Ya mereka adalah sahabat dalam satu angkatan yang sudah memasuki kelas 12 MA.Sekolah mereka bukanlah sekolah elit tetapi hanya sekolah bagi kalangan orang biasa sebab mereka hanya dari desa.
Mereka hampir lulus dan merencanakan akan kerja di satu te...
☆☆☆ Hari dimana yang ditunggu tunggu oleh seluruh siswa siswi school LSM yaitu hari pentas seni yang diadakan oleh osis dan sekarang seluruh murid dan juga guru guru semua berkumpul ditengah lapangan.
"Syutt rora itunya lama bener yang mau selesainya."Kata Bela sambil mencolek lengan Aurora
"Bel diem jangan berisik"tegur Aurora
"Ihhh cuman gitu aja rora"sewot bela sambil menaruh tangannya dibahu lysia
Lysia menatap tajam bela"ehh maap lys ini tangan salah naruh"Lanjut bela kikuk
"Uda diem kalian,itu dengerin"Ucap Naila sedangkan ara hanya menatap mereka cuek cuek.Lalu mereka diam mendengarkan penjelasan dari kepala sekolah.
Aurora melihat sekitar dan tidak sengaja matanya bertubrukan dengan mata elang seseorang seketika Itu aurora menatap datar dan memalingkan wajahnya membuat pemuda itu tersenyum tipis. Mata elang👇
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ngambek"gumam Arfano.Ya dia arfano yang menatap Dan ditatap oleh Aurora.lalu dia fokus kembali kedepan,Meskipun ortunya pemilik dari sekolah dia tidak sombong hanya saja dia bebas mempunyai kekuasaan.
"Untuk seluruh murid semuanya harus hadir didalam pentas seni agar besok acaranya lebih ramai,yang sudah terdata untuk menampilkan sesuatu sudah masuk dalam penambahan nilai.Dan yang disebelah saya ini panitia sekaligus osis yang sudah mengadakan acara pensi ini jadi,kalian jika ingin menampilkan sesuatu segeralah mendaftar kepada panitia"Ucap kepala sekolah itu dengan panjang lebar
"Dan ya pensi yang sekarang berbeda karena temanya menggunakan kerajaan,terserah kalian menggunakan kerajaan dari negara mana yang terpenting kostumenya menggunakan pakaian kerajaan.Itu yang hanya saya sampaikan dan untuk bagian yang lainnya bisa ditanyakan kepada ketua osisnya"Lajut kepala sekolah lalu memberikan mikrofonnya kepada Al lalu Al menerimanya.
"Baik terimakasih untuk Kepala sekolah dan guru guru yang sudah berpartisipasi dalam acara yang diadakan besok,dan Untuk adik adik dan kakak terimakasih juga yang sudah ikut serta menampilkan berbagai macam kesenian hanya itu yang sampaikan terimakasih"Ucap Al dengan datar meskipun panjang tapi raut wajahnya datar dan cuek.Lalu Al pun turun dari atas mimbar dan seluruh murid dibubarkan oleh kepala sekolah.
Aurora dkk pun berjalan menuju kekantin karena sekarang jam kos, mungkin semua osis dan guru mempersiapkan acara pensinya besok.
"Eh besok mau pakai gaun dari kerajaan mana?"tanya Bela yang mencomot baksonya
"Entah"Balas Ara cuek membuat bela menatap sinis Ara
Lysia dan Naila yang melihatnya hanya geleng geleng kepala karena jawaban Ara yang begitu simple"nantik gue mau kebutiknya momy biar di carikan gaun dari berbagai negara"Ucap Lysia santai
"Wihhh bener juga lo lys ya udah nantik kita semua cari gaun di butiknya momynya lysia aja"Sahut naila
