sok berkuasanya namanya miaza olif
"Kagak usah bacot,kalo mau ngecek cepetan!!"Ucap Naila santai membuat Ara dan Aurora seketika menoleh.Aurora pun mengsenggol pelan tangan Naila mengkode agar berhenti bicara namun Naila tidak mengubris Aurora
Mia pun menatap Naila sinis"Lo baru masuk gak ada sopan santunya.Dasar temennya pembuly"sinis mia namun tidak mendekati Naila karena dia tau kalau Aurora dan Naila seorang pembuly.
"Busettt ngomongnya kagak difilter"batin Aurora
"Wajarlah antagonis sahabatnya aja ratu bullying"Gumam seno
Naila pun berdiri dengan wajah merah"BACOT LO,SINI KALO BERANI NGATAIN GUE DARI DEKET JANGAN DARI JAUH ANJING"Teriak Naila sambil menunjuk seno dan mia
Aurora pun berdiri dan menarik pelan tangan Naila agar duduk"Udah nay kagak usah didengerin"ucap Aurora pelan membuat semua kelas bingung biasanya dia yang selalu cari keributan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Transmig Five Friend's
FantasyYa mereka adalah sahabat dalam satu angkatan yang sudah memasuki kelas 12 MA.Sekolah mereka bukanlah sekolah elit tetapi hanya sekolah bagi kalangan orang biasa sebab mereka hanya dari desa. Mereka hampir lulus dan merencanakan akan kerja di satu te...